Deskripsi Kondisi Awal SebelumTindakan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Kondisi Awal SebelumTindakan

Sebelum tindakan dilakukan terlebih dahulu peneliti melalukan pra observasi siswa di kelas XI Teknik Kendaraan Ringan 2, pada mata pelajaran chasis dan pemindah daya SMK PIRI I Yogyakarta. Berdasarkan hasil pra observasi tersebut peneliti mendapatkan hasil kondisi di kelas pada saat kegiatan belajar mengajar berlangsung. Guru yang mengajar di kelas menggunakan metode konvensional yaitu Metode pembelajaran yang digunakan adalah ceramah dan tanya jawab. Kegiatan belajar hanya bersifat satu arah yaitu transfer ilmu dari guru ke siswa, dimana guru bertindak sebagai penyampai informasi tunggal dan siswa sebagai pendengar. Setelah memberi salam dan do’a, guru mengabsen siswa hanya 26 siswa yang masuk sedangkan 2 siswa yang lainnya alpa tanpa keterangan sedangkan yang terlambat sebanyak 6 siswa. Saat guru menjelaskan materi pelajaran sebanyak 16 siswa yang tidak memperhatikan atau bersikap acuh, bahkan ketika guru memberikan pertanyaan atau umpan balik siswa terlihat cuma diam ada 3 siswa yang menjawab pertanyaan dari awal hingga akhir pelajaran. Pada saat guru mencatat di papan tulis ada 4 siswa yang izin keluar dengan alasan ke toilet, tetapi siswa tersebut lama sekali kembali ke kelasnya, sedangkan 3 siswa bermalas-malasan. Guru mencoba memberikan penjelasan tentang materi yang dicatatnya. Sempat guru memeriksa catatan siswa, tetapi hanya beberapa siswa saja yang mencatat sedangkan siswa yang lainnya tidak mencatat dengan alasan 79 bermacam-macam. Guru mendatangi dan menanyakan catatan kepada siswa yang tiduran, bermain handphone, siswa tersebut terlihat acuh. Banyak siswa yang asik mengobrol dengan teman sebelahnya. Sedangkan yang keluar kelas sebanyak 4 siswa. Pelajaran dihentikan pada pukul 10:00 WIB karena bel berbunyi tanda istirahat. Setelah guru pengampu selesai memberikan pelajaran chasis, kemudian peneliti menemui guru pengampu untuk menyampaikan maksud dan tujuannya, yaitu peneliti akan melakukan penelitian di kelas XI Teknik Kendaraan Ringan 2, peneliti menjelaskan bagaimana skenario yang akan diterapkan pada pembelajaran strategi listening team. Setelah guru mendengarkan penjelasan dari peneliti, guru mengizinkan peneliti untuk melakukan penelitian yang nantinya akan dilaksanakan setiap hari Rabu, dari pukul 07.00 WIB dan berakhir pada pukul 10.00 WIB. Berikutnya peneliti melakukan wawancara kepada guru pengampu menanyakan kendala-kendala yang sering terjadi pada proses pembelajaran, peneliti juga meminta rekap hasil belajar siswa dari nilai hasil ulangan standar kompetensi pemeliharaan sistem rem kelas XI Teknik Kendaraan Ringan 2 SMK PIRI 1 Yogyakarta, diperoleh skor rata-rata kelas yaitu: 6,87. Skor yang diperoleh mengindikasikan bahwa hasil belajar siswa masih rendah. Dilihat dari kondisi siswa ketika mengikuti proses belajar mengajar pada umumnya masih bersikap pasif, acuh, mengantuk, gaduh pada saat penyampaian materi, Selama ini guru lebih sering menggunakan metode ceramah sebagai metode mengajar dan metode yang guru terapkan kurang bervariasi, sehingga siswa mengalami kebosanan saat guru memberikan materi pelajaran. Guru kurang memberi contoh yang nyata kepada siswa, bahkan lebih sering menggambar dipapan tulis untuk memvisualkan materi yang diajarkan. Guru hanya memberikan informasi dan mengharapkan siswa untuk menghafal dan mengingatnya. Pembelajaran perlu pendekatan yang tidak hanya mengharuskan siswa untuk menghafal fakta-fakta tetapi sebuah strategi pendekatan yang mendorong siswa untuk belajar menemukan konsep. Maka bersama guru dan peneliti mendiskusikan tentang perubahan model pembelajaran dan strategi yang digunakan dalam menyampaikan materi ajar yang dirasa mampu membuat siswa menjadi lebih aktif, kreatif dan membantu siswa dalam belajar di kelas bukan hanya menghafal tetapi mampu menemukan ide pokok, atau belajar menemukan konsep dan membantu siswa dalam menghubungkan pelajaran dengan situasi didunia nyata dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari. Pembelajaran ini memungkinkan siswa belajar dengan penuh makna, karena proses pembelajaran makna lebih bermakna dan siswa dapat mengalami apa yang dipelajarinya bukan mengetahuinya.

B. Hasil Penelitian

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Peningkatan hasil belajar IPS siswa melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe team game tournament materi masalah sosial lingkungan setempat kelas IV MI Dayatussalam Cileungsi Bogor Jawa Barat Tahun pelajaran 2013/2014

0 4 121

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN TEAM QUIZ UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR EKONOMI Penerapan Strategi Pembelajaran Team Quiz Untuk Meningkatkan Keaktifan dan Hasil Belajar Ekonomi Pada Siswa Kelas VIII C SMP Muhammadiyah 4 Surakarta Tahun A

0 0 16

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN TEAM QUIZ UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR EKONOMI Penerapan Strategi Pembelajaran Team Quiz Untuk Meningkatkan Keaktifan dan Hasil Belajar Ekonomi Pada Siswa Kelas VIII C SMP Muhammadiyah 4 Surakarta Tahun A

0 0 16

Penggunaan model pembelajaran kooperatif metode Team Assisted Individualization untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar mata pelajaran IPS siswa kelas V SD.

0 2 231

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR DASARDASAR OTOMOTIF SISWA SMK PIRI 1 YOGYAKARTA.

1 9 25

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN DASAR-DASAR OTOMTIF SISWA KELAS X TKR DI SMK PIRI SLEMAN.

0 0 163

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF LISTENING TEAM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN KOLOID DI KELAS XI SMAN 10 PEKANBARU

0 0 8