Grafik 4.10 Perbandingan Hasil Penelitian Siklus I dan Siklus II
4.2.2. Implikasi Hasil Penelitian
Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa pembelajaran PKn melalui model kooperatif tipe Team Quiz berbasis CD pembelajaran mengalami
peningkatan. Peningkatan tersebut dapat dilihat dari hasil observasi aktivitas siswa, keterampilan guru dalam proses pembelajaran, dan hasil belajar siswa yang
keseluruhnya mengalami peningkatan. Adapun implikasi hasil penelitian tersebut adalah sebagai berikut:
a. Pembelajaran PKn melalui model kooperatif tipe Team Quiz berbasis CD pembelajaran memberikan kesempatan kepada siswa belajar dalam permainan
kuis yang menyenangkan. Suasana kegembiraan tumbuh dalam proses pembelajaran sehingga siswa lebih semangat dalam mengikuti kegiatan
pembelajaran.
34 27,94
62,25
35,5 33,92
72,4
10 20
30 40
50 60
70 80
Keterampilan Guru Aktivitas Siswa
Hasil Belajar
Sk o
r ra
ta -ra
ta a
s pek
y a
ng dia
m a
ti tia
p
sik lus
Aspek penelitian
Silkus 1 Siklus 2
b. Dalam pembelajaran terjadi interaksi kesegala arah antara guru dengan siswa, siswa dengan guru, dan siswa dengan siswa. Saat guru menjelaskan materi
dan memberikan arahan tentang kegiatan yang akan dilakukan, siswa menyimak dengan seksama. Ketika siswa mengalami kesulitan atau sesuatu
yang kurang dipahami, siswa berani bertanya dan mengemukakan pendapatnya.Ketika siswa melaksankan kegiatan diskusi kelompok,siswa
saling bertukar pendapat, informasi, gagasan, bekerjasama dengan siswa lain dalam satu kelompoknya agar permasalahan yang sedang dibahas ditemukan
solusinya. Guru selalu membimbing kelompok dan memotivasi siswa yang kesulitan. Hal ini menunjukkan bahwa peran guru sebagai teacher centered
semakin berkurang. Dengan demikian guru hanya berperan sebagai fasilitator mediator, motivator,danevaluatoryang membantu proses pembelajaran siswa
agar dapat berjalan dengan baik. Guru memantau jalannya kegiatan kelompok, membimbing siswa yang mengalami kesulitan, menjawab setiap
pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan siswa secara adil, dan menanggapi setiap pernyataan siswa sehingga hubungan guru dan siswa menjadi lebih
dekat. Diakhir kegiatan, guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang telah melaksanakan kegiatan dengan baik sehingga menjadi yang terbaik
dari kelompok lainnya.Pemberian penghargaan ini merupakan salah satu upaya untuk memotivasi siswa agar di kegiatan pembelajaran selanjutnya,
siswa dapat meningkatkan aktivitasnya. c. Hasil penelitian ini juga bisa digunakan sebagai acuan bagi sekolah untuk
terus meningkatkan kualitas pembelajaran dengan menerapkan berbagai
pembelajaran inovatif khususnya model kooperatif tipe Team Quiz berbasis CD pembelajaran. Selain itu, sekolah juga dapat merekomendasikan laporan
penelitian ini sebagai reverensi dalam menyusun laporan penelitian berikutnya.
113
BAB V PENUTUP
5.1. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dengan judul”Penerapan
Model Kooperatif Tipe Team Quiz Berbasis CD Pembelajaran Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar PKn Pada Siswa Kelas IV SDN 3 Karangsari
Kendal ” dinyatakan berhasil. Terbukti dengan terpenuhinya indikator
keberhasilan yang ditetapkan yaitu: a. Berdasarkan hasil pengamatan keterampilan guru pada siklus I diperoleh skor
rata-rata 3,7 dengan kategori sangat baik A kemudian skor rata-rata mengalami peningkatan pada siklus II perolehan skor di siklus ini 3,9 dengan
kategori sangat baik A. b. Aktivitas siswa sekurang-kurangnya baik telah terpenuhi. Aktivitas siswa
pada siklus I diperoleh skor rata-rata 3,10 dengan kategori baik B kemudian skor rata-rata mengalami peningkatan pada siklus II perolehan skor di siklus
ini 3,76 dengan kategori sangat baik A. c. Pada siklus I ketuntasan klasikal mencapai 56,25 9 dari 16 siswa dengan
nilai rata-rata kelas adalah 62,25 dan pada siklus II meningkat menjadi 81,25 13 dari 16 siswa dengan nilai rata-rata 72,4. Kriteria Ketuntasan
Minimal KKM yang ditetapkan adalah ≥ 65.Pencapaian nilai pada siklus I
dengan nilai terendah 22 dan nilai tertinggi 88, sedangkan siklus II