Sikat Gigi Pendidikan Kesehatan Gigi

pembersihan yang efektif baru diajarkan dan tidak mudah untuk dilaksanakan. Seringkali hasil yang didapatkan tidak menunjukkan kemajuan seperti yang diharapkan. Dalam hal ini, dokter gigi selalu menganjurkan untuk tetap memotivasi pasien. Selain itu, juga akan dilakukan pertanyaan tentang kesulitan pasien saat membersihkan gigi sendiri di rumah dan memberikan solusi teknik yang mudah untuk diaplikasi. Pada kunjungan yang berikutnya, dokter gigi akan mengulangi seluruh proses seperti pada kunjungan pertama dan akan memberikan dorongan untuk mempertahankan tingkat kebersihan mulut yang sudah baik. Ini karena, kebiasaan yang baik biasanya akan bertahan jika terus diberikan motivasi.

2.3.1 Sikat Gigi

Sikat gigi yang dijual di pasaran terdiri dari dua jenis yaitu manual dan elektrik. Antara ciri-ciri sikat gigi yang baik adalah bulu sikat yang halus sehingga tidak merusak email dan gusi serta kepala sikat yang ramping atau bersudut, sehingga mempermudah pencapaian sikat di daerah mulut bagian belakang yang sulit dijangkau. Ada dua macam bulu yang digunakan untuk sikat gigi yaitu bulu asli dari rambut hewan dan bahan sintetik seperti nilon. Tetapi kini, sikat gigi umumnya dibuat dengan bahan sintetik. Walaupun bahan buku hewan dan sintetik termasuk efektif dalam mengangkat plak, tetapi bahan sintetik lebih unggul dalam hal keseragaman ukuran, elastisitas, daya tahan terhadap kepatahan dan dorongan air. Dalam hal ini, bulu sikat yang lembut lebih dianjurkan pemakaiannya karena fleksibel dan efektif membersihkan lekukan dan daerah yang sulit dijangkau. Sedangkan bulu sikat yang keras tidak dapat menghilangkan karang, noda, atau memutihkan gigi. Sebaiknya sikat gigi diganti setelah tiga bulan pemakaian. Tetapi jika dalam waktu seminggu sikat sudah terlihat tidak laya pakai, berarti terdapat kesalahan cara kita menyikat gigi. Satu hal yang dapat diperhatikan, tiap orang sebaiknya memiliki sikat gigi peribadi dan jangan dipakai bersama-sama dengan anggota keluarga yang lainnya. Universitas Sumatera Utara Walaupun kita selalu mengatakan telah menyikat gigi dua kali sehari, namun sebagian besar orang tetap memiliki plak dalam mulutnya. Hal ini menunjukkan bahawa metode pembersihan yang dilakukan belum tepat. Ada beberapa metode yang disarankan para ahli, namun belum dapat dibuktikan metode mana yang terbaik. Antara metode tersebut adalah Scrub, Roll, Bass, Stillman, Fones, dan Charters.  Pada metode Scrubs, dia telah memperkenalkan cara sikat gigi dengan menggerakkan sikat secara horizontal. Ujung bulu sikat diletakkan pada area batas gusi dan gigi, kemudian digerakkan maju dan mundur berulang- ulang.  Roll pula memperkenalkan cara menyikat gigi dengan gerakan memutar mulai dari permukaan kunyah gigi belakang, gusi dan seluruh permukaan gigi sisanya. Bulu sikat diletakkan pada area batas gusi dan gigi dengan posisi paralel dengan sumbu tegaknya tinggi.  Bass memperkenalkan cara dengan meletakkan bulu sikatnya pada area batas gusi dan gigi sambil membentuk sudut 45 derajat dengan sumbu tegak gigi. Sikat gigi digetarkan di tempat tanpa mengubah-ubah posisi bulu sikat.  Stillman mengaplikasikan metode dengan menekan bulu sikat dari arah gusi ke gigi secara berulang. Setelah sampai dipermukaan kunyah, bulu sikat digerakkan memutar. Bulu sikat diletakkan pada area batas gusi dan gigi sambil membentuk sudut 45 derajat dengan sumbu tegak gigi seperti metode Bass.  Fones mengutarakan metode gerakan sikat secara horizontal sementara gigi ditahan pada posisi menggigit atau oklusi. Gerakan dilakukan memutar dan mengenai seluruh permukaan gigi atas dan bawah.  Charters pula memperkenalkan cara dengan meletakkan bulu sikat menekan gigi dengan arah bulu sikat menghadap permukaan kunyah atau oklusal gigi. Arahkan 45 derajat pada daerah leher gigi. Tekan pada daerah gigi dan sela-sela gigi kemudian getarkan minimal sepuluh kali pada tiap- tiap area dalam mulut. Gerak berputar dilakukan terlebih dahulu untuk Universitas Sumatera Utara membersihkan daerah mahkota gigi. Metode ini baik untuk membersihkan plak di daerah sela-sela gigi, pada pasien yang memakai alat ortodontik kawat gigi dan pada pasien dengan gigi tiruan yang permanen. Setiap metode yang telah disarankan oleh beberapa dokter gigi ahli memiliki kesulitan tersendiri. Bagi anak-anak disarankan memulai dengan metode Scrubs dan dilanjutkan dengan metode Bass. Secara umum, sampai saat ini disimpulkan bahawa cara sikat gigi yang paling efektif adalah dengan mengkombinasikan metode-metode tersebut.

2.3.2 Pasta Gigi