Uji Coba Produk METODE PENELITIAN

77 sebagai dasar untuk melakukan revisi produk multimedia pembelajaran interaktif.

1. Desain Uji Coba Produk

Produk multimedia pembelajaran yang telah dihasilkan sebelum dimanfaatkan dilakukan evaluasi terlebih dahulu dengan cara diuji cobakan. Uji coba produk dimaksudkan untuk memperoleh masukan- masukan tentang kelayakan multimedia pembelajaran interaktif yang dikembangkan dalam mencapai suatu tujuan pembelajaran IPA baik dari aspek pembelajaran, materi, dan media. a. Validasi Ahli Validasi dilakukan oleh ahli materi dan ahli media. Ahli materi yang dimaksud adalah dosenpakar yang berkompeten dalam menguji materi dari media yang dikembangkan. Ahli materi menilai kesesuaian materi dan cakupan materi. Validasi ahli media dilakukan oleh dosen ahli media instructional yaitu dari prodi tenologi pendidikan yang menilai kesesuaian media dari segi layout, penggunaan gambar dan kesesuaia teks serta warna pada multimedia dan kemasan produk. b. Uji lapangan awal pada pelaksanaan uji lapangan awal peneliti menerapkan proses evaluasi formatif Dick Carey dalam Punaji, 2013: 288 yakni satu lawan satu one to one uji coba dilakukan kepada 4 subjek yang dapat mewakili populasi target dari media yang dibuat. Uji coba 78 ini dilakukan untuk mendapatan data lapangan tentang sajian multimedia pembelajaran interaktf yang telah dikembangkan. c. Uji lapangan utama Uji coba disini dilakukan di Sekolah Dasar Percobaan 2 pada peserta didik kelas V dengan skala populasi yang kecil namun lebih banyak dibanding uji coba sebelumnya. Pada pelaksanaan uji lapangan utama peneliti menerapkan proses evaluasi fromatif Dick carey dalam Punaji, 2013: 288-289 yakni uji coba kelompok kecil small group tryout uji coba ini melibatkan 8 subjek yang dapat mewakili populasi target. d. Uji lapangan operasional Pada uji produk akhir, produk yang telah melalui tahap uji lapangan awal dan lapangan utama akan diuji kembali di Sekolah Dasar Percobaan 2 dengan skala sampel populasi yang lebih besar. Pada pelaksaan uji lapangan operasional peneliti menerapkan proses evaluasi formatif Dick Carey dalam Punaji, 2013: 289 yakni uji coba lapangan field tryout yang melibatkan 30 subjek, yaitu kelas yang tersedia.

2. Subjek Uji Coba

Subjek uji coba pada penelitian pengembangan multimedia pembelajaran interaktif mata pelajaran IPA materi Pengenalan Struktur Bumi kelas 5 Sekolah Dasar. Pada uji coba multimedia pembelajaran interkatif terdapat 3 tahapan dengan jumlah sampel uji coba yang berbeda dari setiap tahapannya. Sebagai berikut: 79 a. Uji lapangan awal Pada uji lapangan awal subjek yang dilibatkan adalah 4 peserta didik kelas 5 Sekolah Dasar Percobaan 2. Sleman, Yogyakarta. Pemilihan sampel menggunakan teknik sampel random. Menurut punaji 2013: 233 setiap individu memiliki peluang dan kesempatan yang sama untuk dijadikan subjek penelitian. Pemilihan sampel dilakukan oleh guru secara acak dari keseluruhan peserta didik didalam 1 kelas. b. Uji lapangan utama Pada uji lapangan utama yang dilibatkan adalah 10 peserta didik kelas V Sekolah Dasar Percobaan 2. Sleman, Yogyakarta. Pemilihan sampel menggunakan teknik sampel random. Pemilihan sampel dilakukan oleh guru secara acak dari keseluruhan peserta didik didalam 1 kelas. c. Uji lapangan operasional Pada uji lapangan operasional yang dilibatkan adalah 1 kelas yang terdiri dari 32 peserta didik. Pemilihan sampel menggunakan teknik sampel subjektif. Menurut Punaji 2013: 233 pengambilan sampel secara begitu saja dengan menggunakan kelompok yang ada tanpa mempertimbangkan pemilihan random secara hati-hati dan cermat. Sampel yang digunakan adalah 32 peserta didik yaitu kelas Vb Sekolah Dasar Percobaan 2. Sleman, Yogyakarta. 80

3. Jenis Data

Data yang diperoleh dari hasil uji coba dan validasi berupa data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif berupa hasil analisis lapangan, data hasil validasi ahli materi dan ahli media, yang berupa masukan, saran yang berkaitan dengan multimedia pembelajaran interaktif agar menjadi produk akhir yang dikategorikan layak sebagai media pembelajaran Sedangkan data kuantitatif diperoleh melalui angket dari hasil uji coba dan validasi yang berupa penilaian terhadap multimedia pembelajaran interaktif yang dikembangkan.

4. Instrument Pengumpulan Data

Pada tahap pengumpulan data peneliti menggunakan teknik pengumpulan data dengan angket atau kuesioner untuk melakukan validasi ahli dan pengumpulan data uji lapangan. Menurut Mardalis 2004:67 angket atau kuesioner merupakan teknik pengumpulan data melalui formulir-formulir yang berisi pertanyaan-pertanyaan yang diajukan secara tertulis kepada seseorang atau kelompok untuk mendapatkan jawaban atau tanggapan dan informasi yang diperlukan oleh peneliti. Penyusunan instrument pengumpulan data berupa angket dalam penenlitian pengembangan multimedia pembelajaran interaktif Pengenalan Struktur Bumi melalui tahapan- tahapan penyusunan instrument menurut Suharsimi Arikunto 2002: 135 sebagai berikut: 81 a. Mengadakan identifikasi terhadap variabel-variabel yang ada di dalam rumusan judul penelitian atau yang tertera di dalam permasalahan penelitian. b. Menjabarkan variabel menjadi sub atau bagian variabel. c. Mencari indicator dari setiap sub atau bagian variabel. d. Menderetkan diskriptor dari setiap indicator. e. Merumuskan setiap diskriptor menjadi butir-butir instrument. f. Melengkapi instrument dengan pedoman atau instruksi dan kata pengantar. Berdasarkan uraian tahapan penyusunan instrument menurut Suharsimi Arikunto 2002: 135. Maka penyusunan kisi-kisi angket penilaian untuk ahli media, ahli materi dan penilaian siswa dapat dipaparkan sebagai berikut: 1 Kisi-kisi angket penilaian ahli media Penyusunan kisi-kisi angket penilaian ahli media untuk multimedia pembelajaran interaktif Pengenalan Struktur Bumi sebagai berikut: a Mengidentifikasi variabel-variabel dalam rumusan judul penelitian. Salah satu variabel. Salah satu variabel dalam penelitian ini adalah Multimedia pembelajaran Interaktif. b Menjabarkan variabel menjadi sub atau bagian variabel. Sub variabel dari variabel multimedia pembelajaran interaktif dalam penelitian pengembangan ini berkaitan dengan: 1 Tampilan Multimedia Sub variabel tampilan multimedia berkaitan dengan penilaian kualitas tampilan multimedia pembelajaran interaktif. 82 2 Pemprograman Multimedia Sub avriabel pemprograman multimedia berkaitan dengan penilaian aspek kelancaran multimedia pembelajaran interkatif dari pemprograman multimedia tersebut. c Mencari indikator setiap sub atau bagian variabel Setiap sub variabel dijabarkan menjadi indikator seperti di bawah ini: 1 Tampilan multimedia a Desain cover b Kemenarikan Tampilan c Kesesuaian teks d Kualitas grafik e Kualitas suara 2 Pemprograman multimedia a Kelancaran program b Perintah eksekusi c Penyimpanan data d Menderetkan diskriptor dari setiap indicator Tahapan berikutnya adalah menderetkan diskriptor dari setiap indicator yang telah dijabarkan: 1 Desain cover a Kemenarikan desain cover b Kelengkapan informasi pada kemasan luar 2 Kemenarikan tampilan 83 a Proporsi layout tata letak, teks,gambar, dan animasi b Kemenarikan opening c Kesesuaian pemilihan background d Kesesuaian proporsi warna e Kesesuaian pemilihan backsound f Kemenarikan bentuk navigasi g Kemenarikan pemilihan gambar h Kemenarikan penggunaan animasi 3 Kesesuaian teks a Kesesuaian pemilihan jenis huruf b Kesesuaian pemilihan ukuran huruf 4 Kualitas grafik a Kualitas gambar b Kualitas animasi 5 Kualitas Suara a Kualitas narasi 6 Kelancaran program a Kelancaran pemakaian program b Kelancaran akses informasi c Kebebasan pemilihan materi untuk dipelajari d Kemudahan keluar dari program e Kemudahan berinteraksi dengan program f Kelancaran penggunaan animasi 7 Perintah eksekusi 84 a Kemudahan memahami struktur navigasi b Kecepatan fungsi tombol c Ketepatan fungsi tombol 8 Penyimpanan data a Kapasitas file program untuk kemudahan duplikasi e Merumuskan setiap indikator menjadi butir-butir instrument Tahap berikutnya adalah merumuskan setiap indikator menjadi butir-butir instrument seperi tabel dibawah ini: Tabel 3. Kisi-Kisi Instrument Validasi Media Variabel Sub Variabel Indikator Diskriptor Jml butir Multimedia pembelajara n interaktif Tampilan Desain cover Kemenarikan desain cover 1 Kelengkapaan informasi pada kemasan luar 1 Kemenarika n tampilan Proporsi layout tata letak teks, gambar, dan animasi 1 Kemenarikan opening 1 Kesesuaian pemilihan background 1 Kesesuaian proporsi warna 1 Kesesuaian pemilihan backsound 1 Kemenarikan bentuk navigasi 1 Kemenarikan pemilihan gambar 1 Kemenarikan 1 85 penggunaan animasi Kesesuaian teks Kesesuaian pemilihan jenis huruf 1 Kesesuaian pemilihan ukuran huruf 1 Kualitas grafik Kualitas gambar 1 Kualitas animasi 1 Kualitas suara Kualitas narasi 1 Pemprogr aman Kelancaran program Kelancaran pemakaian program 1 Kelancaran akses informasi 1 Kebebasan pemilihan materi untuk dipelajari 1 Kemudahan keluar dari program 1 Kemudahan berinteraksi dengan program 1 Kemudahan penggunaan animasi 1 Perintah eksekusi Kemudahan memahami navigasi 1 Kecepatan fungsi tombol 1 Ketepatan fungsi tombol 1 Penyimpaan data Kapasitas file program untuk keperluan dupliaksi 1 86 f Melengkapi instrument dengan pedoman atau instruksi dan kata pengantar. Pada tahapan ini adalah penambahan penjelasan untuk penilaian pada setiap indikator. 2 Kisi-kisi instrument penilaian ahli materi Penyusunan kisi-kisi angket penilaian ahli materi adalah sebagai berikut: a Mengidentifikasi variabel-variabel dalam rumusan judul penelitian Salah satu variabel dalam penelitian pengembangan ini adalah materi pengenalan sturktur bumi. Materi pengenalan struktur bumi dikemas kedalam multimedia pembelajaran interaktif, dimana peserta didik bisa mendapatkan informasi tentang struktur bumi, proses pembentukan tanah melalui proses pelapukan batuan, dan jenis-jenis tanah. b Menjabarkan variabel menjadi sub atau bagian variabel Sub variabel dari variabel materi pengenalan struktur bumi dalam penelitian pengembangan ini berkaitan dengan: 1 Pembelajaran Berkaitan dengan penilaian kualitas pembelajaran materi pengenalan struktur bumi yang dikemas kedalam produk multimedia pembelajaran interaktif. 2 Isi 87 Berkaitan dengan penilaian kandungan isi materi pengenalan struktur bumi sebagai materi dalam multimedia pembelajaran interaktif c Mencari indikator setiap sub atau bagian variabel Setiap sub variabel tersebut dijabarkan menjadi indikator seperti di bawah ini: 1 Pembelajaran a Hubungan materi dengan tujuan pembelajaran b Petunjuk c Desain materi d Desain soal 2 Isi a Keluasan materi b Kedalaman materi c kebenaran materi d kesederhanaan materi e kesesuaian soal d menderetkan diskriptor dari setiap indikator tahapan berikutnya adalah menderetkan diskriptor dari setiap indicator yang telah dijabarkan: 1 hubungan materi dengan tujuan a kesesuaian kompetensi dasar dengan standar kompetensi b kesesuaian indikator dengan kompeteni dasar c kesesuaian materi dengan kompetensi dasar 88 2 petunjuk a kejelasan petunjuk belajar 3 desain materi a ketepatan penerapan strategi belajar belajar mandiri b variasi penyampaian informasi c ketepatan dalam penyampaian materi d kemenarikan penyampaian materi dalam memotivasi pengguna 4 desain soal a ketepatan pemberian feedback atas jawaban pengguna 5 keluasan materi a keluasan isi materi 6 kedalaman materi a kedalaman isi materi b kejelasan isi materi 7 sifat materi a kebenaran isi materi factual dan actual 8 kesederhanaan materi a kejelasan bahasa yang digunakan b kesesuaian bahasa dengan sasaran pengguna c kejelasan informasi pada ilustrasi gambar d kejelasan informasi pada animasi 9 kesesuaian soal a kesesuaian soal dengan tujuan pembelajaran 89 b kejelasan rumusan soal c keseimbangan proporsi soal latihantes dengan materi d kejelasan petunjuk pengerjaan soal latihantes e Merumuskan setiap indicator menjadi butir-butir instrument Tahap berikutnya adalah merumuskan setiap indicator menjadi butir-butir instrument seperi tabel dibawah ini: Tabel 4. Kisi-kisi Instrument validasi Materi Variabel Sub variabel Indicator Descriptor Jlm buti r Materi pengenala n struktur bumi Pembelajara n Hubungan materi dengan tujuan Kesesuaian kompetensi dasar dengan standar kompetensi 1 Kesesuaian indicator dengan kompetensi dasar 1 Kesesuaian materi dengan kompetensi dasar 1 Petunjuk belajar Kejelasan petunjuk belajar 1 Desain materi Ketepatan penggunaan strategi belajar belajar mandiri 1 Variasi penyampaian materi 1 Ketepatan dalam penyampaian 1 90 materi Kemenarikan penyampaian materi dalam memotivasi pengguna 1 Desain soal Ketepatan pemberian feedback atas jawaban pengguna 1 Isi Keluasan materi Keluasan isi materi 1 Kedalaman materi Kedalaman isi materi 1 Kejelasaan isi materi 1 Sifat materi Kebenaran isi materi 1 Kesederhanaa n materi Kejelasan bahasa yang digunakan 1 Kesesuaian bahasa dengan sasaran pengguna 1 relevansi informasi pada ilustrasi gambar dengan materi 1 relevansi informasi pada animasi dengan materi 1 Kesesuaian soal Kesesuaian soal dengan tujuan belajar 1 Kejelasan rumusan soal 1 Keseimbanga n proporsi soal 1 91 latihantes dengan amteri Kejelasan petunjuk pengerjaan soal latihantes 1 f Melengkapi instrument dengan pedoman atau instruksi dan kata pengantar. Pada tahapan ini adalah penambahan penjelasan untuk penilaian pada setiap indikator. 3 Kisi-kisi penilaian peserta didik Penyusunan kisi-kisi penilaian peserta didik sebagai berikut: a Mengidentifikasi variable-variabel dalam rumusan judul penelitian Salah satu variable dalam penelitian pengembangan ini adalah peserta didik kelas 5 Sekolah Dasar yang merupakan subjek pengguna dari pengembangan multimedia pemebalajran interaktif, sehingga penilaian dari peserta didik sebagai rujukan kelayakan multimedia. b Menjabarkan variable menjadi sub atau bagian variable Sub variable dari variable multimedia pembelajaran interaktif dalam penelitian pengembangan ini berkaitan dengan: 1 Kemenarikan Multimedia Berkaitan dengan penilaian siswa terhadap multimedia pembelajaran interaktif, 92 2 Kejelasaan materi Berkaitan dengan penilaian peserta didik terhadap kejelasan dan kemudahan memahami materi pengenalan struktur bumi yang dikemas kedalam multimedia pembelajaran interaktif. c Mencari indicator setiap sub atau bagian variable Setiap sub variable tersebut dijabarkan menjadi indikaator seperti di bawah ini: 1 Kemenarikan multimedia a Petunjuk penggunaan b Kemudahan pengoperasian c Tampilan multimedia d Kemanfaatan 2 Kejelasan materi a Kesederhanaan materi d Menderetkan diskriptor dari setiap indicator Tahapan berikutnya adalah menderetkan diskriptor dar setiap indicator yang telah dijabarkan. 1 Petunjuk pengguna a Kejelasan petunjuk penggunaan multimedia. 2 Kemudahan pengoperasian a Kemudahan penggunaan multimedia 3 Tampilan multimedia a Kesesuaian pemilihan suara pengiring 93 b Kemenarikan tampilan multimedia warna, bentuk tombol, gambar, background, animasi c Kualitas gambar dalam multimedia d Kualitas animasi dalam multimedia e Kualitas narasi dalam multimedia 4 Kemanfaatan a Multimedia sebagai media bantu belajar pengenalan Struktur bumi b Kemenarikan penyampaian materi dalam memotivasi pengguna dalam belajar. 5 Kesederhanaan materi a Kejelasan kalimat pada sajian materi b Kejelasan bahasa pada sajian materi c Kemudahan memahami materi e Merumuskan setiap indicator menjadi butir-butir instrument Tahap berikutnya adalah merumuskan setiap indicator menjadi butir-butir instrument seperti pada tabel di bawah ini Tabel 5. Kisi-kisi Instrument Penilaian Peserta Didik Variabel Sub variabel Indicator Diskriptor Jml butir Peserta didik kelas V sekolah dasar Kemenarikan multimedia Petunjuk pengguna Kejelasan petunjuk penggunaan multimedia 1 Kemudahan pengoprasian Kemudahan penggunaan multimedia 1 Tampilan Kesesuaian 1 94 multimedia pemilihan music pengiring Kemenarikan tampilan multimedia warna, bentuk tombol, gambar, bacgourd, dan animasi 1 Kualitas gambar dalam multimedia 1 Kualitas animasi dalam multimedia 1 Kualitas narasi dalam multimedia 1 Kemanfaataan multimedia sebagai media bantu belajar pengenalan struktur bumi 1 Kemenarikan penyampaian materi dalam memotivasi pengguna dalam belajar 1 Kejelasan materi Kesederhaan dalam materi Kejelasan kalimat pada sajian materi 1 Kejelasan bahasa pada sajian materi 1 Kemudahan memahami materi 1 95 f Melengkapi instrument dengan pedoman atau instruksi dan kata pengantar. Pada tahapan ini adalah penambahan penjelasan untuk penilaian pada setiap indikator.

5. Validasi instrument

Jenis validasi instrument yang digunakan peneliti adalah validasi isi. Menurut Punaji Setyosari 2013: 244 validitas isi menunjukan sejauh mana instrument tersebut menggambarkan dan mencerminkan isi yang dikehendaki. Untuk menetapkan validitas isi diperlukan adanya ahli bidang studi, ahli pengukuran, dan para pakar yang memiliki keahlian relevan dengan bidang kajiannya. Kajian secara cermat dan kritis dari para pakar itulah dijadikan landasan untuk menentukan validitas. Berdasarkan penjelasan tersebut peneliti menetapkan validator untuk instrument ahli media, materi dan penilaian peserta didk kepada dua dosen dari program studi Teknologi Pendidikan yang berkompeten dalam pengembangan multimedia yaitu: Bapak Estu Miyarso, M.Pd dan Bapak Ariawan Agung Nugroho, S.T sebagai validator instrument ahli media dan penilaian peserta didik. Bapak Ikhlasul Ardi Nugraha, M.Pd sebagai validator instrument ahli materi. Berikut ini adalah hasil validasi instrument yang dilakukan oelh dua dosen ahli. a. Revisi dan saran dari Estu Miyarso, M.Pd 1 Indikator penilaian yang tidak ada pada multimedia harus dihilangkan. Dalam hal ini adalah penghilangan indikator penilain 96 video dimultimedia pada instrument validasi media pada aspek tampilan. 2 Penambahan indicator pada instrument validasi ahli media yaitu penilaian kualitas narasi. b. Revisi dan saran dari dosen Ikhlasul Ardi Nugraha, M.Pd. 1 Tambahkan rubrik penilaian pada indikator penilaian.

D. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan untuk mengolah data yang diperoleh dalam pengembangan multimedia pembelajaran ini menggunakan teknik analisis data deskriptif kuantitatif. Analisis deskriptif kuantitatif dihasilkan dari data yang diperoleh dari angket uji ahli, uji lapangan pemulaan, utama dan operasional. Langkah-langkah dalam analisis data antara lain : 1. Mengumpulkan data mentah, 2. Pemberian skor, 3. Skor yang diperoleh kemudian dikonversikan menjadi nilai dengan skala 5 menggunakan acuan konversi dari Sukardi 2008: 179 pada tabel di bawah ini. Tabel 6. Analisis Pengolahan Data Menurut Sukardi Nilai Skor Kriteria Rumus Penghitungan A X Xi + 1,8 Sbi X 4,2 Sangat Baik B Xi + 0,6 SBi X ≤ Xi + 1,8 Sbi 3,4 X ≤ 4,2 Baik C Xi + 0,6 SBi X ≤ Xi + 0,6 Sbi 2,6 X ≤ 3,4 Cukup Baik D Xi + 1,8 SBi X≤ Xi – 0,6 SBi 1,8 X ≤ 2,6 Kurang Baik E X ≤ Xi – 1,8 Sbi X ≤ 1,8 Sangat Kurang Baik 97 Keterangan : Xi = Rerata ideal = ½skor maksimal ideal+skor minimal ideal SBi = simpangan buku ideal=16skor maksimal ideal-skor minimal ideal X = skor hasil uji coba Berikut perhitungan data pada masing-masing skala: Skor Max = 5 Skor Min = 1 Xi = ½5+1 Sbi = 165-1 = 0.67 Skala 5 = X3+1.80.67 = X 3 + 1,2 = X 4,2 Skala 4 = 3 + 0,6 x 0,67 X ≤ 3 +1,8 x 0,67 = 3 + 0,4 X ≤ 4,2 = 3,4 X ≤ 4,2 Skala 3 = 3 – 0,6 x 0,67 X ≤ 3 + 0,6 x 0,67 = 3 – 0,4 X ≤ 3 +0,4 = 2,6 X ≤ 3,4 Skala 2 = 3 – 1,8 x 0,67 X ≤3 – 0,6 x 0,67 = 3 – 1,2 X ≤ 3 – 0,4 = 1,8 X ≤ 2,6 Skala 1 = X ≤3 – 1,8 x 0,67 = X ≤ 3 – 1,2 = X≤ 1,8 Katergori kesesuaian multimedia pembelajaran dalam penelitian pengembangan ini ditetapkan nilai kesesuaian multimedia minimal nilai “B” dengan kategori “BAIK”. Sehingga hasil penilaian yang diperoleh baik dari ahli materi, ahli media dan peserta didk jika hasil skor penelitian dengan nilai minimal “Baik” maka prosuk multimedia pembelajaran yang dikembangkan sudah dianggap layak sebagai salah satu sumber belajar dalam proses pembelajaran. Berdasarkan kedua analisis data tersebut, dapat diketahui sejauh mana kualitas multimedia pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam pokok bahasan “Pengenalan Struktur Bumi” yang akan dikembangkan dan hasil kedua analisis tersebut juga akan dipakai sebagai dasar dalam merevisi