Analisis Regresi Linier Berganda

72 e. Variabel maturitas memiliki sampel N sebanyak 70; nilai minimum terkecil 0; nilai maximum terbesar 10; mean rata-rata 4,3714; dan standar deviation simpangan baku 2,74084.

4.2.3 Analisis Regresi Linier Berganda

Penelitian ini menggunakan regresi linier berganda, dimana semua variabel dimasukkan untuk menguji pengaruh satu atau lebih variabel independen terhadap variabel dependen.Berdasarkan uji asumsi klasik yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa model regresi dapat digunakan layak dilakukan analisis statistik.Berikut ini merupakan hasil pengolahan data dengan analisis regresi linier berganda. Tabel 4.6 Hasil Analisis Regresi Berganda Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 23.533 .980 24.013 .000 DER -.682 .167 -.393 -4.088 .000 ROA -.614 .109 -.620 -5.646 .000 CR .003 .007 .054 .488 .627 Maturitas .015 .098 .015 .153 .879 a. Dependent Variable: PeringkatSukuk Sumber: Hasil Penelitian, 2015 Data Diolah Berdasarkan data pada Tabel 4.6 maka diperoleh model persamaan regresi linier sebagai berikut: Y = 23,533 – 0,682X1 – 0,614X2 + 0,03X3 – 0,15X4 Persamaan regresi diatas dapat di interprestasikan sebagai berikut: 73 1. Nilai konstanta sebesar 23,533 menunjukkan bahwa apabila DER, ROA, CR dan Maturitas = 0 ceteris paribus, Maka nilai peringkat sukuk 23.533. 2. Koefisien regresi DER sebesar -0,682 menunjukkan bahwa apabila setiap kenaikan DER sebesar 1, maka akan menurunkan peringkat sukuk sebesar - 0,682 poin dengan asumsi variabel independen lain dianggap konstan. 3. Koefisien regresi ROA sebesar -0,614 menunjukkan bahwa apabila setiap kenaikan roa sebesar 1, maka akan menurunkan peringkat sukuk sebesar - 0,614 poin dengan asumsi variabel independen lain dianggap konstan. 4. Koefisien regresi CR sebesar 0,03 menunjukkan bahwa apabila setiap kenaikan CR sebesar 1, maka akan menaikkan peringkat sukuk sebesar 0,03 poin dengan asumsi variabel independen lain dianggap konstan. 5. Koefisien regresi Maturitas sebesar -0,015 menunjukkan bahwa apabila setiap kenaikan Maturitas sebesar 1 tahun, maka akan menurunkan peringkat sukuk sebesar -0,015 poin dengan asumsi variabel independen lain dianggap konstan.

4.2.4 Pengujian Hipotesis

Dokumen yang terkait

Analisis pengaruh rasio likuiditas, profitabiltas, aktivitas, leverage, dan frim size terhadap return saham: studi kasus pada perusahaan yang terdaftar di LQ 45

1 5 70

Analisis Pengaruh Return On Asset, Debt To Equity Ratio, Current Ratio, dan Price Eraning Ratio Terhadap Return Saham

0 3 84

Analisis Return on Asset, Current Ratio, Debt to Equity Ratio, dan Net Profit Margin Terhadap Nilai Perusahaan

0 6 118

Pengaruh Debt to Equity Ratio, Return on Asset, Current Ratio dan MaturitasTerhadap Peringkat Sukukpada Perusahaan Penerbit Sukuk di Bursa Efek Indonesia

0 13 107

Cover Pengaruh Debt to Equity Ratio, Return on Asset, Current Ratio dan Peringkat Sukukpada Perusahaan Penerbit Sukuk di Bursa Efek Indonesia

0 0 11

Abstract Pengaruh Debt to Equity Ratio, Return on Asset, Current Ratio dan Peringkat Sukukpada Perusahaan Penerbit Sukuk di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Chapter I Pengaruh Debt to Equity Ratio, Return on Asset, Current Ratio dan Peringkat Sukukpada Perusahaan Penerbit Sukuk di Bursa Efek Indonesia

0 0 11

Chapter II Pengaruh Debt to Equity Ratio, Return on Asset, Current Ratio dan Peringkat Sukukpada Perusahaan Penerbit Sukuk di Bursa Efek Indonesia

0 0 19

Reference Pengaruh Debt to Equity Ratio, Return on Asset, Current Ratio dan Peringkat Sukukpada Perusahaan Penerbit Sukuk di Bursa Efek Indonesia

1 1 4

Appendix Pengaruh Debt to Equity Ratio, Return on Asset, Current Ratio dan Peringkat Sukukpada Perusahaan Penerbit Sukuk di Bursa Efek Indonesia

0 0 11