22
2.2.1.6. Tujuan Sistem Informasi Akuntansi
Menurut Wilkinson 1988:7 sistem informasi dalam dunia bisnis dan pemerintahan mempunyai tiga tujuan, meliputi :
1. Menyajikan informasi guna mendukung operasi harian.
2. menyajikan informasi guna mendukung pengambilan keputusan.
3. Menyajikan informasi yang berkenaan dengan kepengurusan
Dua tujuan utama menyangkut kepentingan pemakai internal dan eksternal, sedangkan yang ketiga hanya untuk pihak eksternal, hampir
semua informasi yang diperlukan oleh dua tujuan terakhir merupakan data transaksi yang diolah, sementara untuk tujuan pertama hanya sebagian.
2.2.1.7. Kinerja Sistem Informasi Akuntansi
Keberhasilan kinerja sistem informasi akuntansi dapat dilihat dengan cara bagaimana sistem tersebut dapat memproses informasi
dengan baik. Kinerja sebuah sistem informasi dapat diukur dari dua persepsi yaitu kepuasan pemakai atas pemakaian sistem informasi
akuntansi dan pemakaian sistem itu sendiri Soegiharto, 2001 dalam Jen 2002:136.
2.2.1.8. Kualitas Sistem Informasi Akuntansi
Karakteristik kualitas infomasi menurut Jogiyanto 2000:30 meliputi :
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
23 a.
akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan - kesalahan dan tidak atau menyesatkan.
b. Tepat pada waktunya, berarti informasi diterima oleh pemakai
informasi tidak boleh terlambat. c.
Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.
Bahwa kualitas suatu informasi ditentukan oleh keakuratan, tepat waktu dan relevan. Keakuratan suatu informasi berhubungan dengan
pengukuran terhadap ketepatan kebenaran informasi tersebut yang mencerminkan realitasnya. Informasi yang tepat waktu, apabila informasi
tersebut aktual atau mutakhir. Informasi yang relevan, apabila infomasi tersebut tersedia sesuai dengan kebutuhan dalam pengambilan keputusan.
2.2.2. Pengembangan Sistem Informasi Akuntansi Y