Kampanye dan sosialisasi Diseminasi Form Gratifikasi dan perangkat lainnya

Timur, Semarang Jawa Tengah, Kota Yogyakarta DIY, Kota Medan Sumatera Utara, Kota Palangkaraya Kalimantan Tengah.

2. Kampanye dan sosialisasi

a. Penyiapan berbagai macam perangkat kampanye untuk mendukung kegiatan-kegiatan below the line, seperti poster, stiker, pin, permainan ular tangga, gelang, buku saku antikorupsi, spanduk, kaos, buku dongeng. Ini semua disesuaikan dengan konsep komunikasi visual yang dikembangkan KPK. Selain itu juga membuat konsep Print Ad iklan layanan masyarakat untuk majalah, tabloid, dan koran. b. Kampanye Penggalangan tekad dalam rangka merayakan 100 tahun Kebangkitan Nasional yang diselenggarakan di Surabaya, Palembang, Padang dan Semarang. Selain itu KPK memberikan berbagai materi kampanye untuk daerah Jember, Bandung, Batam, Jogjakarta, Palu, makassar dan Banjarmasin. c. Kampanye di berbagai kota melibatkan melibatkan unsur masyarakat umum, penyelenggara negara, termasuk mahasiswa. Dengan rangkaian kegiatan pemasangan spanduk 100 tahun kebangkitan nasional, pembagian stiker antikorupsi, pin antikorupsi, dan gelang antikorupsi oleh mahasiswa kepada masyarakat umum; seminar untuk masyarakat umum; talkshow TVRadio dengan narasumber pimpinan KPK; hingga malam renungan oleh mahasiswa. d. Dalam rangka 17 Agustus 2008, mendukung mahasiswa di beberapa kampus, dalam hal ini mahasiswa melaksanakan kegiatan pembagian buku Universitas Sumatera Utara saku antikorupsi, stiker antikorupsi, pin antikorupsi, dan gelang antikorupsi kepada masyarakat. Selain itu, di beberapa daerah, mahasiswa setempat melakukan pemutaran film bertemakan perjuangan kemerdekaan dan melakukan karnaval kemerdekaan. Beberapa kampus yang melaksanakan kegiatan bertemakan antikorupsi beberapa di antaranya di UNEJ Jember, UNY Jogjakarta, UII Jogjakarta dan UNRIKA Batam. e. Dalam rangka Bulan Suci Ramadhan, beberapa kampus melakukan kerja sama dengan KPK untuk melakukan karnaval dan pembagian materi- materi kampanye anti korupsi dengan tema aksi ”Bulan suci bulan bersih dari kemaksiatan dan korupsi” yang dilaksanakan di Jogjakarta oleh mahasiswa-mahasiswa UGM. f. Sejak bulan Juni 2008, KPK memasang iklan layanan masyarakat antikorupsi di TV Bandara sebanyak 900 spot dengan durasi masing- masing 30 detik dan berakhir pada tanggal 10 Desember 2008. Dan KATV dengan durasi 3 bulan dengan jumlah spot 8.180 Spot mulai tanggal 2 Agustus hingga 2 November 2008 g. Penyelenggaraan Seminar bagi kalangan bisnis di Balikpapan, Pangkal Pinang Untuk Penyelenggara Negara dan Kalangan Bisnis dan Bontang Penyelenggara Negara, serta pelatihan bagi Lembaga Swadaya Masyarakat di Pontianak, Medan, dan Banten. h. Dalam rangka penguatan jaringan ke mahasiswa, KPK melaksanakan Grup Diskusi dengan aliansi BEM tingkat lokal dengan agenda “Peran Serta Masyarakat Khususnya Mahasiswa dalam Upaya Pemberantasan Korupsi” Universitas Sumatera Utara dan hingga saat ini sudah melakukan FGD dengan mahasiswa daerah yang bertujuan menguatkan jaringan antar mahasiswa baik di tingkat lokal sampai nasional, dengan beberapa mahasiswa daerah sebagai berikut : i. Aliansi Mahasiswa se-Semarang Aliansi Mahasiswa se-Padang ii. Aliansi Mahasiswa se-Pontianak Aliansi Mahasiswa se-Surabaya iii. Aliansi Mahasiswa se-Lampung Aliansi Mahasiswa se-Bandung iv. Aliansi Mahasiswa se-Palembang 2x Aliansi Mahasiswa se- Jogjakarta v. Aliansi Mahasiswa se-NTB i. KPK juga berpartisipasi dalam beberapa event eksternal seperti: a. Pembagian materi kampanye Pameran Pendidikan di Istora Senayan b. Pembagian Komik AntiKorupsi pada Pekan Komik Indonesia di Jakarta c. Kampanye pada Seminar Co-SP2 UNCAC di Bali d. Kampanye pada Lomba Debat yang diselenggarakan oleh FEUI KOMPEK di Depok e. Pembagian materi kampanye pada pekan RAIMUNA Pramuka di Cibubur f. Pembagian materi pada peringatan Slankers Day g. Pembagian stiker dan poster antikorupsi pada konser SLANK di Semarang Universitas Sumatera Utara h. Pembagian stiker dan gelang antikorupsi pada konser SLANK di Pekanbaru i. CSR Conference - Indonesian Business Link j. Kunjungan ke Sekolah Darurat Kartini untuk sesi motivasi. k. Pemasangan Pin pada loket-loket pelayanan publik j. Program kampanye Mall to Mall yang dilakukan di Mall kota-kota besar, bertujuan untuk melakukan sosialisasi dan pembelajaran ke masyarakat akan bahaya laten korupsi. Beberapa kegiatan yang dilakukan KPK yaitu menerima kunjungan dari pelajar sekolah dan talkshow antikorupsi secara langsung di radiotv lokal. Kota-kota yang di kunjungi sepanjang 2008 adalah: Mataram, Jogjakarta, dan Makasar. k. Menyelenggarakan Festival Musik Anti- Korupsi di Jogjakarta, yang diikuti oleh 16 Band pelajar dan Mahasiswa di Jogjakarta dengan dipelopori oleh Mahasiswa UMY. l. Berpartisipasi dalam beberapa kegiatan eksternal seperti: Melibatkan peran sertamasyarakat dalam kegiatan kampanye antikorupsi yaitu grup Musik SLANK dan Persatuan Artis Seluruh Indonesia PARSI, yang puncaknya pada Deklarasi AntiKorupsi tanggal 9 Desember yang melibatkan partisipasi dari Sekolah darurat Kartini, Grup Band Gigi dan Grup Band Slank yang dihadiri oleh gubernur-gubernur dari berbagai provinsi di Indonesia. m. Program Televisi dan radio. Kampanye antikorupsi yang ditujukan kepada masyarakat luas melalui media televisi dan radio, telah dilakukan dalam bentuk program talkshow, fragment, dan iklan layanan masyarakat di Universitas Sumatera Utara beberapa stasiun televisi dan radio baik nasional maupun lokal. KPK telah melakukan kerjasama program sosialisasi dengan Radio Lokal di Pontianak, Medan dan Gorontalo, membuat program Talkshow TV Interaktif Reguler bersama QTV yang melibatkan masyarakat umum, pelajar dan mahasiswa serta para profesional dengan narasumber Pimpinan KPK, pakar, pengamat, ahli serta praktisi. Disiarkan melalui QTV dan Swara TV serta beberapa TV Lokal. KPK juga mengadakan talkshow di daerah yang sedang dikunjungi oleh Pimpinan KPK baik melalui TV maupun Radio melalui program khusus. n. Mobil layanan masyarakat. KPK menyelenggarakan kampanye dengan menggunakan mobil layanan masyarakat di kawasan Jakarta dan Jawa Barat. Aktivitas Mobil Layanan Masyarakat ini bertujuan untuk menjelaskan dan menerangkan kepada masyarakat luas tentang KPK secara umum dengan cara membagikan perangkat kampanye, pemutaran film antikorupsi, dan melakukan survei kepada masyarakat khusus menyangkut kualitas pelayanan Samsat di berbagai daerah. Daerah yang telah dikunjungi adalah Bandung, Soreang, Sukabumi, Bogor, Jogya, Semarang, Solo, Salatiga, Surabaya, Malang, Batu, Denpasar, Palembang, Bengkulu, Jambi, Pekanbaru, Medan dan 30 kota lainnya di 10 provinsi. Selain itu, Mobil Layanan Masyarakat ini bertugas membantu kegiatan Kampanye dan Pendidikan di berbagai kota. o. Berupaya memenuhi seluruh Undangan sebagai pembicara yang dikirimkan oleh berbagai elemen masyarakat, organisasi Pemuda, Lembaga Swadaya Masyarakat, Lembaga Keagamaan, diberbagai daerah, Universitas Sumatera Utara Departemen, Pemerintah Daerah Tingkat I maupun Tingkat II, BUMN dan BUMD, universitas, serta pelaku bisnis lainnya.

3. Hubungan Masyarakat