5,26 siswa yang cukup minat dalam belajar akuntansi, 81,57 siswa minat dalam belajar akuntansi, dan 13,16 siswa sangat minat dalam mempelajari
akuntansi, sedangkan setelah diterapkannya pembelajaran kooperatif tipe Team Quiz terdapat 55,26 siswa minat dalam mempelajari akuntansi dan sisanya
sebanyak 44,74 siswa sangat berminat dalam mempelajari akuntansi. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran kooperatif tipe Team
Quiz dapat meningkatkan hasil belajar siswa Krisnawati,2011.
2.3. Kerangka Berfikir
Siswa kelas IV SDN 3 Karangsari kurang antusias dalam mata pelajaran PKn sehingga hasil belajar tidak memuaskan dengan perolehan nilai rata-rata
58,12. Peneliti mengembangkan model pembelajaran kooperatif tipe Team Quiz
berbasis CD pembelajaran untuk meningkatkan motivasi siswa dalam
pembelajaran PKn sehingga hasil belajar dapat meningkat.
Alasan peneliti menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Team Quiz berbasis CD pembelajaran, dikarenakan siswa ditantang untuk berkompetisi
dengan cara menyumbangkan poin bagi kelompoknya sehingga siswa berusaha untuk memahami dan mendalami materi yang sedang dipelajari karena materi
tersebut yang akan dijadikan bahan pertanyaan untuk kuis tersebut selain itu anak juga diharapkan akan lebih termotivasi dengan adanya media CD pembelajaran
PKn, dimana dengan penggunaan CD pembelajaran tersebut siswa lebih memperhatikan terhadap materi yang disampaikan karena selain materi di dalam
CD pembelajaran tersebut juga dilengkapi dengan gambar-gambar, foto, maupun video yang berkaitan dengan materi.
Secara grafis alur pemikiran yang dilakukan oleh peneliti dapat digambarkan dengan bentuk bagan sebagai berikut:
Bagan2.1.
Kerangka Berfikir
Tindakan
Kondisi Akhir
Menerapkan model Kooperatif tipe Team Quiz berbasis CD Pembelajaran dengan langkah
berikut : 1. Guru memilih topik.
2. Siswa dibagi menjadi 3 kelompok. 3. Guru menyampaikan pembelajaran + 10 menit
menggunakan CD pembelajaran. 4. Siswa kelompok A menyiapkan pertanyaan,
kelompok B,C membuka kembali catatanya. 5. Kelompok A memberi pertanyaan kepada
kelompok B, jika tidak bisa dilempar ke kelompok C.
6. Kelompok A memberi pertanyaan kepada kelompok C, jika tidak bisa dilempar ke
kelompok B. 7. Dilanjutkan kelompok B sebagai kelompok
penanya dengan melakukan cara yang sama seperti kelompok A, kemudian disusul
kelompok C sebagai kelompok penanya. 8. Pelajaran diakhiri dengan menyimpulkan
tanya jawab.
1. Meningkatkan keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran.
2. Aktivitas siswa terhadap pembelajaran PKn akan meningkat.
3. Hasil belajar siswa akan meningkat dengan dengan memenuhi KKM.
1. Guru : Cara mengajar kurang
variatifdan inovatif.
2. Siswa : Siswa kurang antusias dalam
pembelajaran
3. Hasil Belajar: belum memenuhi KKM
Kondisi Awal