Melayani pengguna untuk memperoleh bahan pustaka yang mereka perlukan, agar pengguna mengetahui apa yang ada di perpustakaan maupun kegiatan-kegiatan perpustakaan yang lain,
misalnya kegiatan promosi perpustakaan”. Pelayanan pengguna ini bertujuan mempertemukan pembaca dengan bahan pustaka
yang mereka minati. Perkembangan dari pelayanan perpustakaan banyak dipengaruhi oleh kemampuan perpustakaan tersebut dalam memberikan pelayanan dan kelengkapan koleksi
yang dimiliki, semakin lengkap koleksi yang dimiliki, semakin besar pula kemungkinan untuk dapat meningkatkan penggunaan koleksi.
2.5 Pengguna Perpustakaan Umum
Pengguna yang menjadi objek layanan adalah masyarakat pengguna perpustakaan. adapun kelompok tersebut,adalah yang sesuai dengan fungsi perpustakaan yang
bersangkutan, kecuali perpustakaan umum yang memang harus melayani pengguna dari semua lapisan masyarakat. Pengguna perpustakaan umum sangat beragam, hal ini sesuai
dengan fungsi perpustakaan umum yang melayani masyarakat mulai dari tingkat persiapan sekolah hingga Perguruan tinggi, peneliti dan umum. Hal ini sesuai dengan yang dinyatakan
dalam Panduan penyelenggaraan perpustakaan umum 1992,92 bahwa “mengingat fungsinya sebagai perpustakaan umum, maka penggunanya terdiri dari berjenis-jenis lapisan
masyarakat yang memiliki kebutuhan dan minat yang berbeda terhadap bahan pustaka yang diinginkan”.
Dengan keberagaman pengguna pada perpustakaan umum, maka dibutuhkan perbandingan dengan proporsional antara jumlah koleksi dan ruangan dengan jumlah
pengguna dalam memenuhi kebutuhan informasi.
2.6 Layanan Perpustakaan Umum
Layanan perpustakaan merupakan tugas yang amat penting dari semua kegiatan di perpustakaan. Pelayanan perpustakaan berarti kesibukan yang tiada ahkir kecuali pelayanan
perpustakaan dinyatakan tutup. Bahkan ketika perpustakaan ditutup, tugas pustakawan di bagian pelayanan tidak serta merta terbebas dari pekerjaan, pustakawan di bagian pelayanan
masih harus melakukan statistik perpustakaan, merapikan berkas peminjaman dan kartu terutama bagi perpustakaan yang belum menerapakan otomasi perpustakaan, melakukan
pengrakan Shelving dan lain-lain. Walaupun bagian pelayanan ini merupakan bagian yang secara langsung berhadapan dengan pemakai dan mungkin dianggap bagian yang paling
penting, namun setiap perpustakaan harus menyadari bahwa kelancaran layanan perpustakaan juga tergantung kepada unit-unit lain di perpustakaan. Pelayanan perpustakaan bukan satu-
satunya kegiatan perpustakaan namun merupakan satu rangkaian kegiatan yang saling berkaitan satu sama lain.
Menurut Sutarno 2006,90 “Pelayanan perpustakaan merupakan kegiatan yang memberikan layanan yang baik sebagaimana di kehendaki oleh pemakai dalam pemberian
informasi”. Sedangkan menurut Darmono 2001,134, “Layanan perpustakaan adalah
menawarkan semua bentuk koleksi yang dimiliki perpustakaan kepada pemakai yang akan datang ke perpustakaan dan meminta informasi yang dibutuhkan”.
Berdasarkan uraian di atas dapat dijelaskan bahwa layanan perpustakaan adalah segala bentuk aktivitas perpustakaan dalam memberikan jasa layanan kepada pengguna
perpustakaan, khususnya kepada anggota perpustakaannya, layanan perpustakaan juga merupakan tujuan ahkir semua kegiatn yang dilakukan oleh semua pengelola perpustakaan
yang diarahkan pada terciptanya suasana yang kondusif sehingga layanan perpustakaan dapat dilaksanakan dengan semaksimal dan seefisien mungkin.
2.7 Sistem Pelayanan Perpustakaan