8 bersama-sama simultan dapat berpengaruh terhadap variabel terikat.
Berdasarkan skala penilaian sikap konsumen terhadap produk Mie Sedap bernilai 6,037 dan termasuk kategori mendekati baik. Sedangkan nilai perilaku
konsumen memiliki nilai yang positif, di atas nol yaitu sebesar 6,2205, maka perilaku konsumen terhadap Mie Sedap itu baik. Teknik pengambilan sampel
yang digunakan adalah non probability sampling yaitu accidental sampling accidental
. 3.
Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan Vol. 6, No. 1, Maret 2004 oleh Ujianto dan Abdurachman mengenai : “Analisis Faktor-faktor yang Menimbulkan
Kecenderungan Minat Beli Konsumen Sarung Studi Perilaku Konsumen Sarung di Jawa Timur”. Penelitian ini menggunakan analisis faktor dan
analisis deskriptif. Penggunaan analisis faktor untuk mengidentifikasi hubungan ketergantungan antara satu variabel dengan yang lain yang akan diuji
untuk diidentifikasikan dimensi atau faktornya, sedangkan analisis deskriptif untuk
mengungkapkan gambaran
data secara
deskriptif guna
menginterpretasikan hasil pengolahan data lewat tabulasi frekuensi. Sumber data dalam penelitian ini adalah data yang diperoleh secara langsung dari
responden sesuai dengan target dan karakteristik populasi melalui kuesioner. Dari hasil penelitian di atas akan digunakan penelitian sebagai landasan
dalam menyusun dan melakukan penelitian tentang “Analisis Pengaruh Sikap dan Perilaku Konsumen Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Minuman Sari
Buah Frutang di Surabaya Timur” Studi kasus pada masyarakat Karang
Menjangan dan sekitarnya.
9
2.2. Landasan Teori
2.2.1. Pemasaran
2.2.1.1.Pengertian Pemasaran
Pemasaran merupakan salah satu kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan dalam usaha mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Pada
dasarnya proses pemasaran itu dimulai sebelum barang produksi, tidak dimulai saat barang selesai dibuat dan tidak juga berakhir ketika barang telah terjual. Inti
kegiatan-kegiatan pemasaran
seperti pengembangan
produk, penelitian
komunikasi, distribusi, penetapan harga, dan pelayanan. Alasan yang paling mendasar dalam mempelajari pemasaran adalah bahwa pemasaran memberikan
peranan yang besar dalam pertumbuhan dan perkembangan ekonomi. Pemasaran merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk
mempertahankan kelangsungan hidupnya untuk berkembang dan mendapatkan laba.
Dari definisi yang ada, maka dapat dilihat pengertian pemasaran yang dikemukakan oleh ahli pemasaran. Beberapa definisi pemasaran dari beberapa
ahli, yaitu : a.
Menurut Koetler dan Amstrong 2003 : 7, berpendapat bahwa pemasaran adalah suatu proses manajerial dan sosial yang membuat individu dan
kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan mereka inginkan melalui penciptaan dan pertukaran produk serta nilai dengan pihak lain.
b. Menurut Stanton 1985 : 7, bahwa pemasaran adalah suatu sistem total dari
kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menentukan harga,
10 mempromosikan dan mendistribusikan barang yang dapat memuaskan
keinginan dan jasa baik kepada konsumen. c.
Menurut Stanton yang dikutip Swastha 1990 : 5, pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujukan untuk
merencanakan, menentukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada
maupun pembeli potensial. d.
Menurut Lamb 2001 : 6, definisi dari American Marketing Association mencakup “Marketing is the progress of planning and executing the
conception, pricing, promotion and distribution of ideas, goods, and services to create exchanges they satisfy individual and organizational goals”.
Artinya bahwa pemasaran merupakan suatu proses perencanaan dan menjalankan konsep, harga, promosi dan distribusi sejumlah ide, barang, dan
jasa untuk menciptakan pertukaran yang mampu memuaskan tujuan individu dan organisasi.
Dari definisi di atas dapatlah ditetapkan bahwa pemasaran mencakup kegiatan-kegiatan perusahaan yang diawali dengan proses mengidentifikasi
kebutuhan konsumen, penentuan produk, produksi, menyatukan harga serta promosi yang akan dipakai dan penyaluran produk tersebut.
Dengan demikian pemasaran merupakan penggabungan dari kegiatan- kegiatan yang saling berhubungan untuk memberi arti melayani dan memuaskan
konsumen agar tujuan dari perusahaan dapat tercapai, tentunya juga diperlukan keahlian dari para pengelola perusahaan.