karena  dipengaruhi  media  dan  teknologi  yang  digunakan  di  dalam  kelas. Perubahan  ini  sangat  esensial  karena  sebagai  penuntun  dalam  proses
pembelajaran.
2.1.4. Media Pembelajaran Microsoft PowerPoint
Penelitian  ini  menggunakan  media  powerpoint.  Menurut  Indriana 2011:47 powerpoint merupakan sebuah software yang dibuat dan dikembangkan
oleh  perusahaan  microsoft,  dan  merupakan  salah  satu  program  berbasis multimedia. Didalam komputer, biasanya program ini sudah dikelompokan dalam
program  microsoft  office.  Program  ini  dirancang  khusus  untuk  menyampaikan presentasi, baik yang diselenggarakan oleh perusahaan, pemerintahan, pendidikan,
maupun  perorangan,  dengan  berbagai  fitur  menu  yang  mampu  menjadikannya sebagai  media  komunikasi  yang  menarik.  Beberapa  hal  yang  menjadikan  media
ini menarik untuk digunakan sebagai alat presentasi adalah berbagai kemampuan pengolahan  teks,  wana,  dan  gambar,  serta  animasi-animasi  yang  bisa  diolah
sendiri sesuai kreatifitas penggunanya. Program  powerpoint  merupakan  salah  satu  software  yang  dirancang
khusus untuk mampu menampilkan program multimedia dengan menarik, mudah dalam  pembuatan,  mudah  dalam  penggunaan  dan  relatif  murah,  karena  tidak
membutuhkan  bahan  baku  selain  alat  untuk  penyimpanan  data  data  storage Susilana, 2009:100-101.
Indriana 2011:48  menjelaskan  bahwa  media  powerpoint  adalah  media
yang  menggunakan  teknologi  komputer  yang  biasanya  menggunakan  software microsoft  powerpoint  yang  terdiri  dari  beberapa  slide.  Slide-slide  yang  akan  di
tampilkan pada siswa tersebut mengandung teks, grafis, film, dan objek-objek lain yang  mungkin  diusun  secara  bebas.  Slide  yang  di  tampilkan  adalah  slide  yang
menampilkan ringkasan materi yang sesuai dengan materi yang hendak di ajarkan kepada siswa, sehingga dapat menambah pengalaman belajar siswa dari tayangan
slide yang di tampilkan oleh guru pada saat pembelajaran. Penggunaan  program  ini  menurut  Daryanto  2010:  164  mempunyai
beberapa kelebihan, diantaranya adalah sebagaia berikut: 1 penyajiannya menarik karena  ada  permainan  warna,  huruf  dan  animasi  baik  animasi  teks  maupun
animasi gambar atau foto; 2 lebih merangsang anak untuk mengetahui lebih jauh informasi tentang bahan ajar yang tersaji; 3 pesan informasi secara visual mudah
dipahami peserta didik; 4 tenaga pendidik tidak perlu banyak menerangkan bahan ajar  yang  sedang  disajikan;  5  dapat  diperbanyak  sesuai  kebutuhan,  dan  dapat
dipakai  secara  berulang-ulang;  6  dapat  disimpan  dalam  bentuk  data  optik  atau magnetik. CD  Disket  Flashdisk.
Program powerpoint ini juga mempunyai beberapa kelemahan diantaranya adalah:  1  dibutuhkan  kesabaran  dan  tahap  demi  tahap  untuk  menyusun  dan
membuat power point sehingga membutuhkan waktu yang tidak sedikit; 2 siswa terkadang  lebih  memperhatikan  animasi  dalam  powerpoint  dibandingkan
materinya Puspita Indri, 2012: 1 Untuk  kelemahan  poin  pertama  guru  harus  lebih  sabar  dalam  membuat
powerpiont  karena  banyak  waktu  yang  dibutuhkan  agar  lebih  menarik  dalam pembelajaran,  sedangkan  untuk  poin  kedua  guru  harus  lebih  variatif  dalam
mengajar  dan  lebih  memperhatikan  siswa  sehingga  siswa  tidak  hanya  melihat animasinya saja tetapi juga memperhatikan materi yang dijelaskan oleh guru.
Dalam  penyusunan  powerpoint  perlu  memperhatikan  prosedur-prosedur pembuatan  agar  powerpoint  yang  dibuat  akan  berkualitas  dan  tepat  sasaran.
Prosedur pembuatan powerpoint untuk presentasi, yaitu: a.
Identifikasi program, hal ini dimaksudkan untuk melihat kesesuaian antara program yang dibuat dengan materi, sasaran siswa terutama latar belakang
kemampuan,  usia  juga  jenjang  pendidikan.  Perlu  juga  mengidentifikasi ketersediaan sumber pendukung seperti gambar, animasi, video, dll.
b. Mengumpulkan  bahan  pendukung  sesuai  dengan  kebutuhan  materi  dan
sasaran seperti video, gambar, animasi, suara. c.
Setelah  bahan  terkumpul  dan  materi  sudah  dirangkum,  selanjutnya  proses pengerjaan di PowerPoint hingga selesai. Selanjutnya mengubah hasil akhir
presentasi  apakah  dalam  bentuk  Slide  Show,  Web  Pages,  atau  Executable File exe.
d. Setelah  program  selesai  dibuat,  tidak  langsung  digunakan  sebaiknya
dilakukan  review  program  dari  sisi  bahasa,  teks,  tata  letak,  dan  kebenaran konsep, selanjutnya di revisi dan siap digunakan Susilana, 2009:102-103.
2.1.5. Hakikat Belajar