Pihak - Pihak Pemakai Laporan Keuangan

32 - Laporan Perubahan entitas - Perubahan investasi terkait - Sumber dana dan penggunaan dana zakat - Sumber dan penggunaan dana Qardhul Hasan.

2.1.4.6 Pihak - Pihak Pemakai Laporan Keuangan

Pihak – Pihak yang berkepentingan atau pemakai laporan keuangan mencakup 6 enam pihak, yaitu : 1. Manajemen Manajemen merupakan pihak internal perusahaan yang berkepentingan sehubungan dengan penggunaan laporan keuangan. Laporan keuangan bagi manajemen digunakan sebagai dasar perencanaan, pengendalian dan pengambilan keputusan keuangan, operasi dan investasi. Selain itu laporan keuangan bagi manajemen juga digunakan untuk menetukan profitabilitas peusahaan 2. Investor atau Pemegang Saham Pihak lain yang berkepentingan dengan pemakaian laporan keuangan adalah investor dan pemegang saham. Laporan keuangan bagi pihak- pihak ini dibutuhkan untuk mengetahui kelancaran aktivitas dan profitablitas perusahaan dan potensi deviden. Selain itu juga digunakan dalam proses pengambilan keputusan untuk mempertahankan, menjual atau menambah saham. Pada dasarnya keputusan para pemegang saham tidak sebatas pada membeli, mempertahankan atau menjual Universitas Sumatera Utara 33 sahamnya, tetapi juga waktu yang tepat untuk menjual atau membeli saham pada perusahaan yang bersangkutan. 3. Supplier Laporan tidak hanya dibuthkan oleh pihak internal perusahaan saja, tetapi juga pihak esktenal yaitu supplier atau pemberi pinjaman. Dalam megambil keputusan memberikan kreti atau tidak, supplier akan mempertimbangkan likuiditas, profitabilitas, dan jumlah hutang dibanding dengan modal. Oleh karena itu pihak ini juga membutuhkan laporan keuangan untuk mengetahui informasi-informasi tersebut. 4. Pemerintah Informasi – informasi dalam laporan keuangan perusahaan dibutuhkan pemerintah untuk melakukan beberapa hal sebagai berikut: - Meningkatkan pendapatan, misalnya penerimaan dari pajak penghasilan, pajak penjualan, pajak pertambahan nilai dan pajak kekayaan - Memonitor pelaksanaan kontrak – kontrak pemerintah, misalnya penentuan jumlah penggantian dalan kontrak atau untuk memonitor keuntungan pelaksanaan bisnis pemerintah BUMN - Menentukan tariff, mislanya tarif listrik dan telepon - Menentukan kepatuhan perusahaan terhadap perundang-undangan yang berlaku Universitas Sumatera Utara 34 5. Karyawan Karyawan juga merupakan salah satu pihak yang berkepentingan dalam penggunaan laporan keuangan. Informasi yang disajikan dalam laporan keuangan dapat menimbulkan berbagai motivasi. Karyawan berkepentingan terhadap kelangsungan usaha dan profitabilitas operasi di masa mendatang. Hal penting dari laporan keuangan yang umumnya diperhatiakn karyawan adalah mengenai penjualan dan laba perusahaan karena berkaitan dengan penentuan bonus dan pembagian keuntungan. 6. Masyarakat Umum Masyarakat umum yang berkepentingan dalam penggunaan laporan keuangan yang dimaksudkan adalah pelanggan atau kosumen. Pihak ini berkepentingan utnuk memonitor kelangsungan operasi perusahaan karena memiliki hubungan jangka panjang. Laporan keuangan perusahaan bagi pihak ini merupakan sumber informasi yang dapat digunakan untuk mengambil keputusan mengenai kelangsungan perusahaan

2.2 Penelitian Terdahulu

Penelitian mengenai perbandingan kinerja keuangan antara bank konvensional dan bank syariah sebelumnya sudah pernah dilakukan oleh beberapa peneliti, antara lain : Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Analisis Perbandingan Bank Konvensional Dan Bank Syariah Dengan Menggunakan Rasio Keuangan

1 89 69

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK SYARIAH DENGAN BANK KONVENSIONAL Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah Dengan Bank Konvensional (Studi Kasus pada PT. Bank Syariah Mandiri dan PT. Bank Central Asia).

0 1 14

PENDAHULUAN Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah Dengan Bank Konvensional (Studi Kasus pada PT. Bank Syariah Mandiri dan PT. Bank Central Asia).

0 2 7

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK SYARIAH DENGAN BANK KONVENSIONAL Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah Dengan Bank Konvensional (Studi Kasus pada PT. Bank Syariah Mandiri dan PT. Bank Central Asia).

0 1 16

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN PADA PERBANKAN KONVENSIONAL DAN SYARIAH Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Pada Perbankan Konvensional Dan Syariah Dengan Menggunakan Rasio Keuangan Bank (Studi Kasus: Bank Mandiri dan Bank Syariah Mandiri).

0 0 16

PENDAHULUAN Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Pada Perbankan Konvensional Dan Syariah Dengan Menggunakan Rasio Keuangan Bank (Studi Kasus: Bank Mandiri dan Bank Syariah Mandiri).

0 0 9

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN PADA PERBANKAN KONVENSIONAL DAN SYARIAH Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Pada Perbankan Konvensional Dan Syariah Dengan Menggunakan Rasio Keuangan Bank (Studi Kasus: Bank Mandiri dan Bank Syariah Mandiri).

0 1 17

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN ANTARA BANK SYARIAH MANDIRI DENGAN BANK MANDIRI KONVENSIONAL TAHUN 2004–2007.

0 1 7

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan antara Bank Syariah dan Bank Konvensional (Studi Kasus pada Bank Syariah Mandiri dan Bank Mandiri)

0 11 22

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan antara Bank Konvensional dan Bank Syariah dengan menggunakan rasio CAMEL (Studi Kasus Pada Bank Mandiri dan Bank Syariah Mandiri)

0 1 11