Sistem Informasi Konsep Auditing dan Sistem Informasi

xxviii 3 Auditor Pemerintah

3. Sistem Informasi

Mempelajari suatu sistem informasi dan akan lebih mengena jika kita memahami terlebih dahulu apakah sistem itu serta karakteristik- karakteristik dari sistem tersebut. Berikut kutipan mengenai pengertian sistem menurut beberapa ahli. Sistem dapat diartikan sebagai gabungan dari bagian-bagian yang saling berinteraksi dan secara bersama-sama berfungsi untuk mencapai tujuan dan sasaran Komalasari, 1999. Sedangkan menurut Purwono 2004:95, sistem adalah sebuah rangkaian kegiatan sub-sistem, yang dibangun dan saling tali temali, terkait antara satu sub-sistem dengan sub- sistem yang lain dan saling mempengaruhi dengan suatu tujuan tertentu. Sementara itu Menurut Jusuf 2001 dalam Gondodiyoto 2003, sistem adalah sekelompok dua atau lebih komponen-komponen yang saling berkaitan inter-related atau subsistem-subsistem yang bersatu untuk mencapai tujuan yang sama. Berdasarkan dari pengertian sistem yang telah dikemukakan oleh beberapa peneliti, maka peneliti dapat menyimpulkan bahwa sistem merupakan suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen yang saling berkaitan satu sama lain untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Setelah membahas pengertian dari sistem tersebut, maka akan dilanjutkan dengan pengertian dari sistem informasi itu sendiri. Menurut John F. Nash dan Martin B. 1984 dalam Fazli 1999, menyatakan bahwa xxix sistem informasi merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, mesin, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar untuk pengambilan keputusan yang cerdik. Sedangkan menurut Gondodiyoto 2003:8, sistem informasi ialah interaksi antar sumber daya komponen-komponen di dalam suatu kesatuan terpadu untuk mengolah data menjadi informasi sesuai kebutuhan penggunannya. Berdasarkan dari pengertian di atas, dapat peneliti simpulkan bahwa sistem informasi merupakan seperangkat komponen yang saling berkaitan satu sama lain guna mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan mendistribusikan informasi serta dijadikan dasar sebagai pengambilan keputusan dan pengawasan dalam suatu organisasi. Sistem informasi sebenarnya dapat dibuat dengan pengolahan data secara manual maupun pengolahan data secara komputerisasi. Namun pada penelitian kali ini, penulis akan lebih condong ke pengolahan data secara komputerisasi.

B. Sistem Pengolahan Data Elektronik