Menurut Ghozali 2006:164 menyatakan terdapat tiga cara untuk menguji regresi dengan menggunakan variabel moderating, yaitu: 1 Uji Interaksi atau
Moderated Regression Analysis MRA, 2 Uji Selisih Mutlak, dan 3 Uji Residual. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan uji selisih mutlak. Pengujian
hipotesis 2 ini dilakukan untuk melihat pengaruh kejelasan sasaran anggaran terhadap kinerja manajerial dengan karakteristik sistem akuntansi manajemen sebagai variabel
moderating yang dilakukan dengan menggunakan metode uji selisih mutlak.
Tabel 4.11. Uji Signifikansi Karakteristik SAM Dalam Memoderasi Pengaruh Kejelasan Sasaran Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity Statistics
B Std. Error
Beta Tolerance
VIF
1 Constant
19,279 3,560
5,416 ,000
Kejelasansasaran anggaran
,248 ,092
,239 2,689
,008 ,991
1,009 Abs_X1X3
,171 ,042
,366 4,114
,002 ,991
1,009 a. Dependent Variable: kinerjamanajerial
Sumber: Data Primer, diolah SPSS 2015. Diketahui berdasarkan Tabel 4.10., nilai Sig. dari mutlakX1X3 adalah 0,002,
yakni lebih kecil dari α = 0,05. Hal ini berarti variabel karakteristik sistem akuntansi manajemen mampu memoderasi hubungan antara kejelasan sasaran anggaran dan
kinerja manajerial.
c. Pengujian Hipotesis 3
Pengujian hipotesis 3 ini dilakukan untuk melihat pengaruh partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial dengan karakteristik sistem akuntansi
manajemen sebagai variabel moderating yang dilakukan dengan menggunakan metode uji selisih mutlak.
Tabel 4.12. Uji Signifikansi Karakteristik SAM Dalam Memoderasi Pengaruh
Partisipasi Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity Statistics
B Std. Error
Beta Tolerance
VIF 1
Constant 20,504
3,363 6,097
,003 Partisipasianggaran
,189 ,081
,207 2,333
,022 1,000
1,000 Abs_X2X3
,185 ,041
,400 4,502
,027 1,000
1,000 a. Dependent Variable: kinerjamanajerial
Sumber: Data Primer, diolah SPSS 2015.
Diketahui berdasarkan Tabel 4.10., nilai Sig. dari mutlakX2X3 adalah 0,027,
yakni kurang dari α = 0,05. Hal ini berarti variabel karakteristik sistem akuntansi manajemen mampu memoderasi hubungan antara partisipasi anggaran dan kinerja
manajerial.
4.5 Pembahasan Hasil Uji Hipotesis
Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan melalui berbagai pengujian diatas, dapat diinterpretasikan bahwa pengaruh variabel independen dan dependen
serta variabel moderating adalah sebagai berikut: a. Pengaruh Kejelasan Sasaran Anggaran dan Partisipasi Anggaran Terhadap
Kinerja Manajerial. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis melalui Uji-t pada Tabel 4.8.,
Struktur Kejelasan Sasaran Anggaran memiliki nilai t
hitung
= 1,114 t
tabel
= 1,98373 dan memiliki nilai signifikansi = 0,002
α = 5 maka dapat disimpulkan kejelasan sasaran anggaran memiliki pengauh positif dan