Pengolahan dan Analisa Data

4 1 laboratorium komputer dengan kondisi yang cukup memadai. Mebeler dalam ruangan ini adalah 16 komputer, 16 handset, 15 kursi pelastik putih, 1 AC, 1 lampu, 1 set meja computer, 1 meja kayu panjang. 7 Sekolah selalu berusaha mengembangkan sarana dan prasarana agar semakin lengkap untuk menunjang kegiatan belajar siswa. Hal tersebut saat penulis melakukan kunjungan atau observasi ke sekolah, dan sesuai dengan data invertaris ruangan SMP Nusantara Plus Ciputat, seperti sekolah sudah memiliki ruang kelas yang memadai, laboratorium fisika, biologi, dan kimia yang cukup memadai, serta laboratorium computer dan perpustakaan yang kondusif.

B. Pengolahan dan Analisa Data

Pada pembahasan sebelumnya penulis telah mengemukakan bahwa salah satu tekhnik pengumpulan data yang dilakukan adalah melalui angket. Angket yang penulis sebarkan adalah berjumlah 30 angket yang dibagikan adalah 30 siswa dari 151 siswa-siswi kelas IX SMP Nusantara Plus sebagai sampel . Angket yang penulis sebarkan terdiri dari 2 komponen pertanyaan yang berjumlah 30 item pertanyaan yang disusun berdasarkan pokok penelitian dan indikator dari variabel yang diteliti, yaitu mengenai peranan guru PAI sebagai motivator dalam meningkatkan disiplin siswa. Setelah dilakukan tahap penelitian melalui penyebaran angket, maka hasil data angket yang sudah terkumpul, ditabulasikan ke dalam bentuk persentase. Kemudian langkah selanjutnya pendeskripsian data, yaitu gambaran dari semua data yang penulis peroleh dari hasil penelitian, sehingga diperoleh kesimpulan, hal ini dapat dilihat dan dijelaskan dalam analisis secara keseluruhan. Data yang telah terkumpulkan dari hasil angket yang disebarkan kepada siswa kemudian di olah dengan menggunakan rumus distribusi frekuensi sebagai berikut: 7 Kartu Invertaris Ruangan...., lampiran 10. 100 x N F P  Keterangan : P = Persentasi untuk setiap jawaban F = Frekuensi jawaban N = Jumlah responden 100 = Bilangan tetap konstanta Berikut ini dikemukakan tentang disiplin siswa: Tabel 4 Memakai seragam sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan di sekolah No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 1 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 16 6 7 1 53,34 20 23,33 3,33 Jumlah 30 100 Tabel tersebut menunjukkan presentase terbesar sebagian besar 53,34 siswa selalu memakai seragam sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan di sekolah. Sebagian kecil 23,3 siswa jarang memakai seragam sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan di sekolah. Dan sebagian kecil pula 20 siswa sering memakai seragam sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan di sekolah. Sedikit 3,33 siswa tidak pernah memakai seragam sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan di sekolah. Ini berarti kedisiplinan siswa dalam hal memakai seragam sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan di sekolah sudah bagus. Tabel 5 Masuk kelas tepat waktu setelah bel masuk berbunyi No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 2 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 10 4 15 1 33,34 13,33 50 3,33 Jumlah 30 100 Dari tabel tersebut dapat dipahami bahwa separuhnya 50 siswa jarang masuk tepat waktu setelah bel masuk berbunyi. Sebagian kecil 33,34 siswa selalu masuk tepat waktu setelah bel masuk berbunyi. Sedikit 13,3 siswa sering masuk tepat waktu setelah bel masuk berbunyi dan begitu juga sedikit lainnya 3,33 siswa tidak pernah masuk tepat waktu setelah bel masuk berbunyi. Ini berarti kedisiplinan siswa dalam kehadiran di sekolah setelah bel masuk berbunyi masih perlu ditingkatkan karena masih ada setengahnya siswa yang belum melakukannya dan kondisi ini rawan pelanggaran keterlambatan siswa. Tabel 6 Keluar kelas ketika jam pelajaran belum selesai No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 3 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 2 7 14 7 6,67 23,33 46,67 23,33 Jumlah 30 100 Tabel di atas menunjukkan sebagian kecil 46,67 siswa jarang keluar kelas ketika jam pelajaran belum selesai. Dan sebagian kecil lainnya 23,33 siswa selalu keluar kelas ketika jam pelajaran belum selesai. Sedikit 19,5 siswa tidak pernah keluar kelas ketika jam pelajaran belum selesai. Dan sedikit juga 6,67 siswa selalu keluar kelas ketika jam pelajaran belum selesai. Ini berarti kedisiplinan siswa ketika proses pembelajaran kurang efektif dan perlu ditingkatkan lagi. Tabel 7 Mengobrol dengan teman pada saat guru menerangkan No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 4 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 3 16 8 3 10 53,33 26,67 10 Jumlah 30 100 Tabel tersebut menunjukkan presentase terbesar sebagian besar 53,33 siswa sering mengobrol dengan teman pada saat guru menerangkan, sebagian kecil 26,67 siswa jarang mengobrol dengan teman pada saat guru menerangkan. Sedikit 10 siswa selalu mengobrol dengan teman pada saat guru menerangkan. dan sedikit pula 10 siswa tidak pernah mengobrol dengan teman pada saat guru menerangkan. ini artinya masih banyak siswa yang belum disiplin pada saat guru menerangkan di dalam kelas. Dan masih perlu ditingkatkan karena karena kedisiplinan ini terkait dengan kesiapan siswa untuk menerima pelajaran. Tabel 8 Mengikuti upacara bendera dengan rutin No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 5 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 17 9 4 56,67 30 13,33 - Jumlah 30 100 Persentase terbesar dari tabel di atas menunjukkan sebagian besar 56,67 siswa menjawab selalu mengikuti upacara bendera dengan rutin. Selanjutnya, sebagian kecil 30 siswa yang menjawab sering mengikuti upacara bendera dengan rutin, sedikit 13,33 siswa yang menjawab jarang mengikuti upacara bendera dengan rutin. Dan tidak sama sekali 0 siswa yang menjawab tidak pernah mengikuti upacara bendera dengan rutin. Dari keterangan di atas berarti kedisiplinan siswa untuk mengikuti upacara bendera dengan rutin sudah bisa dikatakan cukup bagus. Tabel 9 Mengikuti upacara bendera sambil bercanda No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 6 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 2 23 4 1 6,67 76,67 13,33 3,33 Jumlah 30 100 Tabel di atas memberikan keterangan bahwa sebagian besar 76,67 siswa sering mengikuti upacara bendera sambil bercanda, sedikit 13,33 siswa kadanmg-kadang mengikuti upacara bendera sambil bercanda. Dan sedikit juga 6,67 siswa selalu mengikuti upacara bendera sambil bercanda, dan begitu juga sedikit yang lainnya 3,33 siswa tidak pernah mengikuti upacara bendera sambil bercanda. Dari presentase di atas maka kedisiplinan siswa untuk mengikuti upacara bendera sambil bercanda masih perlu ditingkatkan lagi karena sebagian besar siswa yang mengikuti upacara sambil bercanda. Tabel 10 Berbicara ketika pembina upacara menyampaikan amanat upacara No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 7 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 1 10 15 4 3,33 33,34 50 13,33 Jumlah 30 100 Dari tebel tersebut dapat dipahami bahwa dalam hal berbicara ketika pembina upacara menyampaikan amanat upacara separuhnya 50 siswa yang menjawab jarang berbicara ketika pembina upacara menyampaikan amanat upacara, sebagian kecil 33,34 siswa yang sering berbicara ketika pembina upacara menyampaikan amanat upacara, sedikit 13,33 siswa tidak pernah berbicara ketika pembina upacara menyampaikan amanat upacara, dan sedikit juga 3,33 siswa selalu berbicara ketika pembina upacara menyampaikan amanat upacara. Berarti kedisiplinan siswa dalam aspek ini dapat dikatakan cukup dan masih perlu perbaikan karena presentase untuk menjawab sering dan selalu masih sedikit. Tabel 11 Berbaris rapi pada saat upacara No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 8 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 15 13 2 50 43,33 6,67 - Jumlah 30 100 Presentase terbesar dari tabel di atas menunjukkan bahwa separuhnya 50 siswa selalu berbaris rapi pada saat upacara, sebagian kecil 43,3 siswa sering berbaris rapi pada saaat upacara, dan sedikit 6,67 siswa jarang berbaris rapi pada saat upacara. Dan tidak sama sekali 0 siswa tidak pernah berbaris rapi pada saat upacara. Dari keterangan di atas berarti kedisiplinann siswa dalam kerapihan berbaris pada saat upacara sudah maksimal karena siswa yang berbaris rapi mencapai setengahnya. Tabel 12 Membuat keributan diluar jam pelajaran No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 9 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 1 9 15 5 3,33 30 50 16,67 Jumlah 30 100 Tabel 9 ini dapat diketahui bahwa separuhnya 50 siswa jarang membuat keributan di luar jam pelajaran. Begitu pula yang menjawab sering, sebagian kecil 30 siswa membuat keributan di luar jam pelajaran, dan sedikit 16,67 siswa tidak pernah membuat keributan di luar jam pelajaran. Serta sedikit juga 3,33 siswa selalu membuat keributan di luar jam pelajaran. Berarti kedisiplinan siswa dalam aspek ini dapat dikatakan belum maksimal dan masih perlu perbaikan karena siswa ada yang masih menjawab sering dan selalu. Tabel 13 Langsung bergegas pulang, ketika jam pelajaran selesai No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 10 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 12 13 4 1 40 43,34 13,33 3,33 Jumlah 30 100 Presentase terbesar dari tabel di atas menunjukkan bahwa hampir sebagian kecil 43,3 siswa sering bergegas pulang ketika jam pelajaran selesai. Dan sebagian kecil pula 40 siswa selalu bergegas pulang ketika jam pelajaran selesai. Dan sedikit 13,33 siswa menjawab jarang bergegas pulang ketika jam pelajaran selesai. Sedikit juga3,33 siswa menjawab tidak pernah bergegas pulang ketika jam pelajaran selesai. Dari presentase di atas maka kedisiplinan siswa untuk bergegas pulang ketika jam pelajaran selesai dapat dikatakan cukup bagus, tetapi harus ada peningkatan lebih baik lagi Tabel 14 Terlibat tawuran antar sekolah No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 11 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 2 3 16 9 6,67 10 53,33 30 Jumlah 30 100 Tabel tersebut menunjukkan sebagian besar 53,33 siswa jarang terlibat tawuran antar sekolah. Selanjutnya, sebagian kecil 30 siswa yang menjawab tidak pernah terlibat tawuran antar sekolah, sedikit 10 siswa yang sering terlibat tawuran antar sekolah, dan sedikit pula 6,67 selalu selalu terlibat tawuran antar sekolah. Ini berarti penanaman kedisiplinan siswa pada tawuran antar sekolah sudah bagus, ini terlihat dari banyaknya siswa yang tidak terlibat tawuran antar sekolah walaupun masih ada siswa yang menjawab sering dan selalu. Tabel 15 Merokok di luar jam sekolah No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 12 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 10 13 7 - 33,34 43,33 23,33 Jumlah 30 100 Tabel tersebut menunjukkan sebagian kecil 43,33 siswa jarang merokok di luar jam sekolah. Sebagian kecil juga 33,34 siswa menjawab sering merokok di luar jam sekolah. Sementara itu , dan sebagian kecil juga lainnya 23,33 siswa menjawab tidak pernah merokok di luar jam sekolah dan tidak sama sekali 0 siswa yang tidak pernah merokok di luar jam sekolah. Artinya dalam hal kedisiplinan siswa merokok di luar jam sekolah dapat dikatakan cukup bagus, tapi bukan berarti dalam posisi yang nyaman. Tabel 16 Mejeng di mall dengan memakai baju seragam sekolah No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 13 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 1 1 15 13 3,33 3,33 50 43,34 Jumlah 30 100 Tabel tersebut menunjukkan bahwa separuhnya 50 siswa jarang mejeng di mall dengan memakai baju seragam. Selanjutnya, sebagian kecil 43,34 siswa tidak pernah mejeng di mall dengan memakai baju seragam, sedikit 3,33 siswa menjawab sering dan selalu mejeng di mall dengan memakai baju seragam. Hal ini dalam hal siswa mejeng di mall dengan memakai baju seragam dikatakan sudah cukup. Peran guru PAI sebagai Motivator Tabel 17 Menegur siswa yang tidur di dalam kelas pada saat pembelajaran No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 14 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 12 11 7 40 36,67 23,33 - Jumlah 30 100 Tabel 23 ini dapat diketahui bahwa sebagian kecil 40 guru selalu menegur siswa ketika tidur di dalam kelas pada saat pembelajaran, dan sebagian kecil juga 36,67 guru sering menegur siswa yang tidur di dalam kelas pada saat pembelajaran, begitu juga sebagian kecil lainnya 23,33 guru jarang menegur siswa yang tidur di dalam kelas pada saat pembelajaran, dan tidak sama sekali 0 guru tidak pernah menegur siswa yang tidur di kelas pada saat pembelajaran. Ini berarti penanaman kedisiplinan siswa di dalam kelas dengan menegur siswa tidur di dalam kelas sudah bagus, ini terlihat dari banyaknya guru yang menegur siswa. Tabel 18 Mengingatkan siswa dalam masalah disiplin No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 15 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 12 14 3 1 40 46,67 10 3,33 Jumlah 30 100 Menurut Tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian kecil 46,67 siswa menjawab guru sering mengingatkan siswa dalam masalah disiplin, dan sebagian kecil juga 40 siswa yang menjawab guru selalu mengingatkan siswa dalam masalah disiplin. Kemudian, sedikit 10 siswa yang menjawab guru jarang mengingatkan siswa dalam masalah disiplin, dan sedikit juga 3,33 siswa yang menjawab guru tidak pernah mengingatkan siswa dalam masalah disiplin. Artinya, usaha guru mengingatkan siswa dalam masalah disiplin dapat dikatakan cukup. Tabel 19 Memberikan semangat untuk berdisiplin baik secara lisan maupun perbuatan No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 16 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 15 12 3 50 46,67 3,33 - Jumlah 30 100 Menurut tabel di atas dapat diketahui presentase terbesar untuk pernyataan guru memberikan semangat untuk berdisiplin baik secara lisan maupun perbuatan, separuhnya 50 guru yang selalu memberikan semangat untuk berdisiplin baik secara lisan maupun perbuatan. Dan sebagian kecil 46,67 guru yang sering memberikan semangat untuk berdisiplin baik secara lisan maupun perbuatan, sedikit 3,33 guru yang jarang memberikan semangat untuk berdisiplin baik secara lisan maupun perbuatan, dan tidak sama sekali 0 guru yang tidak pernah memberikan semangat untuk berdisiplin baik secara lisan maupun perbuatan. Ini berarti upaya penanaman kedisiplinan dengan pemberi semangat untuk berdisiplin baik secara lisan maupun perbuatan sudah bagus. Tabel 20 Langsung menegur, pada saat siswa melakukan kesalahan No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 17 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 6 11 13 20 36,67 43,33 - Jumlah 30 100 Tabel 26 ini dapat diketahui bahwa sebagian kecil 43,33 guru yang jarang langsung menegur siswa pada saat melakukan kesalahan. Begitu pula yang menjawab sering sebagian kecil lainnya 36,67 guru yang sering menegur siswa pada saat melakukan kesalahan, dan sedikit 20 guru yang selalu menegur siswa pada saat melakukan kesalahan. Menegur siswa pada saat melakukan kesalahan sebagai motivator guru PAI dapat dikatakan cukup baik, dan harus dapat ditingkatkan lagi. Tabel 21 Berpakaian rapi dan sopan setiap hari No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 18 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 19 11 63,33 36,67 - - Jumlah 30 100 Tabel 27 ini dapat diketahui bahwa sebagian besar 63,33 siswa menjawab bahwa guru selalu berpakaian rapi dan sopan pada saat mengajar, sebagian kecil 36,67 siswa menjawab guru sering berpakaian rapi dan sopan pada saat mengajar, dan tidak ada sama sekali 0 siswa yang menjawab guru jarang dan tidak pernah berpakaian rapi dan sopan pada saat mengajar. Presentase ini berarti bahwa usaha sekolah untuk menanamkan sikap disiplin melalui keteladanan guru dalam berpakaian sudah bagus dan ini dapat menjadi contoh untuk siswa khususnya dalam memakai seragam sekolah. Tabel 22 Hadir sebelum bel masuk sekolah berbunyi No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 19 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 2 9 18 1 6,67 30 60 3,33 Jumlah 30 100 Menurut tabel di atas, sebagian besar 60 siswa menjawab guru yang jarang hadir sebelum bel berbunyi, sebagian kecil 30 guru yang sering hadir sebelum bel berbunyi, sedikit 6,67 guru yang selalu hadir sebelum bel berbunyi, dan sedikit juga 3,33 guru yang selalu hadir sebelum bel berbunyi. Ini berarti kehadiran guru sebelum bel berbunyi sebagian upaya penanaman disiplin dapat dikatakan cukup bagus. Tabel 23 Mengumpulkan tugas siswa setelah pembelajaran selesai No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 20 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 9 13 8 30 43,33 26,67 - Jumlah 30 100 Tabel tersebut menunjukkan sebagian besar 68,3 siswa menjawab guru sering mengumpulkan tugas siswa seletah pembelajaran selesai, sebagian kecil 30 siswa selalu menjawab guru sering mengumpulkan tugas siswa setelah pembelajaran selesai, sebagian kecil juga 26,67 guru jarang mengumpulkan tugas siswa setelah pembelajaran selesai, sedikit 9,7 guru yang sering mengembalikan tugas siswa tepat waktu, dan sedikit juga 4,9 guru yang tidak pernah mengembalikan tugas siswa tepat waktu bisa dikatakan cukup dan perlu ditingkatkan lagi karena hal ini dapat memotivasi siswa untuk mengumpulkan tugasnya kepada guru tepat waktu. Tabel 24 Memberikan nilai tepat waktu No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 21 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 3 15 11 1 10 50 36,67 3,33 Jumlah 30 100 Tabel 30 ini dapat diketahui bahwa separuhnya 50 siswa yang menjawab sering guru memberikan nilai tepat waktu, sebagian kecil 36,67 siswa menjawab jarang guru memberikan nilai tepat waktu, sedikit 10 siswa menjawab guru selalu memberikan nilai tepat waktu, dan sedikit juga 3,33 siswa menjawab guru tidak pernah memberikan nilai tepat waktu. Dari keterangan di atas maka tindakan guru memberikan nilai tepat waktu sudah bagus. Tabel 25 Memeriksa kehadiran siswa setiap pagi No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 22 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 18 9 3 60 30 10 - Jumlah 30 100 Tabel di atas memberikan keterangan bahwa sebagian besar 60 guru yang selalu memeriksa kehadiran siswa, sebagian kecil 30 guru yang sering memeriksa kehadiran siswa, dan sedikit 10 guru yang jarang memeriksa kehadiran siswa. Ini berarti peran guru sebagai motivator melalui pengawasan dalam pemeriksaan kehadiran siswa setiap pagi bisa dikatakan cukup bagus. Tabel 26 Memeriksa kembali kehadiran siswa setelah jam istirahat No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 23 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 8 8 12 2 26,67 26,67 40 6,66 Jumlah 30 100 Tabel 32 ini menunjukkan bahwa sebagian kecil 40 siswa menjawab guru jarang memeriksa kembali kehadiran siswa setelah jam istirahat, sebagian kecil 26,67 siswa menjawab guru selalu dan sering memeriksa kembali kehadirn siswa setelah jam istirahat, dan sedikit 6,66 siswa yang menjawab guru tidak pernah memeriksa kembali kehadiran siswa setelah jam istirahat. Dari keterangan di atas berarti peran guru pai sebagai motivator melalui pemeriksaan kembali kehadiran siswa setelah jam istirahat bisa dikatakan cukup dan perlu ditingkatkan lagi karena melalui usaha ini dapat dicegah siswa yang bermaksud untuk membolos setelah jam istirahat. Tabel 27 Mencatat siswa yang terlambat datang ke sekolah No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 24 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 9 15 6 30 50 20 - Jumlah 30 100 Tabel tersebut menunjukkan presentase terbesar bahwa separuhnya 50 siswa yang menjawab guru sering mencatat siswa yang terlambat. Sebagian kecil 30 siswa yang menjawab guru selalu mencatat siswa yang terlambat, sedikit 20 siswa yang menjawab jarang mencatat siswa yang terlambat. Ini berarti usaha penanaman kedisiplinan siswa dalam hal kedatangan siswa bisa dikatakan cukup. Tabel 28 Mengadakan pemeriksaan pakaian dan rambut gondrong secara rutin No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 25 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 8 15 7 26,67 50 23,33 - Jumlah 30 100 Tabel tersebut menunjukkan presentase terbesar separuhnya 50 siswa menjawab guru sering mengadakan pemeriksaan pakaian dan rambut gondrong secara rutin, sebagian kecil 26,67 siswa menjawab guru selalu mengadakan pemeriksaan pakaian dan rambut gondrong secara rutin, begitu juga sebagian kecil 23,33 siswa menjawab guru jarang mengadakan pemeriksaan pakaian dan rambut gondrong secara rutin. Dari keterangan di atas maka tindakan guru mengadakan pemeriksaan pakaian dan rambut gondrong secara rutin sudah cukup bagus. Tabel 29 Mengadakan razia seperti: handphone, benda-benda tajam, bacaan porno serta obat-obatan terlarang No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 26 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 5 17 8 16,66 56,67 26,67 - Jumlah 30 100 Tabel tersebut menunjukkan presentase terbesar sebagian besar 56,67 siswa menjawab guru sering melakukan razia handphone, benda-benda tajam, bacaan porno serta obat-obatan terlarang, sebagian kecil 26,67 siswa menjawab guru jarang melakukan razia handphone, benda-benda tajam, bacaan porno serta obat-obatan terlarang, dan sedikit 16,66 siswa menjawab guru selalu melakukan razia handphone, benda-benda tajam, bacaan porno serta obat-obatan terlarang. Dari keterangan di atas maka tindakan guru melakukan razia handphone, benda-benda tajam, bacaan porno serta obat-obatan terlarang sudah cukup. Tabel 30 Memukul siswa yang terlambat hadir di sekolah No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 27 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 1 9 20 - 3,33 30 66,67 Jumlah 30 100 Tabel 36 ini dapat diketahui bahwa sebagian besar 66,67 guru tidak pernah memukul siswa yang terlambat hadir di sekolah. Sebagian kecil 30 guru jarang memukul siswa yang terlambat hadir di sekolah, dan sedikit sekali 3,33 guru sering memukul siswa yang terlambat hadir di sekolah. Memukul siswa yang terlambat hadir di sekolah dapat dikatakan cukup. Tabel 31 Memarahi siswa yang terlambat hadir di sekolah No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 28 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 4 17 6 3 13,33 56,67 20 10 Jumlah 30 100 Tabel tersebut menunjukkan presentase terbesar sebagian besar 56,67 guru sering memarahi siswa yang terlambat hadir di sekolah, sedikit 20 guru jarang memarahi siswa yang terlambat hadir di sekolah, sedikit juga 13,33 guru selalu memarahi siswa yang terlambat hadir di sekolah, dan begitu juga sedikit lainnya 10 guru tidak pernah memarahi siswa yang terlambat hadir di sekolah. Ini berarti peran guru sebagai motivator dengan memarahi siswa yang terlambat hadir di sekolah sudah cukup. Tabel 32 Memberikan pujian kepada siswa yang mentaati peraturan sekolah No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 29 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 15 11 4 50 36,67 13,33 - Jumlah 30 100 Tabel tersebut menunjukkan separuhnya 50 guru selalu memberikan pujian kepada siswa yang mentaati peraturan. Selanjutnya, sebagian kecil 36,67 guru yang menjawab sering memberikan pujian kepada siswa yang mentaati peraturan, sedikit 13,33 guru jarang memberikan pujian kepada siswa yang mentaati peraturan, dan tidak sama sekali 0 guru tidak pernah memberikan pujian kepada siswa yang mentaati peraturan. Pemberian pujian kepada siswa yang mentaati peraturan pada pelaksanaannya berarti sudah cukup bagus. Tabel 33 Memberikan penghargaan kepada siswa yang mentaati peraturan sekolah No Alternatif Jawaban Frekuensi F Presentasi P 30 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Tidak Pernah 4 8 14 4 13,33 26,67 46,67 13,33 Jumlah 30 100 Tabel 30 ini dapat diketahui bahwa sebagian kecil 46,67 siswa yang mengatakan bahwa guru jarang memberikan penghargaan kepada siswa yang mentaati peraturan, sebagian kecil lainnya 26,67 siswa menjawab guru sering memberikan penghargaan kepada siswa yang mentaati peraturan, sedikit 13,33 siswa menjawab guru selalu dan tidak pernah memberikan penghargaan kepada siswa yang mentaati peraturan. Ini berarti pemberian hadiah sebagai salah satu upaya dalam meningkatkan kedisiplinan siswa sudah cukup.

C. Interpretasi Data