Persatuan Islam Persis. Organisasi Keagamaan.

menambah anggotanya sebanyak mungkin dan pembentukan cabang-cabang dari organisasi ini. Pembentukan cabang di berbagai daerah di luar Bandung merupakan inisiatif sendiri dari anggotanya tanpa ada instruksi dari pimpinan pusat organisasi tersebut. Akan tetapi pengaruh dari organisasi ini jauh melebihi banyak anggota dan jumlah cabangnya, terbukti pada awalnya mereka melakukan sholat jum’at secara berjama’ah tidak kurang dari selusin orang dari kelompoknya saja baru kemudian pada tahun 1942an saat jepang melakukan invasinya ke Indonesia tidak kurang dari 500 orang selalu mengikuti sholat berjamah yang diselenggaraka oleh kelompk ini. Memang yang menjadi inti perhatian dari organisasi Persatuan Islam Persis adalah bagaimana menyebarkan cita-cita, gagasan dan pemikirannya. Untuk merealisasikan gagasan dan pemikirannya organisasi ini melakukan pertemuan umum, tabligh-tabligh, khotbah-khotbah, kelompok-kelompok studi, mendirikan sekolah-sekolah, meyebarkan atau menerbitkan pamplet-pamplet, majalah-majalah dan kitab-kitab. 16 Beruntung dengan gagasan seperti ini Persatuan Islam mendapatkan dukungan dari orang-orang penting pada saat itu seperti Ahmad Hassan yang dianggap sebagai guru Persis dan Muhammad Natsir sebagai anak muda golongan terpelajar yang bertindak sebagai juru bicara dari organisasi Persatuan Islam ini. Ahmad Hasan adalah terkenal sebagai ulama beraliran Reform, radikal dalam memutuskan hukum-hukum Islam. Sebagaimana telah disebut diatas Ia berjuang dalam Persatuan Islam yang didirikannya atas prakarsa K.H Zamzam 16 Deliar Noer, Gerakan Moderen Islam di Indonesia 1900-1942, h. 97. yang berasal dari Palembang pada tanggal 23 September 1923, dengan tujuan memperjuangkan untuk memberlakukan hukum-hukum Islam yang berdasarkan qur’an dan sunnah dalam masyarakat. Ia berusaha menghidupkan jiwa jihad dan ijtihad pada kaum muslimin, membasmi bid’ah, kurafat, tahayul, taqlid, dan syirik, memperluas tabligh dan dakwah Islam kepada masyarakat, mendirikan pesantren dan sekolah untuk mendidik kader-kader umat Islam. Persatuan Islam mempunyai majlis ulama yang bertugas menyelidiki dan menetapkan hukum- hukum Islam berdasarkan quran dan sunnah, dan mewajibkan kepada seluruh jama’ahnya untuk meyiarkannya. Selain itu Ahmad Hassan adalah salah seorang tokoh Persatuan Islam Persis yang paling produktif dalam hal menulis buku dan karya tulis, banyak karya-karya ilmiahnya yang dipublikasikanmasyarakat umum, tulisan yang dianggap paling fenomenal bagi karya Ahmad Hassan adalah dua karya utamanya berisikan tentang kepercayaan-kepercayaan Islam yang diekspresikan Ahmad Hassan kedalam karyanya mengenai soal jawab, yang pertama berisikan tentang Tauhid mengenai sifat Tuhan dan hubungan manusia dengannya dan kedua adalah An-Nubuwwah, berisikan hubungan karakteristik serta perjuangan para nabi, terutama nabi Muhammad Buku ini merupakan rujukan bagi para anggota persatuan Islam. Al-Quran dan sunnah memberikan tempat yang sangat penting bagi seorang Ahmad Hassan dan Persatuan Islam karena seharusnya umat muslim menjadikan Islam dengan al-quran dan hadits ini sebagai Manhaj pandangan hidup. Karena dengan al-quran dan sunnah ini lah seorang muslim dapat merepresentasikan Islam sebagai ajaran yang murni dan dengan al-quran dan hadits lah Islam dapat diterima karena sifatnya yang sesuai terhadap kondisi dan perkembangan zaman dalam konsep modern. 17 Persatuan Islam dapat dikatakan organsisasi yang berbeda dengan organsisai manapun yang ada di Indonesia dalam hal penekanan terhadap penggunaan al-quran dan hadits dalam memberikan bukti-bukti mengenai argumentasinya tentang masalah-masalah keagamaan, soisal ekonomi, dan politik. Al-quran merupakan sesuatu yang unik, Sesuatu yang berbeda dari tulisan manapun baik mengenai gaya bahasa maupun dari kandungan isi dan maknanya. Tak ada satupun manusia di muka bumi yang dapat membuat tulisan yang seperti atau sama dengan al-quran. Salah satu buktinya adalah bagaimana keindahan al- Quran dibaca dengan penuh kegembiraan dan penuh penghormatan oleh pembacanya. Al-quran juga memiliki daya tarik yang memuat berbagai informasi- informasi yang berkaitan dengan pengetahuan ilmiah seperti ayat-ayat yang bercerita mengenai seluruh kehidupan manusia berasal dari air, perputaran bumi dan benda-benda langit yang sesuai dengan teori ilmu pengetahuan astronomi dan masih banyak lagi ayat-ayat al-quran yang sejalan dan menjadi sumber rujukan dari pada ilmu pengetahuan modern. Sementara hadits atau sunnah, Orang-orang Pesatuan Islam Persis menggambarkan sebagai “ucapan Nabi, prilaku Nabi, dan prilaku sahabat yang 17 Howard M. Federspiel, Labirin Ideologi Muslim: Pencarian dan Pergulatan PERSIS di Era Kemunculan Negara Indonesia 1923-1957. Penerjemah Ruslani dan Kurniawan Abdullah. h. 172-173. hidup pada masanya yang disepakati oleh Nabi. Dalam urusan yang berkaitan dengan permasalahan keagamaan seperti ibadah shalat, shaum, haji dan sebagainya, atau ucapan dan tindakan Nabi yang menjadi landasan prilaku dalam menjalankan kewajiban-kewajiban keagamaan. Serta diluar masalah ritual ibadah di atas seperti prilaku personal Nabi dalam urusan-urusan keduniawian. 18

2. Nahdlatul Ulama NU.

Nahdlatul Ulama adalah suatu jam’iyyah diniyyah Islamiyyah organisasi keagamaan Islam yang didirikan di Surabaya pada 16 Rajab 1344 H atau bertepatan dengan 31 Januari 1926 M. berakidahkan faham Ahlusunnah wal Jama’ah dan menganut salah satu empat mazhab besar, Hanafi, Maliki, Syafi’i dan Hanbali. Kegiatannya ditujuakan pada pengembangan agama Islam dengan memperbanyak tabligh, pendidikan, agar umat Islam sadar kembali akan kewajibannya terhadap agama, bangsa, dan tanah air sehingga mereka dapat beramal sebagaimana mestinya. Ada beberapa faktor secara langsung maupun tidak langsung melatar belakangi lahirnya organisasi Nahdlatul Ulama ini diantaranya: gerakan pembaharuan yang terjadi di Mesir dan sebagian Timur Tengah lainnya dengan munculnya gagasan Pan-Islamisme yang di pelopori oleh Jamaluddin Al-Afghani untuk mempersatuakan seluruh dunia Islam. Sementara di Turki bangkit gerakan nasionalisme yang kemudian meruntuhkan Khilafah usmaniyyah. 19 18 Ibid., h. 174. 19 Ahmad Zahro, Tradisi Intelektual NU, Yogyakarta: LKiS,2004, h. 15. Organisasi Nahdlatul Ulama dibangun dengan dua maksud, yang pertama untuk mengimbangi komite khilafat yang secara berangsur-angsur jatuh ke tangan para pembaharu. Kedua untuk berseru kepada Ibnu Sa’ud penguasa baru tanah Arab, Agar kebiasaan agama secara tradisi dapat diteruskan. 20 Jika di Mesir dan Turki gerakan pembaharuan Islam terjadi karena kasadaran umat Islam sendiri atas ketertinggalan mereka dari dunia barat dari berbagai aspek kehidupan dan di arab gerakan pembaharuan yang dilakukan oleh wahabi terjadi karena kesadaran internal umat Islam atas perusakan tauhid dikarenakan mereka menganggap sistem hukumnya telah di hinggapi oleh unsur- unsur churafat dan kemusyrikan, sedangkan di Indonesia hal serupa terjadi guna memajukan umat seperti berdirinya organisasi kebangsaan dan keagamaan Budi Utomo, Sarekat Islam, dan Muhammadiyyah. Beberapa alasan diatas memberikan motifasi pada para pemuda Islam Indonesia untuk mendirikan suatu organisasi keagamaan yang bebasis pada pengembangan umat secara khusus dalam bidang pendidikan dan dakwah, seperti mendirikan Nahdlatul Wathan kebangkitan tanah air yang didirikan oleh Mas Mansur yang baru pulang dari Mesir dan begitu pun Wahab Hasbullah mendirikan Taswirul Afkar potret pemikiran sekembalinya dari luar negri. Pada wadah ini terjadi diskusi-diskusi hangat antara Mas Mansur dengan Wahab Hasbullah mengenai berbagai permasalahan. Wahab Hasbullah selain aktif dalam gerakan pemuda, Ia juga aktif dalam Islam Studie Club yang didirikan oleh 20 Deliar Noer, Gerakan Moderen Islam di Indonesia 1900-1942, h. 242. Dr. Sutomo. Diskusi-diskusi hangat tadi dicemari dengan perdebatan-perdebatan prihal masalah-masalah khilafiyah dalam Islam, mengenai bidang tauhid dan fiqh. Fase selanjutnya adalah masa-masa terjadinya perbedaan dan perdebatan antara kaum tradisionalis Wahab Hasbullah dan kawan-kawan dengan kaum reformis Ahmad Soorkati pendiri al-Irsyad dan Ahmad Dahlan dari Muhammadiyyah. Pengaruh diskusi-diskusi itu dapat dirasakan ketika umat islam harus menghadapi kongres khilafat yang menggemparkan dunia Islam dan sempat menyedot perhatian dari penjajah Belanda, Dikarenakan yang hadir pada kongres tersebut adalah orang-orang yang memilik pengaruh besar pada umat Islam itu sendiri seperti, Wahab Hasbullah, Tjokroaminoto, H.Agus Salim, Ahmad Dahlan, Sangaji, Mas Mansur dan tokoh-tokoh penting lainnya. Hal ini ditakutkan Belanda dikarenakan perhatian yang besar dari ulama-ulama Indonesia atas jatuhnya kekholifahan Turki setelah perang dunia pertama dan berkuasanya Raja Ibnu Sa’ud di kota Mekkah. Semakin panas dan puncaknya pada kongres al-Islam yang terjadi di Bandung, begitupun golongan pembaharu Islam, guna mempersiapkan undangan yang dilayangkan pada umat Islam Indonesia oleh raja Sa’ud untuk menghadri kongres di Mekkah. Terbukti pada kongres terakhir yang terjadi di Bandung memutuskan untuk mengirim Tjokroaminoto dari Sarikat Islam dan Mas Mansur dari Muhammadiyah ke Mekkah untuk menghadiri kongres. Sementara itu Abdul Wahab atas nama kalangan tradisi memajukan usul-usul agar kebiasan-kebiasan agama seperti membangun kuburan, membaca do’a seperti dalail al-khirat, ajaran madzhab, dihormati oleh kepala negera Arab yang baru dalam negaranya,