61 Fhitung ≤ daripada Ftabel. Selain itu, diketahui nilai signifikan ketiga korelasi
juga menunjukkan angka lebih dari 0,05 5. Dengan demikian data dapat dikatakan linear.
c. Uji Hipotesis
Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan statistik parametrik dan non parametrik. Korelasi Pearson Product Moment untuk hubungan pola asuh
dengan kedisiplinan anak, sedangkan teknik korelasi Spearman untuk hubungan pendidikan ayah dengan kedisiplinan dan hubungan pendidikan ibu dengan
kedisiplinan. 1 Ada Hubungan Positif antara Pola Asuh Demokratis dengan Kedisiplinan
Tabel 20. Korelasi Pola Asuh Demokratis dengan Kedisiplinan N
Sig. 1-tailed Koefisien Korelasi
46 0,295
0,082 Berdasarkan output SPSS versi 21 pada lampiran 18. dapat diketahui antara
Pola Asuh Demokratis dengan kedisiplinan Y, diperoleh harga koefisien korelasi sebesar 0,082 dengan sig. 2-tailed sebesar 0,295. Jika signifikansi 0,05, maka
Ho diterima, sedangkan apabila signifikansi 0,05, maka Ho ditolak. Karena signifikansi 0,295 0,05, maka Ho di terima. Hal ini berarti bahwa hubungan
yang terjadi antara pola asuh demokratis dengan kedisiplinan tidak signifikan. Berdasarkan tabel pedoman untuk memberikan interpretasi koefisien
korelasi, maka koefisien korelasi yang ditemukan 0,082 termasuk pada kategori yang rendah. Untuk lebih jelasnya, harga koefisien korelasi tersebut selanjutnya
diuji signifikansinya dengan membandingkan dengan harga r tabel. Bila menggunakan r tabel untuk n = 46 dan kesalahan 5 maka r tabel = 0,291
sedangkan r hitung adalah 0,082. Ketentuan apabila r hitung lebih kecil dari r
62 tabel, maka Ho dierima, dan Ha ditolak. Tetapi sebaliknya apabila r hitung lebih
besar dari r tabel maka Ha dterima.dari hasil perhitungan ternyata r hitung
lebih besar r tabel maka Ha diterima. Dari data di atas dapat di ketahui bahwa r hitung 0,082 0,291 r tabel. Dengan demikian korelasi antara pola asuh
demokratis dengan kedisiplinan sebesar 0,082 tidak signifikan. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif yang
tidak signifikan antara pola asuh demokratis dengan kedisiplinan anak kelompok A di TK Negeri 2 Sleman.
2 Ada Hubungan antara Pendidikan Ayah dengan Kedisiplinan Anak Tabel 21. Korelasi Jenjang Pendidikan Ayah dengan Kedisiplinan Anak
N Sig. 1-tailed
Koefisien Korelasi 46
0,362 0,054
Berdasarkan output di atas diketahui bahwa jumlah N atau jumlah data penelitian adalah 46, kemudian nilai sig. 1-tailed adalah 0,362 0,05, maka Ho
diterima. Maka dapat diketahui bahwa tidak terdapat korelasi yang signifikan antara pendidikan ayah dengan kedisiplinan anak. Selanjutnya, dari output di atas
diketahui Correlation Coefficient Koefisien Korelasi sebesar 0,054, maka nilai ini menandakan tidak ada hubungan antara pendidikan ayah dengan kedisiplinan
anak kelompok A di TK Negeri 2 Sleman. 3 Ada Hubungan antara Pendidikan Ibu dengan Kedisiplinan Anak
Tabel 22. Korelasi Pendidikan Ibu dengan Kedisiplinan Anak N
Sig. 1-tailed Koefisien Korelasi
46 0,031
-0,277 Berdasarkan output di atas diketahui bahwa jumlah N atau jumlah data
penelitian adalah 46, kemudian nilai sig. 1-tailed atau nilai p adalah 0,031
63 0,05 maka Ho ditolak. Sehingga dapat diketahui bahwa terdapat hubungan yang
signifikan antara pendidikan ibu dengan kedisiplinan anak.
B. Pembahasan