Analisis Regresi Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan dan Keunggulan Bersaing Terhadap Keberhasilan Usaha Rumah Makan Minang di Kota Medan

Tabel 4.11 Uji glejser heteroskedastisitas Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 1.833 3.571 .513 .612 Pengetahuan kewirausaha an -.069 .154 -.094 -.448 .658 Keunggulan bersaing .056 162 .073 .348 .730 a. Dependent Variable: ABSUT Sumber: Hasil Penelitian, 2016 data diolah Pada Tabel 4.11 terlihat variabel independen pengetahuan kewirausahaan dan keunggulan bersaing yang signifikan secara statistic mempengaruhi variabel dependen absolute Ut absUt. Hal ini terlihat dari probabilitas pengetahuan kewirausahaan 0,658 dan keunggulan bersaing 0,730 diatas tingkat signifikan 5 0,05, jadi disimpulkan model regresi tidak mengarah adanya heteroskedatisitas.

4.5 Analisis Regresi

Dari hasil pengujian asumsi klasik disimpulkan bahwa model regresi yang Best Linear Unibiased Estimator BLUE dan layak dilakukan analisis regresi.Untuk menguji hipotesis, peneliti menggunakan analisis berganda. Berdasarkan hasil pengolahan data dengan SPSS, maka diperoleh hasil sebagai berikut a. Persamaan Regresi Dalam pengolahan data dengan menggunakan regresi linier, Universitas Sumatera Utara dilakukanbeberapa tahapan untuk mencari hubungan antara variabel independen dan dependen, pengaruh pengetahuan kewirausahaan X 1 , keunggulan bersaing X 2 , Hasil regresi dapat dilihat pada Tabel berikut ini: Tabel 4.12 Hasil Analisis Regresi Linier Berganda Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. Collinearity Statistics B Std. Error Beta Tolerance VIF 1 Constant 3.132 6.390 .490 628 Pengetahuan Kewirausahaan .699 .276 .461 2.534 017 .800 1.250 Keunggulan Bersaing .145 .289 .091 .500 621 .800 1.250 a. Dependent Variable: Keberhasilan Usaha Sumber: Hasil Penelitian, 2016 Data Diolah Hasil pengolahan data seperti ditunjukkan pada tabel 4.12 menghasilkan persamaan linier berganda sebagai berikut: Y = 3,132 + 0,699X 1 + 0,145X 2 + e Dimana : Y = Keberhasilan Usaha X 1 = Pengetahuan Kewirausahaan X 2 = Keunggulan Bersaing α = konstanta b1,b2 = koefisien regresi e = Standar eror Universitas Sumatera Utara Keterangan : a. Konstanta a = 3,132, Hasil dari nilai konstanta pada regeresi diatas adalah 3,132.Hal ini menunjukkan bahwa jika nilai variabel independenpengetahuan kewirausahaan X1 dan keunggulan bersaing X2bernilai 0, maka variabel dependen keberhasilan usaha Y adalah 3,132. b. Koefisien X 1 b 1 = 0,699, Hasil dari koefisien pengetahuan kewirausahaan adalah 0,699 bernilai positif, berarti pengetahuan kewirausahaan memiliki pengaruh positif terhadap keberhasilan usaha. Tingkat pengetahuan kewirausahaan yang semakin tinggi cenderung meningkatkan keberhasilan usaha sebesar 0,699. c. Koefisien X 2 b 2 = 0,145, Hasil dari koefisien keunggulan bersaing adalah 0,145 bernilai positif, berarti keunggulan bersaing memiliki pengaruh positif terhadap keberhasilan usaha. Tingkat keunggulan bersaing yang semakin tinggi cenderung meningkatkan keberhasilan usaha akan bertambah sebesar koefisien regresi X2 yaitu 0,145.

4.6 Pengujian Hipotesis