47
P e n d i d i k a n P e l e s t a r i a n A l a m d a n L i n g k u n g a n H i d u p
2. Kimiawi
Bahan kimia yang mempunyai pengaruh langsung terhadap kesehatan
Parameter Satuan
Kadar Maksimum Keterangan
yang diperbolehkan
1 2
3 4
a. Air Minum Jumlah100 ml sampel
E. Coli atau fecal coli b. Air yang masuk sistem distribusi
Jumlah100 ml sampel E. Coli atau fecal coli
Total Bakteri Coliform Jumlah100 ml sampel
c. Air pada sistem distribusi Jumlah100 ml sampel
E. Coli atau fecal coli Total Bakteri Coliform
Jumlah100 ml sampel
1. Bakteriologis
Parameter Satuan
Kadar Maksimum Keterangan
yang diperbolehkan
1 2
3 4
Antimon Air Raksa
Arsenik Barium
Boron Kadmium
Kromium Valensi 6 Tembaga
Sianida Fluorida
Timbal Molibdenum
Nikel Nitrat sebagai NO3
Nitrit sebagai NO2 Selenium
mgliter mgliter
mgliter mgliter
mgliter mgliter
mgliter mgliter
mgliter mgliter
mgliter mgliter
mgliter mgliter
mgliter mgliter
0,005 0,001
0,01 0,7
0,3 0,003
0,05 2
0,07 1,5
0,1 0,07
0,02 50
3 0,01
P e n d i d i k a n P e l e s t a r i a n A l a m d a n L i n g k u n g a n H i d u p
48
Apa definisi air minum Apa definisi air minum
Apa definisi air minum Apa definisi air minum
Apa definisi air minum
Di dalam Keputusan Menteri Kese- hatan No. 907MENKESSKVII2002 ten-
tang Syarat-syarat dan Pengawasan Kualitas Air Minum, disebutkan bahwa air
Minum adalah: air yang melalui proses pengolahan atau tanpa proses pengolahan
yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung di minum.
Persyaratan air minum Persyaratan air minum
Persyaratan air minum Persyaratan air minum
Persyaratan air minum
Walaupun air dari sumber alam dapat diminum oleh manusia, tetapi terdapat
resiko kalau air ini telah tercemar oleh bakteri misalnya Escherichia coli atau zat-
zat berbahaya. Walaupun bakteri dapat dibunuh dengan memasak air hingga 100
°C, tetapi banyak zat berbahaya, terutama logam, tidak dapat dihilangkan dengan
cara mendidihkan air. Jadi, air yang akan digunakan untuk
air minum tidak bisa sembarang air, misalnya di rumah kalian, sumber air berasal
dari air tanah, yang diambil dengan menggunakan jet-pump pompa air, meski-
pun secara kasat mata tampak jernih. Tetapi belum tentu memenuhi syarat, karena
kondisi lingkungan disekitarnya akan sangat menentukan kualitas air tersebut. Untuk
memastikan apakah air tanah yang ada di rumah anda memenuhi syarat untuk di
minum atau tidak, sebaiknya membawa contoh air ke laboratorium pengujian
laboratorium yang banyak menjual jasa untuk pemeriksaan air, Namun perlu dicek
juga, apakah lab yang akan digunakan sudah terakreditasi atau belum. Ini untuk
menjamin akurasi hasil pemeriksaan. Jika labnya sudah terakreditasi, maka validitas
hasil pengujian tentunya lebih terpercaya.
Syarat air minum tercantum dalam Keputusan Menteri Kesehatan No. 907
MENKESSKVII2002. Persyaratan kuali- tas air minum meliputi persyaratan
bakteriologis, kimiawi, dan fisik. Menurut departemen kesehatan, syarat-syarat air
minum adalah tidak berasa, tidak berbau, tidak berwarna, tidak mengandung logam
berat dan bakteri patogen seperti E.coli.
Untuk lebih detil mengetahui rincian syarat air minum, dapat melihat dalam
Kepmenkes tersebut.
Syarat tidak berbau, tidak berasa, tidak berwarna:
Artinya jika air yang akan anda gunakan memiliki bau, rasa atau warna,
berarti air tersebut telah tercemar.
49
P e n d i d i k a n P e l e s t a r i a n A l a m d a n L i n g k u n g a n H i d u p
Syarat tidak mengandung logam berat: Ion logam berat dapat mendena-
turasi protein, disamping itu logam berat dapat bereaksi dengan gugus fungsi
lainnya dalam biomolekul. Karena sebagian akan tertimbun di berbagai or-
gan terutama saluran cerna, hati dan ginjal, maka organ-organ inilah yang
terutama dirusak. Syarat tidak mengandung bakteri
Pathogen: Bakteri patogen yang tercantum
dalam Kepmenkes yaitu Escherichia colli, Clostridium perfringens, Salmonella.
Bakteri patogen tersebut dapat mem- bentuk toksin racun setelah periode
laten yang singkat yaitu beberpa jam, dapat menyebabkan muntaber .
Healthy Life, Jumat 17 Oktober 2008.
Contoh Kasus:
Air Tanah Jakarta Tak Layak Air Tanah Jakarta Tak Layak
Air Tanah Jakarta Tak Layak Air Tanah Jakarta Tak Layak
Air Tanah Jakarta Tak Layak Minum
Minum Minum
Minum Minum.
M
asyarakat Jakarta diminta untuk berhati-hati bila mengkonsumsi air
tanah. Pasalnya, sebagian besar tanah di Jakarta sudah tercemar bakteri Escherichia coli.
Escherichia coli adalah salah satu jenis spesies utama di dalam bakteri gram negatif.
Pada umumnya, bakteri ini hidup di dalam usus dan bisa berdampak diare, muntaber,
dan masalah pencernaan lainnya. Kepala Bidang Pencegahan Lingkung-
an dan Pengelolaan Sumber Daya Perkotaan Badan Pengendalian LIngkungan Hidup
BPLHD DKI Jakarta Dian Wiwekowati me- ngatakan, kerusakan lingkungan akibat pema-
kaian air tanah semakin mengkhawatirkan.
Hal ini, lanjutnya terlihat dari pence- maran bakteri E.coli yang merata di seluruh
Jakarta. Berdasarkan data BPLHD Septem- ber 2008, pencemaran E.coli di Jakarta Barat
93 , Jakarta Pusat 91 , sementara di Jakarta Selatan dan Timur mencapai 65 .
Sedangkan yang paling rendah adalah di Jakarta Utara sebesar 47. “Kenaikan ini
berdasarkan kajian ITB tahun 2008 lalu,” katanya.
Dian menambahkan, masih banyak warga yang menggunakan septic tank yang
tidak menggunakan alat pemisah dari air limbah. Ini menyebabkan air sisa limbah
terserap langsung ke dalam tanah. Dian mengimbau warga untuk mengganti septic tank
mereka dengan septic tank yang menggunakan alat pemisah air limbah.
Selain mengganti septic tank, warga juga dihimbau untuk membuat sumur resapan
sederhana untuk mengurai air limbah.
P e n d i d i k a n P e l e s t a r i a n A l a m d a n L i n g k u n g a n H i d u p
50
E. Sumur Resapan dan Biopori