Simulasi Kegiatan Tugas dan Kegiatan

P e n d i d i k a n P e l e s t a r i a n A l a m d a n L i n g k u n g a n H i d u p 130

2. Simulasi Kegiatan

Dampak kerusakan lingkungan, lang- sung ataupun tidak, akan mempengaruhi kehidupan satu sama lain. Misalnya punahnya Burung Dodo di Kepulauan Mauritus, hilang pula tumbuhan bunga Calvalia mayor. Bunga ini hanya meng- gantungkan burung tersebut untuk keber- lanjutan hidupnya. Contoh sederhana adalah tanaman “Benalu” yang hanya dapat tumbuh setelah bijinya dimakan burung prenjak. Masih banyak contoh, berbagai kehidupan di alam ini sangat meng- gantungkan peranan satwa untuk menye- barkan bijinya, seperti beberapa jenis pri- mate, kelelawar, burung ataupun serangga yang membantu penyerbukan. Nah di bawah ini ada permainan yang dapat menggambarkan hubungan timbal balik antara mahluk hidup yang satu dengan yang lain. Coba kalian mainkan bersama teman-teman dalam satu kelas. Alat: Tali plastik atau tali rapiah. Uraian kegiatan: 1. Buatlah lingkaran, sebaiknya satu kelompok tidak lebih dari 20 siswa. 2. Setiap siswa memerankan salah satu mahluk hidup di alam ini. Misalnya sebagai pohon, gajah, burung, rusa, rumpul, semut, serangga dsb. 3. Mulailah satu siswa sebagai ”manusia”. 4. Berikan tali plastik atau nilon kepada siswa yang berperan sebagai ”manusia”. 5. Manusia memerlukan padi misalnya, tali dilemparkan siswa yang berperan sebagai padi. 6. Kemudian, padi dimakan burung, burung memerlukan pohon untuk bersarang, pohon untuk kehidupan satwa yang lain, dan seterusnya. 7. Sehingga terjadilah jaring-jaring kehidupan dalam lingkaran tersebut. 8. Siswa memegang erat tali tersebut. S ering kali kita mendengar berita tentang gajah merusak tanaman di ladang, harimau menerkam manusia atau memangsa binatang peliharaan. Belum lagi babi hutan memasuki ladang, monyet memakan tanaman perkebunan dan masih banyak berbagai jenis satwa yang sudah dianggap sebagai hama. Manusia kadang melakukan perburuan, meracuni, menjerat atau pembunuhan, karena satwa-satwa itu dianggap merugikan. Semua itu karena habitat mereka ber- ubah menjadi berbagai keperuntukan, seperti ladang, perkebunan, pemukiman ataupun pembabatan hutan. Seharusnya kita sebagai manusia yang berakal, bisa berbagi kehidupan dengan mereka. Kawasan konservasi yang tersisa, diperuntukkan untuk kehidupan bagi mereka, dan tidak diganggu. Satwa vs Manusia 131 P e n d i d i k a n P e l e s t a r i a n A l a m d a n L i n g k u n g a n H i d u p Cobalah tarik salah satu tali yang dipegang siswa, siapa saja yang merasakan langsung dalam tarikan tersebut? 9. Berilah beban berupa tas atau benda lain, sehingga semua siswa mera- sakan dalam menanggung beban. 10. Cobalah lepas salah satu pegangan siswa seandainya salah satu hilang punah, apa yang terjadi. Binatang apa saja yang terpengaruh bila ada mahluk hidup yang punah? Disku- sikan. Berilah waktu mereka untuk mendiskusikan persoalan rantai makanan ini atau jaring-jaring ke- hidupan. 11. Kemudian ambil tali yang dilepas tadi. Dan katakan kepada siswa, mari kita berbuat, kita memulai memperbaiki lingkungan yang telah rusak, agar alam ini hidupnya seimbang. S emua mahluk hidup, memiliki pe-ranan masing-masing. Mereka tidak hanya penghias kehidupan di hutan, namun memi- liki tugas di dalam hidupnya. Salah satunya adalah jenis-jenis primata.Menurut hasil penelitian, kera besar yang masih tersisa, seperti orangutan Pongo pygmaeus, me- nyebarkan lebih dari 40 jenis biji-bijian. Umumnya bijian yang disebarkan adalah jenis-jenis tumbuhan yang memiliki nilai ekonomi penting. Tak hanya orangutan, sia- mang Hylobates syndactylus ataupun Kedih Presbytis thomasi yang semuanya dite- mukan di Aceh, peranannya di dalam hutan sangat penting, karena mereka menyebarkan biji-bijian yang dimakan. Tak hanya primata, gajah Elephas maximus sumatrae satwa mamalia terbesar yang masih hidup ini, menurut beberapa peneliti, mereka pun berperan dalam penye- baran biji-bijian. Kotoran yang dikeluarkan, masih banyak biji-bijian yang ditelan. Dan biji-biji yang dikeluarkan melalui kotoran ini akan tumbuh. Beberapa biji, lebih cepat tumbuh bila telah melalui perut satwa tertentu, bila dibandingkan bila biji tersebut jatuh dari pohon. Penyebar Biji Kedih Foto: MahdiFFI P e n d i d i k a n P e l e s t a r i a n A l a m d a n L i n g k u n g a n H i d u p 132

B. Evaluasi Pembelajaran