PERUMUSAN MASALAH TUJUAN PENELITIAN MANFAAT PENELITIAN RUANG LINGKUP PENELITIAN

3 berbagai komoditi yang mempunyai nilai ekonomi tinggi dan berpotensi ekspor jika diusahakan secara serius, karena seluruh bagian tanaman dapat diolah menjadi berbagai produk pangan dan non pangan. [9]. Salah satu biomassa tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan biogas adalah limbah kulit buah aren yang merupakan salah satu bagian dari tanaman aren yang masih belum banyak dimanfaatkan. Dalam sekali panen jumlah buah yang dihasilkan berkisar antara 5-8 ribu per mayang dan rata-rata satu pohon aren mempunyai 7 - 9 mayang [9]. Dari hasil analisa yang dilakukan di Laboratorium Riset Teknologi Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, limbah kulit buah aren memiliki rasio CN sebesar 12. Menurut Monnet rasio CN optimum pada fermentasi anaerob ialah diantara 20 – 30 [10]. Sehingga pada proses fermentasi limbah kulit buah aren menjadi biogas diperlukan penambahan kotoran sapi dan glukosa untuk menaikan rasio CN nya. Ketersedian limbah kulit buah aren sebagai biomassa tanaman dan bahan organik yang cukup besar dan belum banyak pemanfaatannya memerlukan cara penanganan yang tepat. Oleh karena itu kulit buah aren tersebut dapat dimanfaatkan sebagai salah satu bahan baku pembuatan biogas.

1.2 PERUMUSAN MASALAH

Adapun yang menjadi rumusan masalah dari penelitian ini adalah penambahan kotoran sapi dan glukosa untuk mencapai rasio CN optimum pada fermentasi limbah kulit buah aren menjadi biogas.

1.3 TUJUAN PENELITIAN

1. Mengetahui pengaruh waktu fermentasi dan jumlah persentase limbah kulit buah aren, air dan kotoran sapi terhadap volume biogas yang dihasilkan. 2. Mengetahui persentase penyisihan reduksi COD dan TSS terhadap biogas yang dihasilkan. 3. Mengetahui potensi biogas yang dihasilkan dari fermentasi limbah kulit buah aren. Universitas Sumatera Utara 4

1.4 MANFAAT PENELITIAN

1. Memberikan pengetahuan mengenai pemanfaatan limbah kulit buah aren menjadi bahan bakar alternatif biogas. 2. Meningkatkan nilai ekonomis limbah kulit buah aren yang selama ini hanya dibuang sehingga menjadi bahan baku untuk menghasilkan bahan bakar yang bermanfaat.

1.5 RUANG LINGKUP PENELITIAN

Penelitian ini akan dilaksanakan di Laboratorium Proses Industri Kimia, Departemen Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, Medan. Penelitian ini direncanakan memiliki ruang lingkup dan batasan sebagai berikut: 1. Sampel yang digunakan adalah limbah kulit buah aren yang berasal dari petani aren. 2. Kotoran sapi sebanyak 250 g yang dicampur dengan air sebanyak 250 ml berdasarkan perbandingan 1:1 ww yaitu 25 dari volume digester terisi 2 L. 3. Proses yang digunakan dalam penelitian ini adalah proses anaerobik dengan sistem batch. 4. Variabel penelitian sebagai berikut: - Komposisi bahan kering sampel terhadap air ww sebesar 7 Sampel : Air = 1 : 13 8 Sampel : Air = 1 : 11,5 9 Sampel : Air = 1 : 10 10 Sampel : Air = 1 : 9 11 Sampel : Air = 1 : 8 - Pengaruh waktu fermentasi ditinjau setiap tiga hari hingga dicapai keadaan dimana jumlah produksi gas menurun. 5. Peralatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah digester anaerobik sistem batch 2,5 liter, dengan volume digester terisi sebesar 2 liter. 6. Parameter pengamatan adalah nilai COD Chemical Oxygen Demand, pH, TSS Total Suspended Solid, volume biogas yang dihasilkan, uji nyala biogas, dan komposisi biogas yang dihasilkan. Universitas Sumatera Utara 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 AREN