Jenis Data Metode Pengumpulan Data Metode Analisis Data

3.7 Jenis Data

Penelitian ini menggunakan dua jenis sumber data, yaitu: 1. Data Primer Data yang diperoleh langsung dari responden yang ada dilokasi penelitian. Data tersebut diperoleh dari wawancara dan diskusi dengan atasan karyawan serta dari hasil kuesioner. 2. Data Sekunder Data yang diperoleh untuk melengkapi data primer yang meliputi data mengenai sejarah, perkembangan perusahaan, struktur organisasi dan uraian tugas perusahaan, jumlah karyawan serta buku-buku ilmiah dan literature lainnya yang diperoleh sehubungan dengan masalah penelitian yang diteliti.

3.8 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan adalah: 1. Wawancara Interview yaitu melakukan wawancara langsung dengan karyawan perusahaan yang berwenang untuk memberikan keterangan yang dibutuhkan. 2. Studi Dokumentasi, yaitu mempelajari atau menelaah dokumen atau data-data yang ada dalam perusahaan yang berhubungan dengan judul penelitian. 3. Kuesioner, yaitu melakukan pembagian kuesioner untuk diisi karyawan secara objektif. Universitas Sumatera Utara

3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas

3.9.1 Uji Validitas

Kualitas hasil penelitian yang baik sudah semestinya diperoleh jika rangkaian penelitian dilakukan dengan baik. Perencanaan yang matang, dengan alat penelitian seperti daftar pertanyaan yang digunakan harus dalam kondisi baik. Valid artinya data-data yang diperoleh dengan penggunaan instrumen penelitian dapat menjawab tujuan penelitian. Agar data yang diperoleh valid maka dilakukan uji validitas. Uji validitas pada penelitian ini menggunakan menggunakan software SPSS 19.0 for windows dengan kriteria sebagai berikut: a. Jika r hitung r tabel , maka pernyataan tersebut dinyatakan valid. b. Jika r hitung r tabel , maka pernyataan tersebut dinyatakan tidak valid. Nilai r hitung dapat dilihat pada kolom Corrected Item-Total Correlation. Penyebaran kuesioner khusus dalam uji validitas dan reabilitas diberikan kepada 30 responden diluar dari responden penelitian. Tahap survei kuesioner berisikan 20 pertanyaan variabel independen yaitu pendidikan dan pelatihan dan 20 pertanyaan variabel dependen yaitu prestasi kerja. Dalam penelitian terdapat 40 butir pernyataan, setelah diuji validitas terdapat 3 pernyataan yang tidak valid karena nilai r hitung kurang dari r tabel 0,361 sehingga pernyataan yang tersisa adalah 37 butir pernyataan. Universitas Sumatera Utara Tabel 3.3 Hasil Uji Validitas No Butir Pernyataan Nilai rhitung Nilai rtabel Keterangan 1 1 0.589 0.361 Valid 2 2 0.450 0.361 Valid 3 3 0.825 0.361 Valid 4 4 0.377 0.361 Valid 5 5 0.851 0.361 Valid 6 6 0.461 0.361 Valid 7 7 0.439 0.361 Valid 8 8 0.522 0.361 Valid 9 9 0.836 0.361 Valid 10 10 0.391 0.361 Valid 11 11 0.589 0.361 Valid 12 12 0.768 0.361 Valid 13 13 0.827 0.361 Valid 14 14 0.902 0.361 Valid 15 15 -0.200 0.361 Tidak Valid 16 16 0.476 0.361 Valid 17 17 0.522 0.361 Valid 18 18 0.918 0.361 Valid 19 19 0.622 0.361 Valid 20 20 0.748 0.361 Valid 21 21 0.744 0.361 Valid 22 22 0.902 0.361 Valid 23 23 0.918 0.361 Valid 24 24 0.437 0.361 Valid 25 25 0.851 0.361 Valid 26 26 0.936 0.361 Valid 27 27 0.391 0.361 Valid 28 28 0.686 0.361 Valid 29 29 0.070 0.361 Tidak Valid 30 30 -0.400 0.361 Tidak Valid 31 31 0.918 0.361 Valid 32 32 0.622 0.361 Valid 33 33 0.748 0.361 Valid Universitas Sumatera Utara No Butir Pernyataan Nilai rhitung Nilai rtabel Keterangan 34 34 0.744 0.361 Valid 35 35 0.902 0.361 Valid 36 36 0.918 0.361 Valid 37 37 0.437 0.361 Valid 38 38 0.851 0.361 Valid 39 39 0.936 0.361 Valid 40 40 0.391 0.361 Valid Sumber: Hasil penelitian, 2014 data diolah Pada Tabel 3.3 diketahui data yang tidak valid berada pada pernyataan 15, 29, dan 30. Pernyataan-pernyataan tersebut selanjutnya dibuang serta dilakukan pengujian kembali maka diperoleh 37 butir sisa pernyataan. Tabel 3.4 Hasil Uji Validitas Valid No Butir Pernyataan Nilai rhitung Nilai rtabel Keterangan 1 1 0.589 0.361 Valid 2 2 0.450 0.361 Valid 3 3 0.825 0.361 Valid 4 4 0.377 0.361 Valid 5 5 0.851 0.361 Valid 6 6 0.461 0.361 Valid 7 7 0.439 0.361 Valid 8 8 0.522 0.361 Valid 9 9 0.836 0.361 Valid 10 10 0.391 0.361 Valid 11 11 0.589 0.361 Valid 12 12 0.768 0.361 Valid 13 13 0.827 0.361 Valid 14 14 0.902 0.361 Valid 15 16 0.476 0.361 Valid 16 17 0.522 0.361 Valid 17 18 0.918 0.361 Valid Universitas Sumatera Utara No Butir Pernyataan Nilai rhitung Nilai rtabel Keterangan 18 19 0.622 0.361 Valid 19 20 0.748 0.361 Valid 20 21 0.589 0.361 Valid 21 22 0.450 0.361 Valid 22 23 0.825 0.361 Valid 23 24 0.377 0.361 Valid 24 25 0.851 0.361 Valid 25 26 0.461 0.361 Valid 26 27 0.439 0.361 Valid 27 28 0.522 0.361 Valid 28 31 0.836 0.361 Valid 29 32 0.391 0.361 Valid 30 33 0.589 0.361 Valid 31 34 0.768 0.361 Valid 32 35 0.827 0.361 Valid 33 36 0.902 0.361 Valid 34 37 0.476 0.361 Valid 35 38 0.522 0.361 Valid 36 39 0.918 0.361 Valid 37 40 0.622 0.361 Valid Sumber: Hasil penelitian, 2014 data diolah Pada Tabel 3.4 menunjukkan bahwa seluruh butir pertanyaan valid, karena r hitung r tabel yang dapat dilihat dari r hitung pada kolom Corrected Item-Total Correlation pertanyaan 15, 29, 30 di bawah dari r tabel 0,361 selanjutnya dibuang, sehingga diperoleh 37 pertanyaan valid yang digunakan untuk melakukan penelitian. Hal ini berarti semua butir pertanyaan layak digunakan. Kemudian pengujian dapat dilakukan ke tahap uji reliabilitas.

3.9.2 Uji Reliabilitas

Reliabilitas menunjukkan akurasi dan konsistensi dalam pengukurannya. Uji validitas dan reliabilitas kuesioner penelitian ini menggunakan bantuan Universitas Sumatera Utara software SPSS 19.0 for windows, butir pertanyaan yang sudah dinyatakan valid dalam uji validitas ditentukan reabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut: a. Jika r alpha positif atau r tabel , maka pertanyaan reliabel. b. Jika r alpha negatif atau r tabel , maka pertanyaan tidak reliabel. Nilai koefisien reliabilitas yang baik adalah jika nilai Cronbach’s Alpha if Item Deleted di atas 0,80. Pengukuran reliabilitas mutlak dilakukan, karena jika instrumen yang sudah tidak reliabel, maka dipastikan hasil penelitiannya pun tidak akan reliabel. Tabel 3.5 Hasil Uji Reliabilitas No Butir Pernyataan Nilai r Alpha Cronbach’s Alpha if Item Deleted Keterangan 1 1 0.80 0.972 Reliabel 2 2 0.80 0.972 Reliabel 3 3 0.80 0.971 Reliabel 4 4 0.80 0.973 Reliabel 5 5 0.80 0.970 Reliabel 6 6 0.80 0.972 Reliabel 7 7 0.80 0.972 Reliabel 8 8 0.80 0.972 Reliabel 9 9 0.80 0.971 Reliabel 10 10 0.80 0.973 Reliabel 11 11 0.80 0.972 Reliabel 12 12 0.80 0.971 Reliabel 13 13 0.80 0.971 Reliabel 14 14 0.80 0.970 Reliabel 15 16 0.80 0.972 Reliabel 16 17 0.80 0.972 Reliabel 17 18 0.80 0.970 Reliabel 18 19 0.80 0.972 Reliabel 19 20 0.80 0.971 Reliabel Universitas Sumatera Utara No Butir Pernyataan Nilai r Alpha Cronbach’s Alpha if Item Deleted Keterangan 20 21 0.80 0.971 Reliabel 21 22 0.80 0.970 Reliabel 22 23 0.80 0.970 Reliabel 23 24 0.80 0.972 Reliabel 24 25 0.80 0.970 Reliabel 25 26 0.80 0.970 Reliabel 26 27 0.80 0.973 Reliabel 27 28 0.80 0.971 Reliabel 28 31 0.80 0.970 Reliabel 29 32 0.80 0.972 Reliabel 30 33 0.80 0.971 Reliabel 31 34 0.80 0.971 Reliabel 32 35 0.80 0.970 Reliabel 33 36 0.80 0.970 Reliabel 34 37 0.80 0.972 Reliabel 35 38 0.80 0.970 Reliabel 36 39 0.80 0.970 Reliabel 37 40 0.80 0.973 Reliabel Sumber: Hasil penelitian, 2014 data diolah Pada Tabel 3.5 menunjukkan bahwa nilai Cronbach’s Alfpha if Item Deleted setiap butir instrumen di atas 0,80 sehingga dapat disimpulkan bahwa setiap butir instrumen dinyatakan reliabel. Reliabilitas instrumen juga dapat dilihat pada Tabel 3.6 berikut ini: Tabel 3.6 Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .972 37 Sumber: Hasil penelitian, 2014 data diolah Universitas Sumatera Utara Pada Tabel 3.6 juga dapat dilihat bahwa nilai Cronbachs Alpha 0,957 0,80 maka ke 37 pernyataan dinyatakan reliabel.

3.10 Metode Analisis Data

1. Metode Analisis Data Deskriptif Yaitu, merupakan metode yang dilakukan dengan cara menyusun data, mengelompokannya untuk dianalisis sehingga dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai fakta-fakta dan sifat serta hubungan-hubungan antar fenomena yang sedang diteliti. 2. Metode Analisis Data Regresi Linear Sederhana Yaitu, metode yang digunakan karena jumlah varibel bebas dan variabel terikatnya tidak lebih dari satu. Di dalam menganalisis data ini, peneliti menggunakan bantuan aplikasi Software SPSS 19.0 for Windows. Adapun persamaan regresinya adalah : Y = a+bX+e Dimana : Y = Prestasi kerja a = Konstanta X = Perencanaan Strategis Sumber Daya Manusia b = Koefisien regresi linier sederhana e = Standard error Suatu perhitungan statistik disebut signifikan secara statistik apabila nilai uji statistik berada dalam daerah kritis daerah dimana Ho ditolak. Sebaliknya, tidak signifikan bila nilai uji statistik berada dalam daerah dimana Ha diterima. Universitas Sumatera Utara 3. Pengujian Hipotesis yaitu dengan Uji Signifikan Parsial Uji-t yang menentukan metode ordinary least square OLS dengan kriteria hipotesis sebagai berikut : a. Uji-t menentukan seberapa besar pengaruh variabel bebas secara parsial terhadap variabel terikat. H o : b 1 = 0 Artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas Perencanaan Strategis SDM terhadap variabel terikat Prestasi Kerja. H a : b 1 ≠ 0 Artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas Perencanaan Strategis SDM terhadap variabel terikat Prestasi Kerja. b. Kriteria pengambilan keputusan : H o diterima jika t hitung t tabel , pada α = 5 H a ditolak jika t hitung ≥ t tabel , pada α = 5 4. Koefisien Determinasi R² Koefisien determinasi R² dilakukan untuk mengukur seberapa besar pengaruh yang diberikan variabel bebas Perencanaan Strategis SDM terhadap variabel terikat Prestasi Kerja. Jika R² semakin mendekati satu maka pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat mempunyai pengaruh besar. Sebaliknya, jika R² mendekati nol maka pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat mempunyai pengaruh kecil. Pengujian Determinasi dalam penelitian ini menggunakan aplikasi Software SPSS 19.0 for Windows. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Perusahaan

PT Pupuk Iskandar Muda atau dengan nama lain PT PIM adalah anak perusahaan PT Pupuk Indonesia Persero yang bergerak dibidang industri pupuk urea dan industri kimia lainnya, merupakan pabrik pupuk urea pertama di Indonesia yang dibangun oleh putra-putri Indonesia dengan kontraktor nasional PT Rekayasa Industri, sebagai proyek berskala besar pertama yang dipercayakan pemerintah kepada kontraktor nasional. Didirikan berdasarkan akte notaris Soeleman Ardjasasmita SH No. 54 pada tanggal 24 Februari 1982, dengan nama PT Pupuk Iskandar Muda. Penetapan lokasi pembangunan pabrik PT Pupuk Iskandar Muda di Kabupaten Aceh Utara berdasarkan faktor kesediaan cadangan gas bumi sebagai sumber bahan baku, fasilitas water intake dan adanya sarana pelabuhan sebagai tempat bongkar muat peralatan pabrik, serta letak yang sangat strategis bagi negara tujuan ekspor. Pembangunan Pabrik PIM-1 selesai tahun 1984 dengan total investasi sebesar US 308,4 juta, sedangkan Pabrik PIM-2 selesai dibangun pada tahun 2005 dengan total investasi sebesar US 310,2 juta. Pabrik PT Pupuk Iskandar Muda terdiri dari: 1. Unit Pabrik Urea Prill Pabrik Urea 1 dengan kapasitas produksi sebesar 570.000 tontahun, menggunakan teknologi Mitsui Toatsu Jepang. 2. Unit Pabrik Amonia Pabrik Amonia 1 dengan kapasitas produksi sebesar 386.000 tontahun menggunakan teknologi Kellog Amerika. Universitas Sumatera Utara