Latar Belakang Objek Penelitian

A. Latar Belakang Objek Penelitian

1. Sejarah SMP Negeri 4 Batu

SMP Negeri 4 batu merupakan salah satu lembaga pendidikan formal di kota Batu dibawah dibawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Batu. Usia sekolah ini relatif masih muda yang berdiri ±

14 tahun yang lalu, tepatnya pada tanggal 26 Oktober 1995. Lokasi SMP Negeri 4 Batu berada pada dataran tinggi daerah pedesaan dengan luas areal 6000m2, dengan alamat Jl. Diponegoro, Tulungrejo kecamatan Bumiaji kota Batu.

Sekolah ini telah membuka sebanyak 15 rombongan belajar, dengan 13 rombongan belajar pada SMP Negeri 4 Batu induk, dan 2 rombongan belajar pada SMP Negeri 4 Batu kelas jauh yang terletak di desa Sumber Brantas kecamatan Bumiaji Batu. 13 rombongan belajar SMP Negeri 4 Batu induk terdiri dari 5 kelas untuk kelas VII (VIIA, VIIB, VIIC, VIID, VIIE), 4 kelas untuk kelas VIII (VIIIA, VIIIB, VIIIC, VIIID), dan 4 kelas untuk kelas IX (IXA, IXB, IXC, IXD). Sedangkan 2 rombongan belajar di SMP Negeri 4 Batu kelas jauh statusnya sebagai kelas VIIIE dan kelas IXE. Kelas jauh ini dibentuk dengan maksud sebagai perhatian sekolah terhadap siswa-siswa yang tempat tinggalnya terlalu jauh dari lokasi lingkungan pendidikan, dan juga dikarenakan Sekolah ini telah membuka sebanyak 15 rombongan belajar, dengan 13 rombongan belajar pada SMP Negeri 4 Batu induk, dan 2 rombongan belajar pada SMP Negeri 4 Batu kelas jauh yang terletak di desa Sumber Brantas kecamatan Bumiaji Batu. 13 rombongan belajar SMP Negeri 4 Batu induk terdiri dari 5 kelas untuk kelas VII (VIIA, VIIB, VIIC, VIID, VIIE), 4 kelas untuk kelas VIII (VIIIA, VIIIB, VIIIC, VIIID), dan 4 kelas untuk kelas IX (IXA, IXB, IXC, IXD). Sedangkan 2 rombongan belajar di SMP Negeri 4 Batu kelas jauh statusnya sebagai kelas VIIIE dan kelas IXE. Kelas jauh ini dibentuk dengan maksud sebagai perhatian sekolah terhadap siswa-siswa yang tempat tinggalnya terlalu jauh dari lokasi lingkungan pendidikan, dan juga dikarenakan

Suatu bentuk keberhasilan yang dicapai oleh SMP Negeri 4 Batu, pada bulan Agustus tahun 2007 yang lalu, SMP Negeri 4 Batu berhasil mengantarkan rombongan belajar kelas jauh menjadi suatu sekolah yang mandiri, dengan menjadi SMP Negeri 5 Batu.

2. Tujuan, Visi, dan Misi SMP Negeri 4 Batu

a. Tujuan Pendidikan Nasional

Tujuan pendidikan nasional adalah pengembangan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

b. Tujuan Pendidikan Dasar

Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.

c. Visi

Bertakwa, berakhlak mulia (berbudi pekerti luhur), dan berprestasi. Sekolah juga memiliki indikator dalam menjadikan siswa SMP

Negeri 4 Batu yang : - percaya terhadap Tuhan Yang Maha Esa

- mengerjakan salat atau beribadah sesui dengan ajaran agamanya

- mengikuti kegiatan keagamaan di sekolah dan/atau di masyarakat - santun terhadap orang lain dan/atau orang yang lebih tua - bertindak sesuai dengan aturan dan tata tertib sekolah - meraih kejuaraan di bidang akademis - meraih kejuaraan di bidang nonakademis

d. Misi

1. Melaksanakan ajaran agama

2. Menaati norma yang berlaku di sekolah dan/atau di masyarakat

3. Mengembangkan kurikulum sekolah

4. Melaksanakan proses pembelajaran dengan optimal

5. Melaksanakan penilaian otentik

6. Meningkatkan tingkat kelulusan

7. Melaksanakan kegiatan pengembangan diri

8. Meningkatkan prestasi nonakademik

9. Mengembangkan potensi budaya

e. Tujuan Sekolah Tahun Pelajaran 2007/2008

1. Mengimplementasikan ajaran agama sesuai dengan yang dianut.

2. Mengimplementasikan norma yang berlaku di masyarakat dalam kehidupan sekolah.

3. Mengembangkan kurikulum sekolah secara lengkap, baik dokumen

1 maupun dokumen 2.

4. Melaksanakan proses pembelajaran untuk semua kelas dengan pendekatan pembelajaran aktif, yaitu; CTL dan PAKEM.

5. Meningkatkan tingkat kelulusan setinggi 5%, yaitu dari 95% menjadi 100%

6. Meraih kejuaraan di bidang olahraga dan seni, baik tingkat kota maupun provinsi.

7. Meraih kejuaraan olimpiade MIPA tingkat kota/provinsi.

8. Meningkatkan kebiasaan membaca bidang Iptek, agama, dan fiksi bagi sekurang-kurangnya 75% siswa melalui kegiatan wajib baca.

9. Membekali 80% siswa untuk mengembangkan minat dan bakat melalui kegiatan ekstrakurikuler (pengembangan diri), khususnya bidang seni dan olahraga.

10. Melaksanakan fungsi layanan bimbingan dan konseling kepada semua siswa.

3. Struktur Organisasi Sekolah

Struktur organisasi SMP Negeri 4 Batu pada tahun 2008-2009 adalah sebagai berikut:

STRUKTUR ORGANISASI SMP NEGERI 4 BATU

Kepala SMP Negeri 4 Batu

Ketua Komite Sekolah

Djihad, S.Pd.

H. Sugeng Handoyo

Wakil Kepala Sekolah

Koordinator Tata Usaha

Drs. Soekamto

Mujianto, S.Pd.

Fungsi Humas

Fungsi Kurikulum

Fungsi Kesiswaan

Fungsi Sarpras

Dra. Sasi Handayani

A. Khoifin, S.Pd.

Dwi Lisman Putra

Sudiyono, S.Pd.

Guru Bidang Studi

Wali Kelas

SISWA

4. Sarana dan Prasarana Sekolah

Tersedianya sarana dan prasarana juga menentukan keberhasilan dan kelancaran dalam proses pembelajaran. Semenjak berdirinya SMP Negeri 4 Batu, 14 tahun yang lalu hingga sekarang pembengunan berkembang secara bertahap. Adapun sarana dan prasarana yang disediakan oleh sekolah pada saat ini. Dapat dilihat pada tabel berikut ini:

TABEL I

Sarana dan Prasarana sekolah

No. Nama Barang Jumlah Keterangan

1 Ruang Kelas 14 ruang Baik 2 Ruang Kepala Sekolah

1 ruang Baik 3 Ruang Tata usaha

1 ruang Baik 4 Ruang Guru

1 ruang Baik 5 Ruang Wakasek

1 ruang Baik 6 Ruang BK

1 ruang Baik 7 Ruang Koperasi

1 ruang Baik 8 Ruang UKS

1 ruang Baik 9 Ruang Tamu

1 ruang Baik 10 Ruang Perpustakaan

1 ruang Baik 11 Ruang Komputer dan Internet

1 ruang Baik 12 Ruang Multi Media

1 ruang Baik 13 Ruang Dapur

1 ruang Baik 14 Kamar Mandi Guru

3 ruang Baik 15 Kamar Mandi Siswa

9 ruang 3 rusak ringan 16 Musholla

1 ruang Baik 17 Ruang Laboratorium IPA

1 ruang Baik 18 Meja siswa

285 buah Baik 19 Meja guru

59 buah Baik 20 Kursi siswa

553 buah Baik 21 Kursi Guru

53 buah Baik 22 Kursi+Meja

80 buah Baik 23 Almari

11 buah Baik 24 Rak buku

10 buah Baik 25 Mesin Ketik

4 buah Baik 26 Komputer untuk Praktik siswa

12 unit Baik 27 Printer untuk praktik siswa

4 unit Baik 28 Komputer untuk kegiatan administrasi sekolah

3 unit Baik 29 Printer untuk kegiatan administrasi sekolah

3 unit Baik 30 Meja computer

19 buah Baik 31 Kursi computer

25 buah Baik 32 Mesin stensil

1 buah Rusak 33 Brankas

1 buah Baik 34 OHP

1 unit Rusak ringan 35 Alat Kesenian

23 buah Baik 36 Alat olah Raga

50 buah Baik

37 Alat Keterampilan 65 buah Baik 38 Alat Peraga Matemaika

36 buah Baik 39 Alat Peraga IPA

72 set Baik 40 Alat Peraga IPS

23 buah Baik 41 Pesawat Amplivayer

2 unit Baik 42 Laptop

1 unit Baik 43 LCD

1 unit Baik 44 Mike

5 buah Baik 45 Radio

2 buah Baik 46 Televisi

3 buah Baik 47 VCD

2 unit Baik 48 Pesawat Telepon/faximile

1 unit Baik 49 Pesawat telapon

1 unit Baik

a. Dengan fasilitas kelas yang memadai, 14 ruang belajar (kelas) untuk KBM, pada tahun 2008, sekolah berhasil menambah 1 kelas lagi, sehingga kelas IX terdiri dari 4 kelas, sedangkan kelas VII dan kelas

VIII masing-masing terdiri dari 5 kelas

b. Perpustakaan merupakan sarana belajar siswa, baik diwaktu istirahat, maupun diwaktu jadwal pembelajaran. Guru sewaktu waktu mengajak siswa belajar di perpustakaan sebagai suatu variasi lingkungan belajar.

c. Keberadaan laboratorium IPA sangat diperlukan untuk menunjang keberhasilan pengajaran mata pelajaran IPA, yaitu sebagai sarana tempat praktikum

d. Laboratorium komputer dan internet juga sangat dibutuhkan oleh siswa pada waktu mata pelajaran komputer dan internet sebagai praktik, ternyata labortorium juga menunjang keuletan belajar siswa dalam pelajaran Pendidikan agama Islam, yaitu sebagai sumber belajar siswa yang diarahkan oleh guru PAI di sekolah ini.

e. Multi Media digunakan oleh para guru sebagai suatu variasi pembelajaran salah satunya dengan tujuan agar siswa tidak jenuh dan bosan belajar dikelas, tidak terkecuali guru Pendidikan Agama Islam.

5. Keadaan Guru SMP Negeri 4 Batu

Peran seorang guru dalam meningkatkan kualitas prestasi siswa merupakan faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar, terutama guru agama Islam. Guru PAI bukan hanya mengajar siswa di kelas, akan tetapi juga memiliki tugas pada penanaman moral dan pembinaan karakter siswa yang Islami. Adapun tugas guru dalam mengajar:

a. Membuat perangkat pembelajaran (Prota, promes, RPP, AUH, Program perbaikan dan pengayaan, serta silabus)

b. Melaksanakan KBM dengan tertib sesuai dengan jadwal yag telah ditetapkan

c. Mengisi jurnal kegiatan guru, jurnal kelas, dan daftar hadir guru

d. Mengikuti upacara sekolah dan rapat dinas yang diselenggarakan sekolah

e. Memimpin doa bersama di kelas pada awal dan akhir jam pelajaran

f. Ikut bertanggungjawab terhadap pelaksaan 7K

g. Melaksanakan tugas piket sekolah dan mengisi buku piket

h. Mengikuti kegiatan peningkatan mutu profesionalisme guru antara lain: MGMP, pelatihan, dsb.

Pembelajaran di kelas yang dilakukan oleh guru dan siswa bukan merupakan interaksi atau tatap muka yang tidak sengaja, tetapi dalam kegiatan ini mereka dipertemukan secara sengaja sesuai dengan rencana yang dirancang sebelumya. Guru harus memiliki persiapan yang matang denga merencanakan pembelajaran yang akan dilaksanakan, begitu juga Pembelajaran di kelas yang dilakukan oleh guru dan siswa bukan merupakan interaksi atau tatap muka yang tidak sengaja, tetapi dalam kegiatan ini mereka dipertemukan secara sengaja sesuai dengan rencana yang dirancang sebelumya. Guru harus memiliki persiapan yang matang denga merencanakan pembelajaran yang akan dilaksanakan, begitu juga

6. Keadaan Siswa dan Siswi SMP Negeri 4 Batu

Siswa adalah asset bangsa sebagai penerus masa depan. Latar belakang siswa SMP Negeri 4 Batu adalah beragam, tidak hanya deri desa setempat, akan tetapi dari Batu kotanya dan desa tetangga, seperti Gondang, SumberBrantas, Punten, dan lain-lain. Keadaan kulturbudaya siswa pun bermacam-macam ada yang berasal dari anak seorang petani (apel), pedagang, guru, pegawai negeri, pegawai swsta, dan lain-lain.

Sedangkan mengenai jumlah siswa menurut umur, kelas dan jenis kelamin adalah:

TABEL II

Jumlah Siswa Menurut Umur dan Jenis Kelamin

Umur

Kelas VII

Kelas VIII

Kelas IX

Jumlah

LP L+P <13 tahun

Sedangkan kegiatan-kegiatan siswa di luar jam belajar di kelas di buat sebagai suatu pengembangan diri. Kegiatan ini adalah kegiatan yang bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat mereka. Kegiatan pengembangan diri difasilitasi dan/atau dibimbing oleh konselor, guru, tenaga kependidikan lain yang Sedangkan kegiatan-kegiatan siswa di luar jam belajar di kelas di buat sebagai suatu pengembangan diri. Kegiatan ini adalah kegiatan yang bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat mereka. Kegiatan pengembangan diri difasilitasi dan/atau dibimbing oleh konselor, guru, tenaga kependidikan lain yang

VIII setiap peserta didik dapat mengikuti maksimal dua pilihan. Berikut ini dideskripsikan program pengembangan diri melalui tabel berikut:

TABEL III Program Pengembangan Diri

Kelas Program

VII

VIII IX

1. Tidak Terprogram/Pembiasaan Diri V V V a. Rutin - Upacara Bendera - Wajib Baca - Salat Jumat/Berjamaah/Kebaktian - Kerja Bakti (Gerakan Jumat Bersih) - Senam

b. Keteladanan/Spontan - Berpakaian Seragam, Bersih, dan Rapi - Membuang sampah pada tempatnya - Senyum ,Sapa, Salam, Salim, dan Sopan - Budaya antre - Pola hidup bersih

2. Terprogram a. Bimbingan Konseling

Wajib wajib b. Ekstrakurikuler:

Wajib

1) Baca tulis Al-Quran

Wajib - 2) English Conversation

Pilihan - 3) Jurnalistik

Pilihan

Pilihan - 4) Seni Tari

Pilihan

Pilihan - 5) Seni Musik/Suara

Pilihan

Pilihan - 6) Karya Ilmiah Remaja

Pilihan

Pilihan - 7) Komputer/Internet

Pilihan

Pilihan pilihan 8) Bola Voli

Pilihan

Pilihan - 9) Bola Basket

Pilihan

Pilihan - 9) Sepak Bola

Pilihan

Pilihan - 10) Tata Busana

Pilihan

Pilihan - 11) Tata Boga

Pilihan

Pilihan - 12) Pramuka

Pilihan

Pilihan - 13) PMR