perusahaan dalam masalah pendanaan. Perusahaan umumnya memiliki fleksibilitas dan aksebilitas yang tinggi dalam masalah pendanaan melalui pasar
modal. Kemudahan ini bisa ditangkap sebagai informasi yang baik. Firm Size dapat dirumuskan sebagai berikut Ashari, 1994:
Firm Size = Ln Total Assets
2.7 Penelitian Terdahulu
Penelitian-penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan perataan laba yang dapat digunakan sebagai bahan referensi antara lain sebagai berikut:
1. Siregar 2016
Siregar 2016 melakukan penelitian dengan judul Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perataan Laba pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar
di Bursa Efek Indonesia 2011-2014. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini
menyatakan bahwa ukuran perusahaan berpengaruhi positif terhadap terjadinya praktik perataan laba, Return on Assets berpengaruhi positif terhadap
terjadinya praktik perataaan laba, dan Net Profit Margin berpengaruhi positif terhadap terjadinya perataan laba. Sedangkan, Financial Leverage berpengaruh
negatif terhadap perataan laba. 2.
Iskandar 2014 Iskandar 2014 melakukan penelitian yang berjudul Pengaruh Faktor Financial
Perusahaan Terhadap Indeks Perataan Laba pada Perusahaan Properti, Real Estate, dan Konstruksi Bangunan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
metode penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda. Hasil penelitian
Universitas Sumatera Utara
ini menyatakan bahwa ukuran perusahaan, Net Profit Margin, Profitabilitas dan Financial leverage berpengaruh negatif terhadap perataan laba.
3. Dewi 2012 Dewi 2012 melakukan penelitian dengan judul Analisis Pengaruh ROA,
NPM, dan Size terhadap Praktik Perataan Laba. Analisis yang digunakan adalah regresi berganda. Hasil penelitian ini menunjukan ROA, NPM, DER,
dan Size bersama-sama berpengaruh terhadap perataan laba. Sedangkan secara individu NPM dan Size berpengaruh positif dan signifikan terhadap perataan
laba, sedangkan ROA dan DER berpengaruh negatif dan signifikan terhadap perataan laba.
4. Ratnasari 2012 Ratnasari 2012 melakukan penelitian dengan judul Analisis Faktor-faktor
yang Mempengaruhi Perataan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Tercatat di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2007-2010. Analisis dalam
penelitian ini menggunakan regresi logistik. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa profitabilitas, ukuran perusahaan dan leverage operation berpengaruhi
positif terhadap terjadinya praktik perataan laba. Sedangkan Debt to Equity Ratio berpengaruh negatif terhadap praktik perataan laba.
5. Andriani 2011 Andriani 2011 melakukan penelitian dengan judul Analisis Faktor-faktor
yang Mempengaruhi Perataan Laba pada Perusahaan Manufaktur dan Lembaga Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2005-2009. Metode
digunakan penelitian ini adalah regresi logistik. Hasil penelitian ini bahwa
Universitas Sumatera Utara
Profitabilitas dan Leverage Operation berpengaruh positif dan signifikan terhadap perataan laba, dan ukuran perusahaan dan Industri Tipe tberpengaruh
positif namun tidak signifikan terhadap praktik perataan laba, sedangkan Struktur Kepemilikan Publik berpengaruh negatif terhadap perataan laba.
6. Chi-Yih Yang, et al 2010 Chi-Yih Yang, et al 2010 melakukan penelitian dengan judul Ownership
Structue, Corporate Governance and Income Smoothing in China. Analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian ini
menunjukan Independent Directors in The Board berpengaruh positif
signifikan terhadap perataan laba. Ownweship Structure berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap perataan laba. Debt to Equity Ratio
berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap perataan laba. Firm Size berpengaruh negatif signifikan terhadap perataan laba.
7. Prabayanti dan Yasa 2010 Prabayanti dan Yasa 2010 melakukan penelitian dengan judul Perataan Laba
Income Smoothing dan Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhinya Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terbuka di Bursa Efek Indonesia. Analisis
yang digunakan adalah regresi logistik. Hasil penelitian ini menunjukan profitabilitas dan Financial leverage berpengaruh positif dan signifikan
terhadap perataan laba,sedangkan ukuran perusahaan, kepemilikan institusional dan kualitas audit berpengaruh negatif signifikan terhadap perataan laba.
8. Hejezi, et al. 2010
Universitas Sumatera Utara
Hejezi, et al. 2010 melakukan penelitian dengan judul The Impact of Earnings Quality and Income Smoothing on the Performance of Companies
Listed in Tehran Stock Exchange. Analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Earning Quality berpengaruh
positif terhadap perataan laba, sedangkan kinerja perusahaan dipengaruhi negatif oleh perataan laba.
Tabel 2.1 Ringkasan Penelitian Terdahulu
No. Peneliti
Judul Variabel
Metode Analisis
Hasil Penelitian 1.
Siregar 2016
Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Perataan Laba
pada Perusahaan
Pertambangan yang Terdaftar
di Bursa Efek Indonesia
2011-2014 Dependen:
Perataan Laba Independen:
1. Ukuran Perusahaan
2. ROA 3. NPM
4. Financial Leverage
DAR Regresi
Linear berganda
1. Ukuran perusahaan berpengaruh positif
terhadap terjadinya praktik perataan
laba
2. ROA berpengaruh positif terhadap
terjadinya praktik perataan laba
3. NPM berpengaruh positif terhadap
terjadinya praktik perataan laba
4. DAR berpengaruh negatif praktik
perataan laba 2.
Iskandar 2014
Pengaruh Faktor Finansial
Perusahaan Terhadap
Indeks Perataan Laba pada
Perusahaan Properti, Real
Estate, dan Konstruksi
Bangunan yang Terdaftar di
Bursa Efek Indonesia
Dependen: Perataan Laba
Independen:
1. Ukuran Perusahan
2. Net Profit Margin
3. Profitabilitas 4. Financial
Leverage Regersi
berganda 1. Ukuran perusahaan
berpengaruh negatif terhadap
praktik perataan laba
2. Net Profit Margin berpengaruh
negatif terhadap praktik perataan
3. Profitabilitas berpengaruh
negatif terhadap praktik perataan
laba.
4. Financial Leverage berpengaruh
negatif terhadap praktik perataan
laba.
Universitas Sumatera Utara
Lanjutan Tabel 2.1
No. Peneliti
Judul Variabel
Metode Analisis
Hasil Penelitian 3.
Dewi 2012
Analisis Pengaruh ROA,
NPM, DER dan SIZE terhadap
Praktik Perataan Laba
Dependen: Perataan Laba
Independen: 1. ROA
2. NPM 3. DER
4. Size Regersi
berganda 1. ROA berpengaruh
negatif terhadap perataan laba .
2. NPM berpengaruh positif dan
signifikan terhadap perataan laba.
3. DER berpengaruh negatif terhadap
perataan laba 4. Size berpengaruh
positif dan signifikan terhadap
perataan laba.
4. Ratnasari
2012 Analisis Faktor-
faktor yang Mempengaruhi
Perataan Laba pada
Perusahaan Manufaktur
yang Tercatat di Bursa Efek
Indonesia Periode Tahun
2007-2010 Dependen:
Perataan Laba Independen:
1. Debt to
Equity Ratio 2. Profitabilitas
3. Ukuran Perusahaan
4. Leverage Operation.
Regresi Logistik
1. Profitabilitas berpengaruh positif
dan signifikan terhadap terjadinya
praktik perataan laba.
2. Ukuran Perusahaan
berpengaruhi positf dan signifikan
terhadap terjadinya praktik perataan
laba.
3. Leverage operation berpengaruhi
positif terjadinya praktik perataan
laba.
4. Debt to Equity Ratio tidak
berpengaruh praktik perataan
laba.
Universitas Sumatera Utara
Lanjutan Tabel 2.1
No Peneliti
Judul Variabel
Metode Analisis
Hasil Penelitian 5.
Andriani 2011
Analisis Faktor- faktor yang
Mempengaruhi Perataan Laba
pada Perusahaan
Manufaktur dan Lembaga
Keuangan yang Terdaftar di
Bursa Efek Indonesia Tahun
2005-2009 Dependen:
Perataan Laba Independen:
1. Ukuran Perusahaan
2. Profitabilitas 3. Tipe
Industri, 4. Leverage
Operation, 5. Struktur
Kepemilikan Publik.
Regresi Logistik
1. Profitabilitas berpengaruh positif
signifikan terhadap perataan laba,
2. Leverage Operation berpengaruh positif
signifikan terhadap perataan laba.
3. Ukuran Perusahaan
berpengaruh negatif terhadap
perataan laba.
4. Tipe Industri berpengaruh
negatif terhadap perataan laba.
5. Struktur Kepemilikan Publik
berpengaruh negatif terhadap
perataan laba.
6. Chi-Yih
Yang, et all 2010
Ownership Structue,
Corporate Governance and
Income Smoothing in
China Dependen:
Perataan Laba Independen:
1. Independent Directors in
The Board 2. Ownership
Structure 3. Debt to
Equity 4. Firm Size
Analisis Linear
Bergand a
1. Independent Directors in The
Board berpengaruh positif signifikan
terhadap perataan laba.
2. Ownership Structure
berpengaruh positif namun tidak
signifikan terhadap perataan laba.
3. Debt to Equity Ratio berpengaruh
positif namun tidak signifikan terhadap
perataan laba.
4. Firm Size berpengaruh
negatif signifikan terhadap perataan
laba.
Universitas Sumatera Utara
Lanjutan Tabel 2.1
No. Peneliti
Judul Variabel
Metode Analisis
Hasil Penelitian 7.
Prabayanti dan
Yasa 2010
Perataan Laba Income
Smoothing dan Analisis Faktor-
faktor yang mempengaruhi
nya Studi pada Perusahaan
Manufaktur Terbukadi
Bursa
Efek Indonesia BEI.
Dependen: Perataan laba
Independen: 1.
Ukuran Perusahaan
2. Profitabilitas
3. Financial
Leverage 4.
Kepemilikan Institusional
5. Kualitas
Audit. Regresi
Logistik 1. Profitabilitas
berpengaruh positif signifikan
terhadap perataan laba
2. Financial leverage
berpengaruh positif signifikan
terhadap perataan laba
3. Ukuran perusahaan
berpengaruh negatif
signifikan terhadap
perataan laba.
4. Kepemilikan institusional
berpengaruh negatif
signifikan terhadap
perataan laba.
5. Kualitas audit berpengaruh
negatif terhadap
perataan laba.
8. Rezvan
Hejezi, et
al. 2010
The Impact of Earnings
Quality and
Income Smoothing
on the
Performance of Companies
Listed in Tehran Stock Exchange
Dependen: Perataan laba
Independen:
1. Earning Quality
2. Kinerja Regresi
Linier Berganda
1. Earning Quality berpengaruh
positif terhadap praktik
perataan laba.
2. Kinerja perusahaan
berpengaruh negatif pada
praktik perataan laba.
Universitas Sumatera Utara
2.9 Kerangka Konseptual 2.9.1 Pengaruh Return on Assets