SMP Negeri 30 Medan sebanyak 2 dua orang.
3.4. Menentukan Informan
Pustakawan Perpustakaan SMP Negeri 30 Medan yang menjadi informan pada penelitian ini adalah yang melaksanakan kegiatan pengembangan koleksi perpustakaan.
Penelitian ini hanya memilih informan kunci yang dianggap mengetahui masalahnya. Penentuan informan didasarkan pada karakteristik-karakteristik tertentu yang dimiliki
sesuai dengan tujuan penelitian karena informan tidak dimasukkan dalam generalisasi. Pemilihan informan pertama entry point diwawancarai berdasarkan kriteria yang sesuai
dengan tujuan penelitian. Informan dalam penelitian ini adalah pustakawan yang bekerja pada SMP Negeri 30
Medan sebanyak 2 dua orang yakni : I
1
Informan 1 sebagai Kepala Perpustakaan I
2
Informan 2 sebagai Pustakawan
3.5. Prosedur dan Teknik Pengumpulan Data 3.5.1. Prosedur Pengumpulan Data
Prosedur pengumpulan data dalam kegiatan penelitian sangatlah penting karena berkaitan dengan tersedianya data yang dibutuhkan untuk menjawab permasalahan dalam
penelitian, sehingga kesimpulan yang diambil adalah benar. Oleh karena itu metode pengumpulan data harus dilakukan dengan tepat.
Dalam hal ini, prosedur pengumpulan data dilakukan melalui tahap-tahap sebagai berikut :
1. Survey Pendahuluan
Survey pendahuluan dilakukan dengan kunjungan awal ke perpustakaan sekolah untuk mengetahui permasalahan secara umum berdasarkan topik penelitian.
2. Studi Kepustakaan
Studi kepustakaan dilakukan dengan cara mengumpulkan dan mempelajari buku-buku dan literatur yang berhubungan dengan permasalahan penelitian.
3. Survey Lapangan
Survey lapangan yang dilakukan secara lebih mendalam dengan cara mengamati langsung pada Perpustakaan SMP Negeri 30 Medan yang menjadi subjek penelitian.
Tujuannya, mengumpulkan informasi dari tindakan, pendapat, perilaku dan
Universitas Sumatera Utara
pengetahuan seseorang mengenai pengembangan koleksi perpustakaaan. Pembahasan mengenai pengumpulan data akan dijelaskan dalam teknik pengumpulan data.
3.5.2. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan :
1. Wawancara, dilakukan untuk memperoleh data utama dalam penelitian ini melalui
wawancara kepada informan guna memperoleh data yang akurat dan relevan. Cara yang dilakukan dalam teknik wawancara ini adalah dengan mengajukan pertanyaan
kepada informan untuk mendapat data mengenai permasalahan yang sedang diteliti. Wawancara dilakukan dengan tanya jawab langsung kepada informan yaitu Ibu Eni
Suriyati, S.Pd, selaku kepala perpustakaan dan Ibu Sri Junisty Bangun, S.Sos selaku pustakawan di Perpustakaan SMP Negeri 30 Medan yang meliputi manajemen
pengembangan koleksi. 2.
Observasi, dilakukan dengan cara peneliti langsung ke Perpustakaan SMP Negeri 30 Medan untuk mengambil data yang ada di lapangan. Observasi dilakukan sebelum
dan selama penelitian berlangsung yang meliputi manajemen pengembangan koleksi yang terjadi di Perpustakaan SMP Negeri 30 Medan.
3. Teknik Dokumentasi
Metode dokumentasi adalah mencari data mengenai mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen, rapat,
lengger, agenda, dan sebagainya Arikunto, 2010 : 274. Metode ini dilakukan peneliti dengan melihat dan mengambil data dari dokumen yang ada di Perpustakaan SMP
Negeri 30 Medan.
3.6. Teknik Analisis Data
Dalam melakukan analisis data deskriptif kualitatif, maka data yang telah dikumpulkan dari wawancara, observasi dan studi dokumentasi diuraikan dengan bahasa
verbal yang kemudian ditarik kesimpulan. Analisis data menurut Patton 1990 : 268 adalah proses mengatur urutan data,
mengorganisasikannya ke dalam suatu pola, kategori, dan satuan uraian dasar. Analisis data pada penelitian kualitatif tidak dimulai ketika pengumpulan data telah selesai, tetapi
sesungguhnya berlangsung sepanjang penelitian dikerjakan.
Universitas Sumatera Utara
Karena analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif, maka seluruh data mengenai aspek-aspek penelitian akan didapat dengan cara langsung ke
lapangan. Untuk menjaga konsistensi proses analisis maka masing-masing pertanyaan penelitian akan dianalisis satu persatu. Dimana pengolahan data akan dideskripsikan dalam
suatu penjelasan deskriptif dalam bentuk bahasa verbal yang kemudian ditarik kesimpulan, yang pada akhirnya dengan analisis tersebut diharapkan akan dapat mengemukakan
gambaran yang jelas tentang bagaimana manajemen pengembangan koleksi Perpustakaan SMP Negeri 30 Medan.
Teknik analisis data dilaksanakan dengan analisis deskriptif kualitatif terhadap data- data primer yang diperoleh di lapangan dan data sekunder yang diperoleh dari berbagai
dokumen tertulis, setelah melakukan analisis dan interpretasi data, selanjutnya akan dilakukan penyajian atau pelaporan hasil penelitian. Dengan demikian analisis data tidaklah
menggunakan teknik statistik, sehingga jawaban informan terhadap pertanyaan-pertanyaan yang diajukan akan dideskripsikan dalam bentuk kalimat-kalimat atau pertanyaan-pertanyaan
penelitian.
3.7. Keabsahan Data