Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN
1. Observasi Observasi adalah metode pengumpulan data yang digunakan untuk
menghimpun data penelitian oleh peneliti. Sugiyono 2006:145 menjelaskan bahwa:
“observasi sebagai teknik pengumpulan data mempunyai ciri yang spesifik bila dibandingkan dengan teknik yang lain, yaitu
wawancara dan kuesioner. Kalau wawancara dan kuesioner selalu berkomunikasi dengan orang, maka observasi maka tidak terbatas
pada orang, tetapi juga obyek-
obyek alam yang lain”. Jadi observasi merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan
peneliti melalui pengamatan dan pencatatan di wilayah penelitian secara sistematis mengenai fenomena-fenomena, tingkah laku atau kejadian-kejadian
yang berkaitan dengan masalah yang akan diteliti. Observasi dilakukan peneliti dengan mengamati secara langsung pegawai di DPUBMP Kabupaten Situbondo
berkaitan dengan motivasi, pengembangan karir, komitmen organisasi, dan prestasi kerja.
2. Dokumentasi Teknik dokumentasi sebagai salah satu cara pengumpulan data dengan
menggunakan arsip-arsip, surat-surat dokumen-dokumen, yang berfungsi sebagai sarana dalam pengumpulan data sebagai sumber informasi. Hal ini juga digunakan
sebagai pelengkap dari data yang telah diperoleh melalui teknik yang lainnya. Menurut Nawawi 1998:133 teknik dokumentasi adalah sebagai berikut.
“Teknik mengumpulkan data melalui peninggalan tertulis terutama berupa arsip-arsip termasuk juga buku-buku tentang pendapat teori,
dalil, atau hukum dan lain-lain yang berhubungan dengan masalah penyelidikan. Oleh karena dalam setiap penelitian tidak pernah
dapat dilepaskan dari literatur-literatur ilmiah, maka kegiatan studi kepustakaan ini menjadi sangat penting”.
Dokumentasi yang diambil oleh peneliti berasal dari Kantor DPUBMP Kabupaten Situbondo 2012-2013.
3. Kuesioner Kuesioner merupakan suatu cara untuk memperoleh data dengan jalan
mengajukan pertanyaan secara tertulis dan dijawab secara tertulis pula oleh responden. Seperti dikemukakan Sugiyono 2006:142,
“kuesioner merupakan tekinik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat
pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya ”.
Penelitian ini menggunakan angket tertutup untuk mendapatkan data berupa jawaban dari responden. Penyebaran kuesioner dilakukan peneliti dengan
mendatangi dan membagikan langsung kuesioner kepada responden penelitian.