88 Gambar 4.1 menunjukkan bahwa terdapat 6 siswa yang belum mencapai
ketuntasan belajar KKM atau sebesar 33,33 dari 18 siswa. Siswa yang tuntas belajar ada 12 siswa atau sebesar 66,67 dengan kriteria tinggi. Dengan
demikian, persentase ketuntasan belajar siswa pada siklus I belum mencapai indikator yang ditetapkan yaitu sekurang-kurangnya 75 dari jumlah siswa secara
keseluruhan.
4.1.1.3 Deskripsi Hasil Pengamatan Performansi Guru
Pengamatan juga dilakukan terhadap performansi guru. Pengamatan yang dilakukan terhadap performansi guru meliputi kemampuan guru dalam merancang
pembelajaran menyusun RPP dan kemampuan guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran. Pengamatan performansi guru dilakukan oleh guru mitra
dengan menggunakan lembar APKG 1 dan APKG 2 beserta deskriptornya. Rekapitulasi hasil pengamatan performansi guru siklus I dapat dilihat pada Tabel
4.4. Tabel 4.4 Rekapitulasi Hasil Pengamatan Performansi Guru Siklus I
No. Kemampuan Guru yang Diamati
Nilai Pertemuan 1
Pertemuan 2 1.
Kemampuan guru dalam merancang pembelajaran
90,62 90,62 2.
Kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran
77,50 82,50 Nilai Akhir Performansi Guru
N = 81,87 85,21
Rata-rata Performansi Guru Siklus I 83,54
Kriteria AB
Berdasarkan Tabel 4.4 dapat disimpulkan bahwa nilai rata-rata performansi guru pada siklus I sudah mencapai indikator keberhasilan yang ditetapkan. Nilai
89 kemampuan guru dalam merancang pembelajaran pada pertemuan 1 dan 2 sama,
yaitu 90,62. Nilai kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran mengalami peningkatan pada pertemuan 2. Nilai kemampuan guru dalam
melaksanakan pembelajaran pertemuan 1 lebih rendah dibandingkan pada pertemuan 2. Nilai akhir performansi guru pada siklus I pertemuan 1 sebesar
81,87 dengan kriteria AB. Nilai akhir performansi guru pada siklus I pertemuan 2 sebesar 85,21 dengan kriteria AB. Dengan demikian, nilai rata-rata performansi
guru pada siklus I yaitu 83,54 dengan kriteria AB. Hasil pengamatan performansi guru dalam merancang pembelajaran siklus
I pertemuan 1 dan 2 dapat dilihat pada Lampiran 25. Hasil pengamatan performansi guru dalam melaksanakan pembelajaran siklus I pertemuan 1 dan 2
dapat dilihat pada Lampiran 27. Rekapitulasi nilai kemampuan guru dalam merancang pembelajaran siklus I dapat dilihat pada Lampiran 26. Rekapitulasi
nilai kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran siklus I dapat dilihat pada Lampiran 28.
Pengamatan juga dilakukan terhadap penerapan model PAIKEM. Dengan demikian, dapat diketahui apakah guru sudah melaksanakan kegiatan
pembelajaran sesuai dengan sintaks model PAIKEM atau belum. Pengamatan terhadap kemampuan guru dalam menerapkan model PAIKEM menggunakan
lembar pengamatan beserta deskriptornya. Aspek yang diamati meliputi tahap kegiatan pembelajaran berdasarkan sintaks model PAIKEM. Rekapitulasi hasil
pengamatan penerapan model PAIKEM pada pembelajaran matematika materi sifat-sifat bangun datar dapat dilihat pada Tabel 4.5.
90 Tabel 4.5 Rekapitulasi Hasil Pengamatan Penerapan Model PAIKEM
No. Tahap Kegiatan Pembelajaran
Skor Perolehan Siklus I Pertemuan 1
Pertemuan 2 1. Pendahuluan
3 4
2. Presentasi Materi
2 2
3. Membimbing Kelompok Belajar
4 4
4. Menelaah Pemahaman dan Memberikan Umpan Balik
3 3 5. Pengembangan
dan Penerapan
2 2
6. Menganalisis dan Mengevaluasi
2 2
Rata-rata skor tiap pertemuan: N
A
= x 100
88,89 94,44 Rata-rata skor perolehan satu siklus
91,67
Berdasarkan Tabel 4.5 dapat disimpulkan bahwa guru sudah menerapkan model PAIKEM sesuai dengan sintaks model PAIKEM. Skor perolehan siklus I
pertemuan 1 dan 2 sudah memuaskan. Meskipun demikian, komponen PAIKEM juga harus tercapai sehingga tidak hanya dilihat dari penerapannya saja melainkan
dari ketercapaian semua komponen PAIKEM. Hasil pengamatan penerapan model PAIKEM siklus I pertemuan 1 dan 2 dapat dilihat pada Lampiran 29.
Rekapitulasi hasil pengamatan penerapan model PAIKEM siklus I dapat dilihat pada Lampiran 30.
4.1.1.4 Refleksi