Keagamaan DESKRIPSI TEMPAT PENELITIAN
yang tidak resmi informal leadership adalah kepemimpinan yang resmi dalam pelaksanaannya harus berada diatas landasan-landasan atau peraturan-peraturan
resmi. Sementara kepemimpinan tidak resmi mempunyai ruang lingkup tanpa batas-batas resmi.
3
Pada masyarakat Mekarsari ada dua tipe kepemimpinan, pertama kepemimpinan yang bersifat formal yakni pemimpin yang mengelola
pemerintahan di daerah tersebut. Pemimpin tertingi adalah dipimpin oleh seorang lurah yang berkantor di kelurahan yang terletak di daerah komplek graha hijau
dan lurah di bantu bebarapa stap diantaranya wakil lurah, sekretaris, serta di bantu beberapa stap diantaranya Kasi Pemerintahan dan Trantib, Kasi Pembangunan dan
Ekonomi, Kasi Kemasyarakatan. Sementata itu untuk membantu dan memperlancar tugasnya di daerah perkampungan lurah mengangkat seorang rukun
warga RW yang membawahi beberapa Rukun Tetangga RT. Sedangkan tipar Mekar sari merupakan salah satu daerah yang terbilang luas secara geografisnya
dibandingkan desa lain yang ada dikelurahan Mekarsari. Sementara tipe kepeimpinan kedua adalah kepemimpinan informal yang
ada pada masyarakat tipar mekar Sari adalah tokoh-tokoh masyarakat, seperti ustadz dan lain-lain, Sesoarang dapat dikatakan sebagi tokoh masyarakat ada
beberapa persyaratan yang tidak tertulis, seperti seorang yang memiliki karisma, kesholehan, keilmuan terlebih khusus pada ilmu-ilmu agama.
3
Ibid., h. 319.
Seorang ustadz pada masyarakat Mekar Sari memberikan peranan yang penting dalam menjaga keseimbangan dilingkungan masyarakat. Pada tahun 2000
hingga 2010 ustadz yang berasal dari kalangan Nahdliyin ustadz junaidi Alm Tipar Mekar Sari memberikan sedikit sumbangsih terhadap kestabilan dalam
meredam segala perbedaan yang mengarah pada perpecahan pada kelompok Persatuan Islam Persis dan Nahdlatul Ulama NU.
Dengan demikian dari aspek kepemimpinan ini terdapat dua tipe kepemimpinan yang formal dan informal. Dua kepemimpinan ini saling
melengkapi antara satu dan lainnya, kepemimpinan formal terbentuk karena pengakatan secara struktural sedangkan kepeminpinan informal terbentuk karena
sebuah penghargaan, atau konsesus bersama tentang seseorang yang memiliki nilai lebih dibandingkan dengan warga masyarakat lain.