Simpanan Air Kapasitas Simpan Air

6 : kemiringan kurva tekanan uap air kPa o C -1 : konstanta psikrometrik kPa o C -1 Perhitungan nilai ETP dapat dilihat pada persamaan 4. ETP = Kc ET ........................................................................................................................... 4 dengan : ETP : evapotranspirasi potensial mmhari Kc : koefisien tanaman Nilai evapotranspirasi potensial ETP atau ET crop tergantung pada nilai evapotranspirasi acuan ET dan koefisien tanaman. Tabel 2. Koefisien tanaman Kc Keterangan Kc Kebun campuran 0.80 Tegalanladang 0.90 Pemukiman Sawah Irigasi 1.15 Semak belukar 0.80 Sawah tadah hujan 0.80 Rumput 0.80 Sumber : Doorenbos and Pruitt 1977

2.2.4 Simpanan Air

Simpanan atau cadangan air merupakan besaran yang menunjukkan jumlah air tersedia di dalam suatu batasan ruang tertentu, yang merupakan hasil interaksi antara aliran masuk dan aliran keluar pada ruang tersebut. Menurut Thornthwaite dan Mather 1957, kapasitas cadangan lengas tanah bergantung pada dua faktor yaitu jenis dan struktur tanah serta jenis tanaman yang terdapat pada permukaan tanah tersebut. Menurut Zelfi dalam Parapat 1997, besarnya cadangan lengas tanah pada suatu daerah perakaran dapat berubah-ubah dan dipengaruhi oleh kapasitas infiltrasi serta daya menahan air oleh tanah. Perubahan ini diidentifikasikan dengan adanya perubahan kelembaban pada zona perakaran. Menurut Thonthwaite dan Mather 1957, kapasitas simpanan air tanah STo dihitung dengan persamaan 5 STo = KL fc – KL wp x dZ ……………………………………………………………………........ 5 dengan : KL fc : kadar lengas tanah kapasitas lapang mm KL wp : kadar lengas tanah titik layu permanen mm dZ : kedalaman jeluk tanah mm Analisa perubahan cadangan lengas tanah pada suatu daerah, dapat dilakukan dengan menggunakan persamaan 6: ΔST = ST i – ST i-1 .......................................................................................................................... 6 dengan: ΔST : perubahan cadangan lengas tanah ST i : cadangan lengas tanah pada bulan ke-i mmbulan Thornthwaite dan Mather 1957 telah memberikan pedoman untuk menentukan nilai kapasitas cadangan lengas tanah di daerah seperti terlihat pada Tabel 3. 7 Tabel 3. Nilai kapasitas cadangan lengas tanah berdasarkan tekstur tanah dan kelompok tanaman Klasifikasi tanaman Tekstur tanah Air tersedia mm m Daerah perakaran m Cadangan lengas tanah mm Tanaman berakar dangkal Pasir halus 100 0.50 50 Lempung berpasir halus 150 0.50 75 Lempung berdebu 200 0.62 100 Lempung berliat 250 0.40 100 Liat 300 0.25 75 Tanaman berakar sedang Pasir halus 100 0.75 75 Lempung berpasir halus 150 1.00 150 Lempung berdebu 200 1.00 200 Lempung berliat 250 0.80 200 Liat 300 0.50 150 Tanaman berakar dalam Pasir halus 100 1.00 100 Lempung berpasir halus 150 1.00 150 Lempung berdebu 200 1.25 250 Lempung berliat 250 1.00 250 Liat 300 0.67 200 Tanaman buah- buahan Pasir halus 100 1.50 150 Lempung berpasir halus 150 1.67 250 Lempung berdebu 200 1.50 300 Lempung berliat 250 1.00 250 Liat 300 0.67 200 Tanaman hutan Pasir halus 100 2.50 250 Lempung berpasir halus 150 2.00 300 Lempung berdebu 200 2.00 400 Lempung berliat 250 1.60 400 Liat 300 1.17 350 Sumber : Thornthwaite dan Mather, 1957

2.2.5 Limpasan