Menyederhanakan Pecahan Ayo Belajar Matematika Kelas 4 Burhan Moestaqiem Ary Astuty 2008
170
Ayo Belajar Matematika – Kelas IV
Karena setiap pecahan mempunyai pecahan lain yang senilai, maka aturan penulisan pecahan yang baku adalah menggunakan
pecahan yang paling sederhana.
Pecahan
1 2
merupakan bentuk paling sederhana dari pecahan- pecahan
2 3 4
5 4 6 8 10
, , ,
karena
1 2
tidak dapat dibagi lagi dengan bilangan yang sama.
Suatu pecahan dikatakan sederhana bila pembilang dan penyebutnya tidak mempunyai faktor
persekutuan lagi, kecuali 1.
Bagaimana aturan menentukan pecahan yang paling sederhana? Pecahan yang bukan paling sederhana dapat dibagi
dengan bilangan yang sama, sehingga pembilang dan penyebut dari pecahan tersebut mempunyai faktor persekutuan.
Untuk memperoleh pecahan yang paling sederhana, maka pembilang dan penyebutnya harus dibagi dengan faktor
persekutuan yang paling besar. Sehingga pembaginya merupakan faktor persekutuan terbesar FPB dari pembilang dan
penyebutnya.
Pecahan sederhana diperoleh dengan membagi pembilang dan penyebutnya dengan FPB kedua
bilangan tersebut
Contoh:
Tentukan pecahan paling sederhana dari
12 16
Jawab:
Faktor dari 12 pembilang adalah 1, 2, 3, 4, 6, 12 Faktor dari 16 penyebut adalah 1, 2, 4, 8, 16
FPB dari 12 dan 16 adalah 4
Bilangan Pecahan
171
Ayo Berlatih
12 12 : 4
3 4
16 16 : 4
= =
Jadi, bentuk paling sederhana dari
12 16
adalah
3 4