33
D. Peran dan posisi peneliti dalam penelitian
Peneliti dalam penelitian ini berkolaborasi dengan guru kelas yang bertugas sebagai  pelaksana  tindakan,  sedangkan  peneliti  sebagai  observer  bertugas
mengamati  seluruh  aktivitas  yang  dilakukan  oleh  siswa  selama  proses pembelajaran,    serta  aktivitas  guru  dalan  melaksanakan  proses  pembelajaran
dengan  menerapkan  strategi  pembelajaran  kooperatif  tipe  index  card  match. Kemudian, peneliti berada pada tempat dimana data dapat dilihat dan dicermati
sesuai  keadaan  yang  sebenarnya  terjadi  pada  waktu  penelitian,  agar  hasil penelitian tersebut benar-benar tepat dan data dapat diperoleh secara lengkap.
E. Tahapan Intervensi Tindakan
1. Kegiatan pendahuluan
Pada  kegiatan  pendahuluan,  peneliti  melakukan  observasi  untuk
menjajaki  proses  pembelajaran  yang  selama  ini  dilaksanakan  oleh  guru kelas.  Kemudian,  peneliti  menganalisis  permasalahan  yang  terjadi  serta
permasalahan  yang  ditimbulkan  dari  kegiatan  pembelajaran  tersebut. Setelah  peneliti  melakukan  observasi,  terlihat  bahwa  pemasalahan
pembelajaran  yang  timbul  berupa  rendahnya  keaktifan  siswa  dalam pembelajaran  yang  disebabkan  oleh  metode  pembelajaran  yang  digunakan
guru  bersifat  konvensional.  Selanjutnya,  peneliti  mengajukan  penawaran kepada guru kelas tehadap solusi permasalahan yang terjadi dalam kegiatan
pembelajaran.  Solusi  yang  peneliti  tawarkan  adalah  penerapan  strategi pembelajaran kooperatif tipe Index Card Match dalam upaya meningkatkan
keaktifan siswa dan kinerja guru dalam kegiatan pembelajaran. Selanjutnya, peneliti  memberikan  penguatan  kepada  guru  kelas  terhadap  pengertian,
prosedur serta kelebihan dan kekurangan strategi pembelajaran tersebut. Setelah  pengajuan  penawaran  terhadap  perbaikan  pembelajaran
disetujui oleh guru kelas, selanjutnya kegiatan yang peneliti lakukan adalah
membuat  instumen  penelitian  berupa  lembar  observasi  kinerja  guru  serta
lembar  observasi  keaktifan  siswa  dalam  proses  pembelajaran  yang  akan digunakan dalam kegiatan pembelajaran pra siklus.
34
2. Kegiatan pembelajaran pra siklus
Pihak  yang  menjadi  pelaksana  tindakan  dalam  kegiatan  pembelajaran pra siklus adalah guru kelas. Sedangkan peneliti berada pada tempat dimana
data  dapat  dilihat  dan  dicermati  sesuai  keadaan  yang  sebenarnya  terjadi pada waktu penelitian yaitu di dalam kelas, selanjutnya peneliti mengamati
keaktifan  siswa  dalam  kegiatan  pembelajaran.  Metode  pembelajaran  yang digunakan  dalam  kegiatan  pembelajaran  pra  siklus  masih  dengan  metode
konvensional  yang biasa dilakukakan guru kelas guna mengetahui ada atau tidak  adanya  perubahan  kondisi  pembelajaran  setelah  dilakukannya
perbaikan  pembelajaran  melalui  penggunaaan  strategi  pembelajaran kooperatif tipe Index Card Match pada kegiatan pembelajaran siklus I.
3. Kegiatan pembelajaran siklus I
a. Tahap perencanaan
Pada  tahapan  ini,  guru  membuat  instrumen  yang  akan  digunakan
dalam  penelitian  yaitu  lembar  observasi  kinerja  guru  serta  lembar
observasi  keaktifan  siswa  dalam  proses  pembelajaran.  Selanjutnya menyusun  Rencana  Pelaksanaan  Pembelajaran  RPP  selama  2  kali
pertemuan  yang masing-masing pertemuan dilaksanakan selama 2 jam pelajaran.  Kandungan  yang  tertuang  dalam  RPP  sesuai  dengan  tujuan
penelitian  yaitu  pembelajaran  Ilmu  Pengetahuan  Sosial  IPS  dengan menggunakan  strategi  pembelajaran  kooperatif  tipe  index  card  match
dalam upaya
meningkatkan keaktifan
siswa dalam
proses pembelajaran.  Selanjutnya,  materi  pelajaran  yang  akan  digunakan
dalam  penelitian  siklus  I  yaitu  pada  pertemuan  pertama  mengenai pengertian  permasalahan  sosial  dan  pertemuan  kedua  mengenai
penyebab terjadinya permasalahan sosial. Materi tersebut sesuai dengan Standar  Kompetensi  dan  Kompetensi  Dasar  dalam  Kurikulum  KTSP.
Selanjutnya, peneliti mempersiapkan perlengkapan pembelajaran sesuai dengan yang dibutuhkan dalam strategi pembelajaran index card match
yang terdiri dari kartu soal dan kartu jawaban.
35
b. Tahap pelaksanaan pertemuan pertama
Kegiatan  yang  dilakukan  pada  tahap  ini  ádalah  pelaksanaan rencana  pembelajaran  yang  telah  dibuat  sebelumnya.  Namun,
pelaksanaan  ini  bersifat  fleksibel  artinya  dapat  dikondisikan  sesuai kebutuhan  pengajaran  yang  berlangsung.  Adapun  pihak  yang  menjadi
pelaksana  tindakan  dalam  kegiatan  pembelajaran  adalah  guru  kelas. Sedangkan  peneliti  berada  pada  tempat  dimana  data  dapat  dilihat  dan
dicermati sesuai keadaan yang sebenarnya terjadi pada waktu penelitian yaitu  di  dalam  kelas,  selanjutnya  peneliti  mengamati  keaktifan  siswa
dalam  pelaksanaan  strategi  pembelajaran  kooperatif  tipe  Index  Card Match.  Dengan  demikian,  peneliti  dapat  mengetahui  seberapa  besar
strategi  pembelajaran  kooperatif  tipe  Index  Card  Match  mampu merangsang keaktifan siswa dalam pembelajaran. Sedangkan keaktifan
siswa yang dimaksud dalam penelitian ini berupa keaktifan berinteraksi dengan  guru,  keaktifan  siswa  berinteraksi  siswa  lain  serta  keaktifan
terhadap materi pembelajaran. Adapun dalam pelaksanaannya, kegiatan pembelajaran  terdiri  dari  kegiatan  awal,  kegiatan  inti,  dan  kegiatan
akhir yang masing-masing kegiatan akan diuraikan sebagai berikut:
1.1  Kegiatan awal
1.1.1  Guru  mengkondisikan  kelas  berupa  kesiapan  sarana  dan prasarana pembelajaran.
1.1.2  Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam, mengajak siswa berdoa sebelum belajar serta mengisi
daftar hadir siswa. 1.1.3  Guru menyampaikan tujuan dan manfaat  pembelajaran  yang
dilanjutkan  dengan  pemberian  apersepsi  yang  berhubungan dengan materi yang akan dipelajari.
1.2  Kegiatan inti
1.2.1  Guru  menjelaskan  secara  kontekstual  materi  pembelajaran yang akan dipelajari yaitu mengenai permasalahan sosial dan
permasalahan pribadi.