alat komunikasi dan berinteraksi antarindividu atau antarkelompok sosial. Sedangkan secara khusus, bahasa memiliki fungsi instrumental, personal,
regulator, heuristik, imajinatif, interaksional, dan informatif. Santosa 2012: 1.5 bahasa sebagai alat komunikasi memiliki fungsi
sebagai berikut: 1
fungsi informasi, yaitu untuk menyampaikan informasi timbal balik antaranggota keluarga ataupun anggota-anggota masyarakat;
2 fungsi ekspresi diri, yaitu untuk menyalurkan perasaan, sikap, gagasan,
emosi, atau tekanan-tekanan perasaan pembicara; 3
fungsi adaptasi dan integrasi, yaitu untuk menyesuaikan dan membaurkan diri dengan anggota masyarakat;
4 fungsi kontrol sosial, yaitu untuk mempengaruhi sikap dan pendapat orang
lain. Dari beberapa fungsi bahasa tersebut, dapat disimpulkan bahwa fungsi
utama dari bahasa adalah sebagai alat komunikasi. Sedangkan fungsi bahasa secara umum terdiri atas fungsi personal dan fungsi sosial. Secara khusus bahasa
memiliki fungsi instrumental, personal, regulator, heuristik, imajinatif, interaksional, dan informatif. Sehingga bahasa merupakan alat komunikasi bagi
seseorang untuk berinteraksi dengan orang lain dalam menyampaikan gagasan atau pikiran yang ingin dikemukakan.
2.1.1.3 Keterampilan Berbahasa
Pada dasarnya keterampilan berbahasa memiliki 4 aspek keterampilan, yaitu keterampilan berbicara, menyimak, menulis, dan membaca. Setiap
keterampilan tersebut memiliki keterkaitan melalui hubungan yang teratur dengan keterampilan yang lain Tarigan, 2008: 1. Ruang lingkup pembelajaran bahasa
menurut Iskandarwassid dan Sunendar 2011: 227-248 terdiri atas:
a. Menyimak; suatu proses yang mencakup kegiatan mendengarkan bunyi
bahasa, mengidentifikasi, menginterpretasi, menilai dan mereaksi makna
yang terkandung di dalamnya.
b. Berbicara; merupakan keterampilan untuk mereproduksi arus sistem bunyi
artikulasi untuk menyampaikan kehendak, kebutuhan perasaan dan keinginan
kepada orang lain.
c. Membaca; merupakan kegiatan untuk mendapatkan makna dari apa yang
tertulis dalam teks. Proses ini menuntut agar kelompok kata yang merupakan satu kesatuan akan terlihat sekilas dalam pandangan dan makna-makna
individual dapat diketahui.
d. Menulis; merupakan suatu bentuk manifestasi kemampuan dan keterampilan
berbahasa yang paling akhir yang dikuasai oleh pembelajar bahasa setelah
kemampuan menyimak, berbicara, dan membaca.
Berdasarkan pendekatan komunikatif, keempat keterampilan berbahasa tersebut terdiri atas keterampilan berbahasa tulis dan keterampilan berbahasa lisan
Santosa, 2012: 6.1. Keterampilan mendengarkan dan berbicara merupakan aspek keterampilan ragam lisan, sedangkan keterampilan membaca dan menulis
merupakan keterampilan berbahasa ragam tulis Mulyati, 2008: 1.10.
Kemampuan berbicara dan menulis merupakan keterampilan yang bersifat
produktif, sedangkan kemampuan menyimak dan membaca merupakan keterampilan yang bersifat reseptif Solchan, 2008: 7.4.
Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa keterampilan berbahasa terdiri atas empat aspek keterampilan. Keempat keterampilan tersebut adalah
keterampilan berbicara, keterampilan menyimak, keterampilan menulis, dan keterampilan membaca. Keterampilan mendengarkan dan berbicara merupakan
aspek keterampilan ragam lisan, sedangkan keterampilan membaca dan menulis merupakan keterampilan berbahasa ragam tulis. Dalam penelitian ini, peneliti
akan meneliti tentang keterampilan membaca intensif pada siswa kelas IVA SDN Purwoyoso 03 Semarang.
2.1.2 Keterampilan Membaca