Sampel Populasi dan Sampel 1. Populasi

485 n = 1+4850,1 2 485 = 1+ 4,85 = 82,905 83 orang

G. Variabel Penelitian

Dalam sebuah penelitian, peneliti hendaknya menentukan variabel yang terdapat di dalam penelitiannya. Berdasarkan jenisnya, variabel terbagi atas variabel independen variabel bebas yakni variabel yang memengaruhi, dan variabel dependen variabel terikat yakni variabel yang dihubungani. Selain dari variabel independen dan variabel dependen ada pula variabel antara atau invenning variabe. 9 Adapun variabel independen dalam penelitian ini adalah pemberitaan kenaikan harga BBM pada bulan November hingga Desember tahun 2014 lalu di TV One. Sedangkan variabel dependen dalam penelitian ini adalah citra Jokowi sebagai Presiden Republik Indonesia periode 2014-2019. 9 Hamidi, Metode Penelitian dan Teori Komunikasi, Malang : UMM Press, 2010, Cet ke-3, h. 139. Gambar 3.1 Variabel Penelitian Variabel Bebas Variabel Terikat Independent Dependent Variabel Bebas Independent

H. Operasionalisasi Konsep

Konsep ialah generalisasi dari sekelompok fenomena yang sama 10 . Menjelaskan konsep dan definisi operasionalisasi penelitian merupakan sebuah hal yang wajib dalam sebuah pebelitian. Karena ini merupakan sebuah kerangka acuan peneliti dalam mendisain sebuah instrumen penelitian.

1. Agenda Media

Agenda media yaitu penonjolan isu-isu yang disusun oleh media dan bagaimana agenda media menempatkan isu tersebut di tempat yang utama.. ada beberapa dimensi yang terdapat di dalam agenda media yaitu: Visibialitas visibility, yaitu jumlah dan tingkat menonjolnya berita, tingkat menonjol bagi khalayak audience salience, yakni relevansi isi berita dengan kebutuhan khalayak, dan valensi valence, yakni menyenangkan atau tidak menyenangkan cara pemberitaan bagi suatu peristiwa. 10 Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif, Jakarta: Kencana, 2010, Cet. Ke-5, h. 57. Citra Kepemimpinan Presiden Joko Widodo Variabel Y Pemberitaan Kenaikan Harga BBM Variabel X

2. Agenda Publik

Agenda publik menurut penelitian ini berarti apa yang dianggap penting oleh media, dianggap penting juga oleh publik. Sehingga jika media memberitakan secara terus menerus mengenai isu tersebut, kemudian publik juga akan berfikir bahwa hal itu memang penting. Terdapat beberapa dimensi dalam agenda publik, yakni: Keakraban familiarity, yakni derajat kesadaran khalayak akan topik tertentu, penonjolan pribadi personal salience, yakni relevansi kepentingan individu dengan cirri pribadi, kesenangan favorability, yakni pertimbangan senang atau tidak senang akan topik berita. Semakin besar kesadaran dan pengetahuan Mahasiswa akan citra Kepemimpinan Presiden Joko Widodo pada pemberitaan kenaikan harga BBM, maka semakin besar hubungan agenda setting yang diberikan.

3. Agenda Kebijakan

Agenda kebijakan yang dimaksud disini adalah apa yang dilakukan oleh pemerintah setelah adanya pemberitaan ini. Adapun dimensi-dimensi yang dapat diukur pada agenda media yaitu: Support dukungan, yakni kegiatan menyenangkan bagi posisi suatu berita tertentu, likelihood of action kemungkinan kegiatan, yakni kemungkinan pemerintah melaksanakan apa yang diibaratkan, dan freedom of action kebebasan bertindak, yakni nilai kegiatan yang mungkin dilakukan pemerintah.