Tujuan layanan Fungsi Layanan Perpustakaan

1. Memberikan informasi kepada pemakai dan memberikan kesempatan kepada pemakai untuk mengadakan penelitian, yaitu fungsi informasi. 2. Mengembangkan pendidikan. 3. Mempertemukan pemakai dengan bahan pustaka yang mereka minati. Layanan yang efektif adalah yang dapat memenuhi keinginan pemakai dalam hal : 1. Penyediaan informasi yang sesuai dengan keinginan pemakai 2. Waktu yang tepat, leluasa, memadai dan tidak terlalu mengikat, termasuk kesempatan sore dan malam untuk kelompok masyarakat pekerja yang tidak memiliki aktifitas atau sedang libur. 3. Kebebasan, tata cara, dan akses informasi, tidak kaku dengan pengawasan longgar, tidak terlalu ketat, tertib, kondunsif dan simpatik. 4. Suasana yang menyenangkan, aman, tenang, tentram, jauh dari kegaduhan dan kebisingan. 5. Sikap dan perilaku pengelola yang penuh perhatian, ramah, santun, bersifat membimbing, memandu dan menguasai masalah 6. Tata tertib yang sederhana, mudah dipahami, dikuti dan dilaksanakan 7. Adanya fasilitas dan kemudahan yang lain seperti panduan, petunjuk, informasi singkat atau yang lain 8. Menimbulkan kesan yang baik, menyenangkan dan memuaskan, sehingga orang ingin kembali lagi 9. Berorientasi kepada pelanggan konsumen dan bersifat mandiri. 21 21 Op.Cit, hal. 112 Fungsi perpustakaan sendiri tidak boleh menyimpang dari tujuan perpustakaan, sesuai tujuan lembaga tempat perpustakaan itu bernaung. Atau dengan kata lain perpustakaan di perguruan tinggi mempunyai fungsi antara lain: a. Fungsi informasi b. Fungsi edukasi c. Fungsi rekreasi d. Fungsi pelestarian dan deposit e. Fungsi penelitian

C. Manajemen Layanan

Manajemen adalah kebutuhan pokok bagi setiap organisasi institusi modern. Dari organisasi besar sampai dengan orgasisasi yang paling sederhana. Kebutuhan terhadap manajemen ini bukan karena pekerjaan yang tumbuh menjadi besar untuk dikerjakan seorang diri, tetapi karena manajemen merupakan penentu dalam kualitas mutu suatu perusahaan. Agar perpustakaan dapat dilaksanakan dengan baik dibutuhkan suatu manajemen yang baik pula. Pada prinsipnya tugas seorang kepala perpustakaan dapat dibagi dalam beberapa fungsi yang disebut POSDCORB yaitu akronim dari planning, organizing, staffing, directing, coordinating, reporting dan budgeting. Perencanaan planning, penetapan tujuan, penentuan strategi, kebijaksanaan, prosedur dan dana yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan. Pengorgansiasian organizing, Penentuan struktur formal dengan mengelompokkan aktifitas-aktifitas ke dalam bagian-bagian, koordinasi dan pendelegasian wewenang kepada individu-individu untuk melaksanakan tugasnya. Penyusunan personalia staffing, penempatan staf pada berbagai posisi sesuai dengan kemampuannya. Fungsi ini mencakup kegiatan penilaian karyawan untuk promosi, transfer atau bahkan demosi dan pemecatan serta latihan dan pengembangan karyawan. Pengarahan directing, sesudah rencana dibuat, organisasi dibentuk dan disusun personalianya, langkah selanjutnya menugaskan staf untuk bergerak menuju tujuan yang telah ditentukan. Koordinasi coordinating, pengkoordinasian berbagai kegiatan pada pekerjaan-pekerjaan. Pelaporan reporting, pimpinan harus selalu mengetahui apa yang sedang dilakukan, karena itu laporan diperlukan. Penganggaran budgeting, pembiayaan dalam bentuk rencana anggaran dan pengawasan anggaran. Jenis layanan perpustakaan dapat bersifat terbuka maupun tertutup, tergantung pada kebijakan organisasi, pengelola dan tipe pemakainya. Namun kebanyakan perpustakaan menerapkan sistem terbuka dengan akses terbatas. Hal ini untuk lebih memberikan peluang kepada pemakaian yang lebih luas namun terkontrol. Terbuka artinya siapapun dapat memanfaatkan koleksi yang ada, sedangkan akses terbatas pengaturan terhadap proses pemanfaatan koleksi seperti fasilitas pinjam, fasilitas baca, fotocopi dan sebagainya. Di perpustakaan terdapat dua layanan yang banyak dipakai yaitu layanan terbuka dan tertutup. Pilihan sistem layanan terbuka atau sistem layanan tertutup tergantung dari beberapa faktor: a. Pertimbangan tingkat keselamatan koleksi perpustakaan b. Pertimbangan jenis koleksi dan sifat rentan dari koleksi c. Perbandingan antara jumlah staf, jumlah pemakai dan jumlah koleksi d. Luas gedung perpustakaan