Identifikasi Masalah Pembatasan Masalah

8 3 Pembelanjaan pendidikan educational expenditures merupakan bagian dari pembelanjaan pendidikan dan pembelanjaan umum dari lembaga pendidikan, yang terkait langsng dengan kepentingan pembelanjaan dan kesejahteraan siswa 4 Pembelanjaan pendidikan dan umum educational and general expenditures, merupakan pembelanjaan rutin lembaga pendidikan yang bersifat mendukung kegiatan pendidikan dan pembelajaran penelitian dan pengembangan, penelitian- penelitian terorganisasi serta pelayaan kepada masyarakat.

c. Klasifikasi pembiayaan pendidikan

Biaya pendidikan adalah seluruh pengeluaran yang berupa sumber daya input baik berupa barang natural atau berupa uang yang ditujukan untuk menunjang proses belajar mengajar. Klasifikasi biaya secara garis besar terbagi menjadi dua; 1 biaya uang money cost dan biaya kesempatan oppprtunity cost Biaya uang dari suatu kegiatan ekonomi adalah biaya pendidikan yang riil dikeluarkan oleh penyelenggaraan pendidikan seperti gaji tenaga kependidikan dan gaji tenaga non kependidikan. Biaya bahan dan peralatan serta biaya sering disebut gedung. Sedangkan biaya kesempatan yang sering disebut sebagai biaya alternative adalah biaya uang yang menghilang. Dalam kaitannya dengan dana pendidikan, Thomas 1985 mengungkapkan adanya klasifikasi dana dalam pendidikan antara lain sebagai berikut: a. Dana langsung dan dana tak langsung. Dana langsung adalah segala pengeluaran yang secara langsung menunjang penyelenggaraan pendidikan. Sedangka dana tak lengsung adalah pengeluaran yang tidak secara langsung menunjang proses pendidikan tersebut terjadi di sekolah. Misalnya: biaya hidup siswa, biaya transportasi ke sekolah, biaya jajan, biaya kesehatan dan harga kesempatan. 9 b. Dana masyarakat dan dana pribadi. Dana masyarakat adalah dana yang dikeluarkan oleh masyarakat untuk pendidikan baik melalui sekolah maupun melalui pajak yang dihimpun oleh pemerintah kemudian digunakan untuk membiayai pendidikan atau pengeluaran rumah tangga. c. Dana bentuk uang dan bukan dana bentuk uang . Dalam konteks perencaan pendidikan pemahaman terhadap berbagai aspek pembiayaan pendidikan sangatlah penting. Pemahaman dimaksud merentang dari hal-hal yang sifatnya mikro satuan pendidikan hingga yang makro nasional, antara lain meliputi sumber-sumber pembiayaan pendidikan, sistem dan mekanisme pengalokasiannya, efektifitas dan efesiensi dalam penggunaannya, akuntabilitas hasilnya diukur dari perubahan-perubahan kuantitatidf dan kualitatif. 3 Konsep pembiayaan pendidikan yang dimaksud oleh penulis dalam skripsi ini adalah pendidikan dalam operasionalnya tidak dapat diepaskan dari masalah biaya atau moneter. Biaya pendidikan yang dikeluarkan untuk penyelenggaraan pendidikan tidak akan tampak hasilnya secara nyata dalam waktu yang relatif singkat. Oleh karena itu uang yang dikeluarkan oleh pemerintah, masyarakat, maupun orang tua keluarga untuk menghasilkan pendidikan atau membeli pendidikan bagi anaknya harus dipandang sebagai investasi. Dalam hal ini bagaimana perencanaan, sumber dana, distribusi dan pengawasan atau evaluasi, serta pertanggung jawaban kepala sekolah dalam mengelola pembiayaan pendidikan di MA An-Najah Petukangan Selatan Jakarta Selatan. 3 Supriadi, dedi, Prof, Dr, Satuan Biaya Pendidikan dasar dan menengah, cet-2 , Bandung; PT. Remaja Rosdakarya, 2004, hal; 4