45
IV METODE PENELITIAN
4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi  penelitian  tentang  risiko  harga  sayuran  di  Indonesia  mencakup komoditas kentang, kubis, dan tomat dilakukan di Pasar Induk Kramat Jati, yang
beralamat  di  Jalan  Raya  Bogor  km.  17,  Jakarta  Timur.  Pasar  Induk  Kramat  Jati merupakan  salah  satu  pusat  perdagangan  sayuran  terbesar  di  Indonesia  yang
biasanya digunakan sebagai barometer harga dalam pembentukan harga di pasar- pasar  lainnya  serta  sebagai  sumber  informasi  bagi  Kementrian  Pertanian  terkait
dengan harga sayuran dan buah. Kegiatan penelitian ini dilakukan pada bulan Mei hingga Juni 2011.
4.2 Jenis dan Sumber Data
Penelitian  ini  menggunakan  data  yang  terdiri  dari  data  primer  dan  sekunder baik  yang  bersifat  kuantitatif  maupun  kualitatif.  Data  primer  diperoleh  melalui
wawancara  dengan  petani  kentang  di  Pangalengan,  Bandung,  petani  tomat  dan kubis di Cisarua, Bogor, pedagang kentang, kubis, dan tomat, karyawan di Kantor
Unit  Pasar Besar  UPB  Pasar  Induk  Kramat Jati,  DKI  Jakarta  serta  Kementrian Pertanian.  Data  sekunder  diperoleh  dari  Kantor  Pasar  Induk  Kramat  Jati  Jakarta
berupa data time series harga harian rupiah per kilogram, pasokan harian satuan dalam ton kentang, kubis, dan tomat serta permintaan harian satuan dalam ton
khusus  untuk  komoditas  kentang  dari  bulan  Januari  2006  sampai  Februari  2011. Jumlah  data  historis  yang  digunakan  dalam  kurun  waktu  lima  tahun  untuk
penelitian  ini  adalah  sebanyak  1872  data.  Data  tersebut  dijadikan  input  untuk meramalkan  model  dan  mengukur  besarnya  tingkat  risiko  harga  kentang,  kubis
dan  tomat.  Untuk  informasi  pendukung  lainnya  diperoleh  dari  catatan  yang terdapat  di  berbagai  instansi  yang  terkait  dengan  masalah  penelitian  seperti
Kementrian  Pertanian,  Direktorat  Jendral  Hortikultura,  Perpustakaan  LSI, Perpustakaan  Fakultas  Ekonomi  dan  Manajemen,  Perpustakaan  Pusat  Analisis
Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian PSEKP, dan berbagai literatur seperti buku,  skripsi,  artikel-artikel  dari  internet,  majalah  pertanian,  jurnal,  dan
sebagainya.
46
4.3 Metode Pengolahan dan Analisis Data