Kandungan Zat Gizi Vitamin A dan Vitamin C

Dari tabel 4.6, dapat diketahui bahwa zat gizi karbohidrat yang dibutuhkan harus dalam jumlah cukup dari total kebutuhan energi yang dibutuhkan. Berdasarkan standar diet, pemenuhan kebutuhan karbohidrat pasien HIVAIDS masih kurang. Bahan makanan sumber karbohidrat tinggi yang diberikan rumah sakit masih kurang seperti nasi putih, bubur nasi.

4.4.5. Kandungan Zat Gizi Vitamin A dan Vitamin C

Distribusi kandungan zat gizi vitamin A dalam bentuk makanan biasa dan makanan lunak yang diberikan kepada pasien HIVAIDS di RSUP H. Adam Malik dapat dilihat pada tabel 4.7. Tabel 4.7. Kandungan Vitamin A dalam Bentuk Makanan Biasa dan Makanan Lunak di RSUP H. Adam Malik Tahun 2014 Hari Vitamin A ug Makanan Biasa MB Makanan Lunak ML Standar MB Standar ML Standar diet TKTP I I 443,7 450,5 3761 3660 2746 II 375,1 241,2 3761 3660 2746 III 372,8 418,5 3761 3660 2746 IV 1550,2 967,2 3761 3660 2746 V 1064,7 459,0 3761 3660 2746 VI 527,2 374,8 3761 3660 2746 VII 6740,8 938,1 3761 3660 2746 VIII 935,4 356,7 3761 3660 2746 IX 788,9 516,5 3761 3660 2746 X 1574,2 615,3 3761 3660 2746 Universitas Sumatera Utara Rerata 1437,3 534,7 3761 3660 2746 Dari tabel 4.7, dapat diketahui bahwa kandungan zat gizi vitamin A yang berdasarkan standar diet, pemenuhan kebutuhan vitamin A pasien HIVAIDS masih kurang. Makanan sumber vitamin A tinggi untuk sistem kekebalan tubuh dan menurunkan keparahan penyakit masih kurang porsinya dan kurang bervariasi setiap harinya. Distribusi kandungan zat gizi vitamin C dalam bentuk makanan biasa dan makanan lunak yang diberikan kepada pasien HIVAIDS di RSUP H. Adam Malik dapat dilihat pada tabel 4.8. Tabel 4.8. Kandungan Vitamin C dalam Bentuk Makanan Biasa dan Makanan Lunak di RSUP H. Adam Malik Tahun 2014 Hari Vitamin C mg Makanan Biasa MB Makanan Lunak ML Standar MB Standar ML Standar diet TKTP I I 90,9 98,4 237 162 114 II 55,4 61,3 237 162 114 III 48,7 56,2 237 162 114 IV 34,0 70,8 237 162 114 V 134,9 128,2 237 162 114 VI 66,7 69,6 237 162 114 VII 133,1 54,2 237 162 114 VIII 58,0 40,8 237 162 114 IX 133,0 98,0 237 162 114 X 38,8 34,2 237 162 114 Universitas Sumatera Utara Rerata 79,4 71,2 237 162 114 Dari tabel 4.8, dapat diketahui bahwa kandungan zat gizi vitamin C yang berdasarkan standar diet, pemenuhan kebutuhan vitamin C pasien HIVAIDS masih kurang. Makanan sumber vitamin C tinggi untuk melindungi tubuh dari infeksi dan membantu dalam pemulihan masih kurang dan kurang bervariasi setiap harinya seperti pisang dan semangka, dan terkadang jeruk. Berbeda dengan pasien kelas Super VIP dan VIP diberikan buah apel, pir, dan jus buah pada menu selingan yang penting dalam menambah nafsu makan pasien.

4.5. Status Gizi Pasien HIVAIDS Rawat Inap