HASIL PENELITIAN Analisis Data Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah:

BAB 4 HASIL PENELITIAN

4.1 Jumlah Candida albicans Setelah Dilakukan Perendaman Basis Gigi Tiruan RAPP dalam Vinegar Apel 5, Vinegar Apel 6,23, Sodium Hipoklorit

1, dan NaCl 0,9 Selama 8 Jam

Penghitungan jumlah Candida albicans dilakukan setelah perendaman basis gigi tiruan RAPP selama 8 jam dalam vinegar apel 5, vinegar apel 6,23, sodium hipoklorit 1, dan NaCl 0,9 sebagai kontrol negatif yaitu dilakukan dengan cara setiap sampel RAPP dimasukkan ke dalam tabung reaksi yang berisi 10 ml Sabouraud’s Dextrose Broth SDB dan kemudian digetarkan dengan vortex, lalu diambil 0,1 ml suspensi Candida albicans yang berasal dari sampel RAPP pada Sabouraud’s Dextrose Broth SDB dan dibenihkan pada Sabouraud’s Dextrose Agar SDA, selanjutnya diinkubasi akhir pada suhu 37 C selama 48 jam. Jumlah Candida albicans dihitung dengan menggunakan colony counter dalam satuan CFUml Gambar 13. Data yang diperoleh berupa nilai rerata dan standar deviasi yang dihitung menggunakan uji univarian. Gambar 13. Koloni Candida albicans dalam Sabouraud’s Dextrose Agar SDA pada masing-masing kelompok yaitu vinegar apel 5 A, vinegar apel 6,23 B, sodium hipoklorit 1 C, dan NaCl 0,9 D Tabel 5 menunjukkan jumlah Candida albicans pada basis gigi tiruan RAPP yang direndam dalam vinegar apel 5 nilai terendah adalah 1 x 100 CFUml dan nilai tertinggi adalah 4 x 100 CFUml, serta nilai rerata dan standar deviasi adalah 183,33 ± 116,905. Sedangkan, jumlah Candida albicans pada basis gigi tiruan RAPP A B C D Universitas Sumatera Utara yang direndam dalam vinegar apel 6,23 nilai terendah adalah 0 x 100 CFUml dan nilai tertinggi adalah 2 x 100 CFUml, serta nilai rerata dan standar deviasi adalah 83,33 ± 98,319 tabel 5. Pada basis gigi tiruan RAPP yang direndam dalam sodium hipoklorit 1 menunjukkan jumlah Candida albicans dengan nilai yang terendah adalah 0 x 100 CFUml dan nilai tertinggi adalah 2 x 100 CFUml, serta nilai rerata dan standar deviasi adalah 50,00 ± 83,666. Pada basis gigi tiruan RAPP yang direndam dalam NaCl 0,9 sebagai kelompok kontrol negatif jumlah Candida albicans dengan nilai terendah adalah 798 x 100 CFUml dan nilai tertinggi adalah 1021 x 100 CFUml, serta nilai rerata dan standar deviasi adalah 92050,00 ± 7997,437 tabel 5. Tabel 5. Jumlah Candida albicans Pada Basis Gigi Tiruan RAPP yang Direndam dalam Vinegar Apel 5, Vinegar Apel 6,23, Sodium Hipoklorit 1, dan NaCl 0,9 Selama 8 Jam CFUml Nomor Sampel Jumlah Candida albicans CFUml Vinegar Apel 5 Kelompok A Vinegar Apel 6,23 Kelompok B Sodium Hipok1orit 1 Kelompok C NaCl 0,9 Kelompok D 1 2 x 100 2 x 100 1 x 100 890 x 100 2 1 x 100 0 x 100 2 x 100 798 x 100 3 1 x 100 1 x 100 0 x 100 886 x 100 4 4 x 100 2 x 100 0 x 100 1021 x 100 5 2 x 100 0 x 100 0 x 100 986 x 100 6 1 x 100 0 x 100 0 x 100 942 x 100 X ± SD 183,33 ± 116,905 83,33 ± 98,319 50,00 ± 83,666 92050,00 ± 7997,437 Keterangan: = Jumlah Candida albicans dengan nilai terendah = Jumlah Candida albicans dengan nilai tertinggi Universitas Sumatera Utara 4.2 Pengaruh Perendaman Basis Gigi Tiruan RAPP dalam Vinegar Apel 5, Vinegar Apel 6,23, Sodium Hipoklorit 1, dan NaCl 0,9 Selama 8 Jam terhadap Jumlah Candida albicans Pengaruh perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam vinegar apel 5, vinegar apel 6,23, sodium hipoklorit 1, dan NaCl 0,9 selama 8 jam terhadap jumlah Candida albicans dapat dilihat dari nilai rerata, standar deviasi, dan derajat kemaknaan jumlah Candida albicans setelah dilakukan perendaman pada seluruh kelompok perlakuan dan kontrol. Tabel 6 menunjukkan nilai rerata dan standar deviasi kelompok A direndam dalam vinegar apel 5 adalah 183,33 ± 116,905 dan kelompok B direndam dalam vinegar apel 6,23 adalah 83,33 ± 98,319. Nilai rerata dan standar deviasi kelompok C direndam dalam sodium hipoklorit 1 adalah 50,00 ± 83,666 dan kelompok direndam D dalam NaCl 0,9 adalah 92050,00 ± 7997,437. Untuk menentukan ada atau tidaknya pengaruh perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam vinegar apel 5, vinegar apel 6,23, sodium hipoklorit 1, dan NaCl 0,9 selama 8 jam terhadap jumlah Candida albicans, maka dilakukan uji statistik ANOVA satu arah dan hasil tes Homogeneity of Variances menunjukkan distribusi data tidak normal dan nilai data varian tidak sama sehingga untuk memastikan nilai p dilakukan uji Kruskal-Wallis. Hasil uji statistik diperoleh tingkat signifikansi p = 0,001 p 0,05 menunjukkan bahwa ada pengaruh perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam vinegar apel 5, vinegar apel 6,23, sodium hipoklorit 1, dan NaCl 0,9 selama 8 jam terhadap jumlah Candida albicans tabel 6. Tabel 6. Nilai Rerata dan Standar Deviasi Jumlah Candida albicans pada Basis Gigi Tiruan RAPP dalam Vinegar Apel 5, Vinegar Apel 6,23, Sodium Hipoklorit 1, dan NaCl 0,9 CFUml Kelompok Perlakuan Jumlah Candida albicans p N X ± SD Vinegar Apel 5 6 183,33 ± 116,905 0,001 Vinegar Apel 6,23 6 83,33 ± 98,319 Sodium Hipoklorit 1 6 50,00 ± 83,666 NaCl 0,9 6 92050,00 ± 7997,437 Keterangan: = Perbedaan yang signifikan Universitas Sumatera Utara 4.3 Perbedaan Pengaruh Perendaman Basis Gigi Tiruan RAPP dalam Vinegar Apel 5, Vinegar Apel 6,23, dan Sodium Hipoklorit Selama 8 Jam terhadap Jumlah Candida albicans Untuk menentukan apakah ada perbedaan pengaruh perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam kelompok vinegar apel 5, vinegar apel 6,23, dan sodium hipoklorit 1 terhadap jumlah Candida albicans dilakukan uji Mann-Whitney. Pada tabel 7 menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada jumlah Candida albicans setelah dilakukan perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam vinegar apel 5 dibandingkan dengan vinegar apel 6,23 selama 8 jam dengan nilai rata-rata perbedaan sebesar 100,000 dan diperoleh p = 0,155. Nilai rata-rata perbedaan jumlah Candida albicans setelah dilakukan perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam vinegar apel 5 dibandingkan dengan sodium hipoklorit 1 adalah sebesar 133,333 dan diperoleh p = 0,037 yang menunjukkan terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan pada jumlah Candida albicans setelah dilakukan perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam vinegar apel 5 dibandingkan dengan sodium hipoklorit 1 selama 8 jam tabel 7. Terdapat perbedaan yang signifikan pada jumlah Candida albicans setelah dilakukan perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam vinegar apel 5 dibandingkan dengan NaCl 0,9 selama 8 jam dengan nilai rata-rata perbedaan sebesar 91866,667 dan diperoleh p = 0,004 tabel 7. Nilai rata-rata perbedaan jumlah Candida albicans setelah dilakukan perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam vinegar apel 6,23 dibandingkan dengan sodium hipoklorit 1 adalah sebesar 33,333 dan diperoleh p = 0,527 yang menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan pada jumlah Candida albicans setelah dilakukan perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam vinegar apel 6,23 dibandingkan dengan sodium hipoklorit 1 selama 8 jam. Menurut uji statistik terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan pada jumlah Candida albicans setelah dilakukan perendaman basis gigi tiruan RAPP selama 8 jam dalam vinegar apel 6,23 dibandingkan dengan NaCl 0,9 dengan nilai rata-rata perbedaan sebesar 91966,667 dan diperoleh nilai p = 0,004 tabel 7. Universitas Sumatera Utara Hal ini berarti menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan setelah dilakukan perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam vinegar apel 5 dibandingkan dengan vinegar apel 6,23 selama 8 jam terhadap jumlah Candida albicans dan terdapat perbedaan yang signifikan antara pengaruh perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam vinegar apel 5 dibandingkan dengan sodium hipoklorit 1 selama 8 jam terhadap jumlah Candida albicans dan terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan setelah dilakukan perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam vinegar apel 5 dibandingkan dengan NaCl 0,9 selama 8 jam terhadap jumlah Candida albicans. Sedangkan, tidak terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan setelah dilakukan perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam vinegar apel 6,23 dibandingkan dengan vinegar apel 5 dan sodium hipoklorit 1 selama 8 jam terhadap jumlah Candida albicans, meskipun nilai rerata jumlah Candida albicans pada basis gigi tiruan RAPP yang direndam dalam sodium hipoklorit 1 lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah Candida albicans pada basis gigi tiruan RAPP yang direndam dalam vinegar 5 dan vinegar apel 6,23 selama 8 jam, serta terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan setelah dilakukan perendaman basis gigi tiruan RAPP dalam vinegar apel 6,23 dibandingkan dengan NaCl 0,9 selama 8 jam terhadap jumlah Candida albicans. tabel 7. Universitas Sumatera Utara Tabel 7. Perbedaan Pengaruh Perendaman Basis Gigi Tiruan RAPP dalam Vinegar Apel 5, Vinegar Apel 6,23, dan Sodium Hipoklorit 1 Selama 8 Jam terhadap Jumlah Candida albicans Perlakuan Rata-Rata Perbedaan p Vinegar apel 5 Vinegar apel 6,23 Sodium Hipoklorit 1 NaCl 0,9 100,000 133,333 91866,667 0,155 0,037 0,004 Vinegar apel 6,23 Vinegar apel 5 Sodium Hipoklorit 1 NaCl 0,9 100,000 33,333 91966,667 0,155 0,527 0,004 Sodium Hipoklorit 1 Vinegar apel 5 Vinegar apel 6,23 NaCl 0,9 133,333 33,333 92000,000 0,037 0,527 0,003 Keterangan: = Perbedaan yang signifikan Universitas Sumatera Utara

BAB 5 PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Pengaruh Perendaman Basis Gigi Tiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas Dalam Ekstrak Daun Sirsak Dan Klorheksidin Terhadap Jumlah Candida albicans

9 46 85

Pengaruh Perendaman Basis Gigi Tiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Vinegar Apel dan Sodium Hipoklorit terhadap Jumlah Candida albicans

0 1 16

Pengaruh Perendaman Basis Gigi Tiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Vinegar Apel dan Sodium Hipoklorit terhadap Jumlah Candida albicans

0 0 2

Pengaruh Perendaman Basis Gigi Tiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Vinegar Apel dan Sodium Hipoklorit terhadap Jumlah Candida albicans

0 1 8

Pengaruh Perendaman Basis Gigi Tiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Vinegar Apel dan Sodium Hipoklorit terhadap Jumlah Candida albicans

0 0 30

Pengaruh Perendaman Basis Gigi Tiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Vinegar Apel dan Sodium Hipoklorit terhadap Jumlah Candida albicans

1 6 6

Pengaruh Perendaman Basis Gigi Tiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Vinegar Apel dan Sodium Hipoklorit terhadap Jumlah Candida albicans

0 1 8

Pengaruh Perendaman Basis Gigi Tiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas Dalam Ekstrak Daun Sirsak Dan Klorheksidin Terhadap Jumlah Candida albicans

0 1 14

Pengaruh Perendaman Basis Gigi Tiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas Dalam Ekstrak Daun Sirsak Dan Klorheksidin Terhadap Jumlah Candida albicans

0 0 2

Pengaruh Perendaman Basis Gigi Tiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas Dalam Ekstrak Daun Sirsak Dan Klorheksidin Terhadap Jumlah Candida albicans

1 1 7