224 persoalan ekonomi namun dikarenakan tuntutan pergaulan dan
longgarnya kontrol orang tua mengenai praktek hubungan seks di luar nikah Laila Sukmadevi, 2006
11. Emosional
Kebiasaan buruknegatif yang dilakukan informan dikarenakan dorongan emosional sebesar 41,18. Sebagai contoh : sebagian besar
47,06 informan laki-laki mengaku alasan mereka pergi ke lokalisasi untuk memenuhi hasrat seksualnya sehingga memperoleh kepuasan
dengan berhubungan seksual dengan PSK. Sedangkan alasan informan pergi ke tempat-tempat hiburan malam sebagian besar dilakukan karena
mereka ingin mencari kesenangan sebesar 58,82. Disamping seks bebas atau seks di luar nikah dan kebiasaan pergi ke tempat hiburan
malam, alasan informan mengkonsumsi minuman keras dikarenakan untuk bersenang-senang sebesar 11,76 dan karena putus cinta sebesar
5,88 Sifat-sifat yang melibatkan para remaja pada seks di luar nikah,
penyalahgunaan obat dan alcohol adalah sifat mudah kecewa, sifat yang tidak menunggu dan tidak sabar, sifat memberontak, sifat mengambil
resiko berlebihan dan sifat mudah bosan dan jenuh. Karena sifat-sifat ini memang banyak terdapat pada remaja karena periode strum und drang
Sarlito W, 2003.
225 Tidak semua bentuk sikap ditentukan oleh situasi lingkungan dan
pengalaman pribadi seseorang. Kadang-kadang suatu bentuk sikap merupakan pernyataan yang didasari oleh emosi yang berfungsi sebagai
semacam penyaluran frustasi atau pengalihan bentuk mekanisme pertahanan ego. Sikap demikian dapat merupakan sikap yang sementara
dan segera berlalu begitu frustasi telah hilang akan tetapi dapat pula merupakan sikap yang lebih persisten dan bertahan lama Azwar, 2002
Faktor emosi yang ada dalam diri informan yang termasuk dalam kategori remaja yang memiliki gejolak-gejolak yang besar dalam dirinya
sehingga bila mereka tidak mempunyai sarana atau tempat untuk menyalurkan energi positif yang ada dalam diri mereka cenderung akan
melakukan hal-hal yang membuat mereka senang walaupun hal tersebut akan merusak masa depannya seperti seks bebas dan minuman keras
12. Pergaulan
Kebiasaan buruk atau negatif yang dilakukan informan dikarenakan pergaulan sebesar 5,88. Pergaulan dengan teman-teman
yang mempunyai kebiasaan buruk seperti minuman keras, mengundang wanita cabutanbokingan atau PSK ke koskontrakan atau kebiasaan tidak
pulang ke rumah akan menyebabkan informan terbawa atau mengikuti kebiasaan-kebiasaan teman. Hal ini seperti pengakuan informan
melakukan hal-hal tersebut di atas untuk menikmati hidup untuk memperoleh kesenangan.
226 Disamping itu, pergaulan juga menyebabkan salah seorang
informan pindah keyakinan karena beranggapan dengan keyakinan yang baru dia bersama teman-temannya bebas melakukan aktivitasnya yaitu
pergaulan bebas seperti seks bebas dan miras. Anggapan yang salah ini disebabkan pemahanan agama yang kurang karena tidak ada agama
manapun yang menghalalkan seks bebas atau seks di luar ikatan perkawinan.
Lingkungan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pengetahuan seseorang. Lingkungan memberikan pengaruh pertama bagi
seseorang, dimana seseorang dapat mempelajari hal-hal yang baik dan juga hal-hal yang buruk tergantung pada sifat kelompoknya. Dalam
lingkungan seseorang akan memperoleh pengalaman akan berpengaruh pada cara berfikir seseorang. Nasution,1999. Pergaulan lingkungan
sosial ada yang memberikan dampak positif dan negatif. Pergaulan yang positif akan menanamkan konsep pengetahuan yang baik. Pergaulan
negatif, misalnya pergaulan bebas, minum-minuman keras, perzinaan dan lain-lain akan menanamkan kebiasaan dan konsep pengetahuan yang
salah. Notoadmojo, 2003.
227
13. Kebiasaan-kebiasaan