Usia Peserta Program Keluarga Harapan Tingkat Pendidikan Peserta Program Keluarga Harapan Pekerjaan Peserta Program Keluarga Harapan

79

5.1.1. Usia Peserta Program Keluarga Harapan

Usia dikelompokkan ke dalam tiga pengelompokkan yaitu kelompok usia kurang dari 40 tahun, kelompok usia 40 – 55 tahun dan kelompok usia lebih dari 55 tahun. Lebih dari separuh responden peserta Program Keluarga Harapan di Kelurahan Kedai Durian ini adalah kelompok antara 40 – 55 tahun yaitu sebanyak 15 orang, hal ini disebabkan usia dengan kelompok ini merupakan usia yang masih produktif selanjutnya masyarakat yang tergolong ke dalam usia kurang dari 40 tahun sebanyak 6 orang dan yang paling sedikit pada kelompok usia 55 tahun ke atas yaitu sebanyak 5 orang. Diagram 5.1 Distribusi Responden Berdasarkan Usia `` Sumber: Data Primer, 2014

5.1.2. Tingkat Pendidikan Peserta Program Keluarga Harapan

Pendidikan dikelompokkan ke dalam empat kelompok yaitu kelompok tidak sekolah, tamat SD, tamat SLTP dan tamat SLTA. Sebagai besar reponden peserta Program Keluarga Harapan hanya menamatkan pendidikannya sampai SLTP sebesar 11 orang dan selanjutnya sebesar 7 orang menamatkan Universitas Sumatera Utara 80 pendidikan sampai SD. Kemudian disusul dengan tamat SD dan SLTA masing – masing sebesar 4 orang dimana jumlah pesertanya sama. Tingkat pendidikan peserta Program Keluarga Harapan yang rendah berkaitan dengan keadaan ekonomi mereka dahulu dan pendapat yang menganggap bahwa pendidikan itu tidak terlalu penting. Berikut merupakan kutipan salah seorang warga mengatakan alasan mereka tidak melanjutkan sekolah lagi. “ Saya ya sebenarnya ingin sekolah tinggi minimal sampai SMA tapi ya gimana dek, keadaan orangtua dulu gak mendukung terus kalau jaman dulu juga pendidikan dianggap gak sepenting sekarang ini.” R, 52 Tahun Diagram 5.2 Distribusi Responden Berdasarkan Pendidikan Sumber: Data Primer, 2014

5.1.3. Pekerjaan Peserta Program Keluarga Harapan

Pekerjaan peserta Program Keluarga Harapan dikelompokkan dalam pedagang, buruh dan tidak bekerja atau Ibu Rumah Tangga. Kelompok buruh mendominasi pekerjaan peserta kuesioner disini sebanyak 50 persen yaitu 13 orang, buruh dalam kelompok ini yaitu buruh cuci di lingkungan sekitarnya Universitas Sumatera Utara 81 dan juga pembantu rumah tangga. Disusul dengan kelompok pekerjaan sebagai pedagang sebesar 38 persen yaitu 10 orang dan tidak bekerja sebesar 12 persen yaitu 3 orang. Para responden mengaku kesulitan dalam mencari pekerjaan disebabkan tingkat pendidikan formal mereka yang rendah, dengan pendidikan yang rendah mengharuskan mereka bekerja hanya menjadi buruh cuci di sekitaran rumah dan menjadi sebagian lagi menjadi pedagang. Selain itu, para responden juga tidak memiliki kemampuan atau skill pada dirinya yang megharuskan responden bekerja seperti itu. Diagram 5.3 Distribusi Responden Berdasarkan Pekerjaan ` Sumber: Data Primer, 2014

5.1.4. Sumber Nafkah Rumah Tangga Peserta Program Keluarga Harapan