commit to user 15
terlalu  banyak  cetakan  dalam  warna,  dapat  merusak  wajah  barang  cetakan tersebut.
B.  Komunikasi
1. Pengertian Komunikasi
Kata  komunikasi  berasal  dari  perkataan  bahasa  Latin  communicatio  yang berarti „pemberitahuan‟ atau „pertukaran pikiran‟. Jadi secara garis besar, dalam suatu
proses  komunikasi  harus  terdapat  unsur-unsur  kesamaan  makna  agar  terjadi  suatu pertukaran  pikiranpengertian,  antara  komunikator  penyebar  pesan  dan  komunikan
penerima pesan. Rosady Ruslan, 2001:77 Komunikasi  adalah  proses  penyampaian  suatu  pesan  oleh  seseorang  kepada
orang  lain  untuk  memberitahu  atau  mengubah  sikap,  pendapat,  perilaku,  baik  secara langsunglisan  maupun  tidak  langsungmelalui  media.  Onong  Uchjana  Effendi,
1986:6 Komunikasi adalah kegiatan pengoperan lambang yang mengandung arti atau
makna. Phil Astrid S. Susanto, 1985:1 Beberapa  teori  lain  yang  perlu  kita  perhatikan  adalah  teori  dari  William  Al  Big
Public  Opinion ,  yaitu:  “Komunikasi  adalah  proses  pengoperan  lambang-lambang
yang  berarti  di  antara  individu”.  Sedangkan  menurut  Noel  Gist  Fundamental  and Sociologist,
Komunikasi adalah: “Interaksi sosial yang meliputi pengoperan arti-arti dengan jalan menggunakan lambang.
2. Elemen Komunikasi
Ada sembilan
elemen penting
dalam komunikasi.
Dua elemen
menggambarkan pihak-pihak utama dalam komunikasi yaitu pengirim dan penerima.
commit to user 16
Dua elemen lainnya menunjukkan alat-alat komunikasi utama, yaitu pesan dan media. Empat elemen yang lain lagi menunjukkan fungsi utama komunikasi, yaitu penulisan
dalam bentuk sandi, membaca tulisan sandi, tanggapan, dan umpan balik. Sedangkan satu  elemen  terakhir  menunjukkan  adanya  gangguan  dalam  sistem.  Elemen-elemen
tersebut adalah: a.  Pengirim sender
Pihak yang mengirim pesan kepada pihak lain. b.  Penulisan dalam bentuk sandi enconding
Proses mengungkapkan pendapat ke dalam bentuk-bentuk simbolik. c.  Pesan message
Serangkaian simbol yang dikirim oleh pengirim. d.  Media
Saluran  komunikasi  yang  dipakai  untuk  menyampaikan  pesan-pesan  dari pengirim kepada penerima.
e.  Pembaca sandi decoding Proses ketika penerima mengartikan simbol-simbol yang dikirim oleh pengirim.
f.  Penerima receiver Pihak  yang  menerima  pesan  yang  dikirimkan  oleh  pengirim  disebut  juga
pendengar atau tujuan g.  Tanggapan response
Serangkaian  reaksi  dari  penerima  setelah  melihat  atau  mendengar  pesan-pesan yang dikirimkan oleh pihak pengirim.
h.  Umpan balik feedback Bagian  dari  tanggapan  penerima  bahwa  penerima  itu  mengkomunikasikan
kembali kepada pengirim.
commit to user 17
i.  Gangguan noise Distorsi  yang  tak  terduga  selama  proses  komunikasi,  mengakibatkan  penerima
memeroleh pesan berbeda dari yang dikirimkan pengirim. Philip Kotler,1988:238
Model-model  di  atas  menekankan  faktor-faktor  penting  dalam  komunikasi yang efektif. Pengirim harus tahu mana yang ingin mereka jangkau dan tanggapan apa
yang  mereka  inginkan.  Mereka  harus  pandai  menyandikan  pesan  mereka  serta memperhitungkan  kecenderungan  khalayak  sasaran  dalam  membaca  simbol  pesan
mereka.  Mereka  harus  menyediakan  saluran-saluran  umpan  balik,  sehingga  mereka bisa mengetahui tanggapan khalayak terhadap pesan mereka.
Agar  pesan  efektif,  maka  proses  penyandian  pesan  dari  pengirim  harus bertautan  dengan  proses  pembacaan  sandi  dari  penerimanya.  Menurut  Wilbur
Schramm,  pesan  harus  merupakan  simbol-simbol  penting  yang  dikenal  dengan  baik oleh  penerima.  Apabila  pengalaman  pengirim  makin  mirip  dengan  penerima,  pesan
pengirim  akan  lebih  efektif.  Suatu  sumber  dapat  menyandikan  pesan-pesannya  dan pihak  penerima  dapat  membaca  pesan  itu  hanya  berdasarkan  pengalaman  masing-
masing.  Inilah  beban  yang  diterima  oleh  komunikator  dari  tingkat  sosial,  seperti mereka  yang  berkecimpung  dalam  bidang  periklanan  yang  hendak  berkomunikasi
secara efektif dengan tingkat sosial yang lain, misalnya pekerja pabrik. Kewajiban  pengirim  adalah  mengusahakan  supaya  pesan-pesannya  dapat
sampai  pada  penerima.  Ada  gangguan-gangguan  yang  tak  bisa  diabaikan,  misalnya masyarakat penerima dihadapkan lebih dari 1500 pesan komersial dalam sehari, selain
persoalan-persoalan yang harus mereka ikuti. Para anggota masyarakat mungkin tidak menerima  pesan  yang  diharapkan  karena  tiga  hal.  Pertama,  perhatian  yang  selektif.
Dalam  hal  ini  mereka  tidak  akan  memerhatikan  segala  sesuatu  di  sekeliling  mereka.
commit to user 18
Yang  kedua  adalah  penyimpangan  selektif,  mereka  akan  menyalahtafsirkan  pesan- pesan  yang hanya ingin  mereka dengar. Yang ketiga adalah ingatan selektif. Mereka
hanya  menyerap  sebagian  kecil  pesan  yang  sampai  pada  mereka.  Philip  Kotler, 1988:240
3. Langkah Pengembangan Komunikasi