Analisis Lingkungan Internal HASIL DAN PEMBAHASAN

44

VI. HASIL DAN PEMBAHASAN

6.1. Analisis Lingkungan Internal

Manager KJKS Berkah Madani Cimanggis, menganalisa kekuatan dan kelemahan mereka secara sederhana. Dalam menjalankan analisis internal ini diperlukan pengumpulan, informasi tentang operasi KJKS Berkah Madani Cimanggis. Secara umum faktor internal inilah yang akan menjadi tolak ukur keberhasilan pelaksanaan harian operasional KJKS Berkah Madani Cimanggis. Dari pengamatan dan analisis yang dilakukan diperoleh beberapa faktor yang mempengaruhi faktor internal KJKS Berkah Madani Cimanggis di bidang agribisnis diantaranya: 1. Manajemen Organsasi Fungsi dasar dari manajemen organisasi adalah menjalankan kegiatan perusahaan. Pada KJKS Berkah Madani Cimanggis menjalankan lima dasar aktifitas dasar manajemen, yaitu: perencanaan, pengorganisasian, pemberian motivasi, pengelolaan staf dan pengendalian. Dalam KJKS Berkah Madani Cimanggis perencanaan menjadi bagian paling penting. Perencanaan adalah suatu penghubung antara keadaan sekarang dengan masa depan yang meningkatkan kemungkinan tercapainya hasil yang diharapkan. Perencanaan merupakan 50 persen dari keberhasilan pada KJKS Berkah Madani Cimanggis, perencanaan penting dilakukan dalam rangka sebagai panduan dalam operasional koperasi dalam pencapaian target yang diinginkan. Dalam perencanaan dilakukan konsep pelaksanaan kegiatan, persiapan dalam menghadapi kesulitan dan melakukan suatu pekerjaan dengan lebih mudah dan terarah. Dalam KJKS Berkah Madani Cimanggis dilakukan perencanaan saat melakukan Rapat Anggota Tahunan RAT, di dalam RAT dibahas sasaran yang ingin dicapai koperasi, aturan kerja, karyawan, pengurus. Pencapaian sasaran yang ingin dicapai ditentukan atas kesepakatan seluruh anggota koperasi dan karyawan. Setidaknya diadakan rapat pengurus koperasi satu kali per bulan yang intinya melakukan evaluasi perbaikan kinerja karyawan koperasi. 45 Tujuan pengorganisasian adalah untuk mencapai usaha yang terkordinasi dalam hal ini lebih cenderung tentang bagaimana pembagian kerja dan tanggung jawab antara pekerjaan dan pelakunya. Tujuan pengorganisasian di KJKS Berkah Madani Cimanggis adalah pendistribusian pekerjaan dan sumberdaya serta kewenangan. Pada KJKS Berkah Madani Cimanggis telah melakukan pengorganisasian seperti pembagian kerja yang jelas, program kerja yang jelas dan SOP dan flow chart yang telah diterapkan Unit usaha dalam KJKS Berkah Madani Cimanggis lebih banyak melakukan pinjaman daripada simpanan. Sasaran utama yang diberikan pinjaman adalah golongan menengah ke bawah dan UMKM, mata pencaharian yang memberikan pinjaman dari pedagang, ibu rumah tangga, petani dan pegawai. Siklus pemberian pinjaman yang terjadi di KJKS Berkah Madani Cimanggis mulai dari permohonan, kelengkapan berkas, survey lokasi dan jaminan, analisa kelayakan dan penilaian jaminan, disetujui oleh komite pembiayaan, pencairan, monitoring angsuran dan pelunasan. Seluruh kegiatan ini sangat terkoordinasi antara pengelola dan karyawan, pengurus tidak terjun langsung ke nasabah karena memiliki pengelola yang bertanggung jawab penuh terhadap kegiatan koperasi sehari-hari. Dalam pengadaan aktivitas usaha pengelola sering dihadapi pada beberapa kasus seperti kredit macet, penunggakan yang tidak bisa diatasi, barang jaminan yang sudah berallih tangan. Namun cara penyelesaian yang diterapkan dengan jalur kekeluargaan, dan melakukan cara pencengahan dengan cara sering melakukan koordinasi dengan pengurus, 5C karakter, kapasitas, koleteral, kapital dan kondisi dan monitoring ketat. Kendala yang dihadapi pada unit usaha di KJKS Berkah Madani Cimanggis adalah kendala sumberdaya manusia dan kendala operasional. KJKS Berkah Madani Cimanggis menciptakan lingkungan kerja yang tertib, aman dan nyaman dengan cara menciptakan sistem kerja dan suasana kekeluargaan dalam setiap aktivitasnya, pemberian reward kepada karyawan dengan performa terbaik, kebersihan ruangan koperasi, perlengkapan fasilitas koperasi, pemberian motivasi formal dan informal yang dilakukan dari manajer kepada seluruh karyawan, menambah wawasan dengan mengikuti 46 beberapa training. Manajer adalah seorang yang memimpin dalam pengelolaan di KJKS Berkah Madani Cimanggis yang membangun hubungan baik dengan seluruh karyawan, berempati terhadap kebutuhan dan pemikiran karyawan, terbuka dalam menerima kritik dan saran membangun, memberikan contoh yang baik dan jujur serta adil dalam setiap tindakan dan perbuatan. Hal ini akan membentuk suatu ikatan kekeluargaan yang baik pada seluruh karyawan sehingga meningkatkan kinerja pekerjaan sehari-hari dan meningkatkan sense of responsibility dan sense of belonging satu sama lain. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan motivasi karyawan KJKS Berkah Madani Cimanggis antara lain seperti kegiatan olahraga badminton bersama atau kegiatan wisata seperti wisata keluarga ke Puncak, ataupun pelatihan karyawan seperti mendelegasikan karyawan ke seminar atau training-training. Frekuensi untuk melakukan kegiatan ini yaitu tentatif. Komponen utama motivasi di KJKS Berkah Madani Cimanggis adalah coaching dan komunikasi. Pembinaan komunikasi yang baik oleh koperasi akan memberikan suasana kerja yang kondusif. Fungsi manajemen sumberdaya manusia di KJKS Berkah Madani Cimanggis adalah mengelola sumberdaya manusia untuk mencapai visi, misi dan tujuan perusahaan. Fungsi dari manajemen pengelolaan sumberdaya manusia atau pengelolaan staf merupakan salah satu unsur penting yang harus dilakukan oleh sebuah lembaga atau perusahaan. Di KJKS Berkah Madani Cimanggis kegiatan utama manajemen pengelolan staf antara lain: perekrutan, wawancara, pengujian, penyeleksian, pelatihan dan pengembangan, pemindahan karyawan, penilaian kinerja dan reward and punishment, serta pemecatanputus kontrak. Aktifitas penelolaan staf berperan sangat penting dalam usaha implementasi strategi sehingga peranan manajer sangat dibutuhkan di dalam koperasi ini. KJKS Berkah Madani Cimanggis saat ini terdiri dari seorang manager, lima orang karyawan, tiga orang badan pengawas, tiga orang dewan pengawas syariah, lima orang badan pengurus dan seorang di bagian hubungan antar lembaga. 47 Dalam perekrutan dilakukan seleksi biasa lebih diutamakan adalah sikap jujur dan tingkat pendidikan. Dalam pengelolaan sumberdaya manusia KJKS Berkah Madani Cimanggis dilakukan beberapa pelatihan dari kantor koperasi seperti: pelatihan akuntansi, seminar, promosi pemasaran. Frekuensi pelatihan yang dilakukan yaitu 2-3 kali per tahun yang biasanya diadakan pihak internal dan eksternal koperasi oleh Kementerian Koperasi dan UKM. Kendala dalam manajemen sumberdaya manusia di KJKS Berkah Madani Cimanggis yaitu belum adanya sistem pengawasan yang intensif kepada karyawan, kurangnya sumberdaya manusia bahkan pengawas merangkap dewan pengawas syariah. Pengendalian mencakup seluruh kegiatan yang dijalankan untuk memastikan operasi aktual sesuai dengan perencanaan yang dilakukan oleh pengurus dan pengawas. Pengendalian di KJKS Berkah Madani Cimanggis mencakup evaluasi dan monitoring fungsi pengendalian adalah untuk mengetahui kinerja dan perkembangan koperasi. Perangkat organisasi KJKS Berkah Madani Cimanggis terdiri dari ketua pengurus, yang melakukan kontrol lapang 1-2 kali dalam sebulan, pengawas yang melakukan kontrol lapang 1-2 kali sebulan dan audit keuangan yang melakukan kontrol lapang satu kali dalam setahun. Kendala dalam fungsi pengendalian adalah keterbatasan sumberdaya yang mana pengurus mempercayakan sepenuhnya kepada manajer untuk melakukan pengelolaan koperasi, sehingga pengelola yang memiliki keterbatasan kapasistas juga merasa kurang dikontrol oleh pengurus, pengelola merasa pengurus kurang membantu pengelola. Audit keuangan yang dilakukan secara berkala sekurang-kurannya adalah tiga kali dalam setahun, namun pada kenyataannya audit keuangan dilakukan hanya sekali dalam setahun pada akhir tahun tutup buku. 2. Aspek Produk Analisis yang dilakukan terhadap produk yang dihasilkan oleh KJKS Berkah Madani Cimanggis adalah produk unggulan yang ditawarkan kepada konsumen berupa jasa simpan pinjam uang. KJKS Berkah Madani Cimanggis melayani pinjaman bagi anggota dan calon anggota yang memiliki status pegawai, dan masyarakat umum lainnya yang memiliki usaha produktif. 48 Tujuan pinjaman ini diarahkan oleh KJKS Berkah Madani Cimanggis untuk usaha yang produktif, menambah modal unit usaha dan tidak menggunakan untuk keperluan sehari-hari atau konsumtif, hal ini akan menyulitkan peminjam apabila tidak menempatkan uang hasil pinjaman koperasi untuk hal produktif dan untuk meminimalisi terjadinya kredit macet. Pelayanan ini tidak terbatas dilakukan mengingat posisi koperasi adalah berkembang dan masih membutuhkan promosi dan kemudahan pelayanan dalam menarik anggota koperasi untuk dijadikan anggota maupun nasabah yang meminjam. Produk unggulan yang ditawarkan KJKS Berkah Madani Cimanggis kepada konsumen berupa jasa simpan pinjam uang Tabel 12, jasa pelayanan zakat, infaq dan shodakoh. Pinjaman yang di berikan minimal Rp 500.000,00 dan maksimal Rp 100.000.000,00. Keunggulan produk yang diberikan pihak KJKS Berkah Madani Cimanggis kepada peminjam adalah proses prosedur yang tidak berbelit-belit Gambar 6 dan layanan penagih yang menjemput langsung ke nasabah, sistem bagi hasil yang adil, bebas dari riba serta proses penagihan yang masih bersifat kekeluargaan, hal ini lah yang menyebabkan para nasabah melakukan pinjaman ke koperasi dan setelah pelunasan pun masih dilakukan peminjaman kembali. Kelemahan produk KJKS Berkah Madani Cimanggis adalah produk yang tersedia belum menarik, bagi hasil yang tinggi untuk KJKS Berkah Madani Cimanggis, belum adanya sanksi yang tegas kepada para nasabah yang melakukan pelanggaran atau telat dalam membayar dan juga jumlah pinjaman yang terbatas. Namun KJKS Berkah Madani Cimanggis sudah berupaya untuk memperbaiki kelemahan produk dengan cara mencari sumber permodalan lebih ke instansi bank dan bantuan pemerintah. Nasabah merasakan manfaat dengan adanya KJKS Berkah Madani Cimanggis ini, nasabah yang menggunakan uang pinjaman dengan tujuan yang tepat bisa berkembang begitu juga dengan sebaliknya, ada juga nasabah menyalahgunakan uang ini untuk kerperluan lain. Sejauh ini belum ada masalah yang rumit terkait dengan pembayaran nasabah ke koperasi 49 mengingat konsumen koperasi adalah nasabah sekitar lingkungan koperasi yang masih menjunjung tinggi nilai-nilai menghargai dan kekeluargaan. Tabel 12. Info Nisbah Simpanan Bulan Mei 2011 KJKS Berkah Madani Cimanggis Jenis Produk Nisbah Bagi Hasil Equivalen Rate persen Nasabah KJKS Simpanan Berkah Hasil 35 65 7.10 Berkah Amanah 35 65 7.10 Berkah Siswa 35 65 7.10 Berkah Talbiyah 35 65 7.10 Berkah Qurban 20 80 4.06 Berkah Fitri 20 80 4.05 Berkah Walimaha 20 80 Investasi Berjangka Berkah Investasi 1 bulan 38 62 7.71 Berkah Investasi 3 bulan 40 60 8.12 Berkah Investasi 6 bulan 47 53 9.54 Berkah Investasi 12 bulan 52 48 10.55 Sumber: KJKS Berkah Madani Cimanggis Saat ini anggota KJKS Berkah Madani Cimanggis berjumlah kurang lebih 32 orang dan calon anggota mencapai kurang lebih 400 orang. Perkembangan unit simpan pinjam cukup mengembirakan sehingga KJKS Berkah Madani Cimanggis akan fokus di bidang ini dan akan terus meningkatkan kualitas produk dan pelayanan kepada anggota dan calon anggota. 3. Aspek Promosi KJKS Berkah Madani Cimanggis menggunakan media cetak sebagai promosi, melalui leaflet, spanduk, brosur, kalender yang dibagikan serta turun langsung menawarkan ke lapang kepada calon nasabah. Kegiatan promosi yang telah KJKS Berkah Madani Cimanggis lakukan antara lain kehumasan, promosi, penjualan perorangan, promosi langsung ke konsumen dari mulut ke mulut, promosi tidak langsung waktu melakukan penagihan ke lapang, komunikasi yang baik antara nasabah dan kolektor merupakan penjagaan citra koperasi sebagai usaha yang bersifat kekeluargaan. Unit simpan pinjam ini merupakan produk unggulan dari KJKS Berkah Madani Cimanggis, saat sekarang kegiatan promosi yang dilakukan tidak hanya menggunakan media cetak saja, tetapi ada melalui handphone dan internet. Dengan menggunakan media elektronik ini akan lebih efektif dan 50 efisien dalam mempromosikan KJKS Berkah Madani Cimanggis ke khalayak ramai. Gambar 10 . Siklus Pembiayaan Nasabah KJKS Berkah Madani Sumber: KJKS Berkah Madani Cimanggis 4. Aspek Tempat Letak kantor sangat mempengaruhi kemajuan kinerja KJKS Berkah Madani Cimanggis, tempat unit usaha simpan pinjam sebaiknya memenuhi beberapa kriteria yang dapat menjadi faktor pendukung kemajuan koperasi. Kegiatan usaha ini dilaksanakan di jalan Gas Alam Pertamina No. 30, Cisalak Pasar, Cimanggis-Depok. Lokasi KJKS Berkah Madani Cimanggis berada di dekat jalan Raya Bogor yang merupakan faktor keunggulan koperasi, selain mudah dicapai dengan kendaraan apapun serta dekat dengan pasar Cisalak yang merupakan tempat pemasaran UMKM di daerah Cimanggis dan sekitarnya. Monitoring dan Pembinaan Point 4 1. Collection nasabah s.d lunas 2. Nasabah yang telat pembayarannya s.d 3 hari ada denda operasional Rp 6.000 per hari terhitung mulai hari ke-3 keterlambatan. 3. Nasabah telat bayar 4 s.d 6 kali pembayaran kirim skim SPKT, 7 s.d 10 kali keterlambatan SP1, 11 s.d 13 kali keterlambatan SP2, dst 4. Coordinator wajib monitoring AO per hari Aplikasi Masuk Point 1 1. Isi formulir pembiayaan dan formulir tabungan 2. Fotocopy KTP suamiistri 3. Fotocopy KK dan surat nikah 4. Data jaminan copy BPKB, dll 5. Data keuangan nasabah Analisa Pembiayaan Point 2 1. Buat analisa marketing dan dokumen pendukung 2. Chek lagi kelengkapan administrasi dan koleteral nasabah PencairanPoint 3 1. Sudah lengkap persyaratannya 2. Sudah di ACC Koordinator, Administrasi dan Manajer 3. Hadir suami dan istri calon nasabah 4. Calon nasabah membawa administrasi sendiri. Point 5 Nasabah melunasi pembiayaan dan ambil jaminan. Siklus pembiayaan selesai. Kembali prospek nasabah yang riwayatnya minimal kurang lancar untuk bisa diproses kembali Penting dan hati-hati AO dan coordinator survey ke calon nasabah. 5C harus diperhatikan benar karakter, kapasitas,koleteral, capital dan colectibility Teliti dan hati-hati. AO agent officer berhak ACC Koordinator. Coordinator harus cek benar alamat calon nasabah, fisik dan data jaminan. 51 Kebanyakan nasabah KJKS Berkah Madani Cimanggis bertempat tinggal di daerah Cimanggis-Depok sehingga nasabah lebih dekat dengan KJKS Berkah Madani Cimanggis. Tenaga kerja yang bekerja di KJKS Berkah Madani Cimanggis juga bertempat tinggal di sekitar wilayah KJKS Berkah Madani Cimanggis sehingga lokasi koperasi dekat dengan tenaga kerja. Bangunan gedung tersedia, layout juga efisien, mengkombinasikan mesin- mesin yang digunakan oleh perusahaan seperti komputer, mesin hitung, scanner, televisi untuk nasabah dan perabotan operasional koperasi seperti kursi karyawan, meja manajer, kursi pengunjung dan lain-lain. Lokasi-lokasi yang menguntungkan ini menjadikan koperasi cepat dalam perkembangannya. 5. Aspek Pelanggan Pada KJKS Berkah Madani Cimanggis, yang menjadi pelanggan adalah orang-orang yang melakukan pinjaman yang dikenal dengan istilah nasabah koperasi. Analisis terhadap pelanggan atau nasabah KJKS Berkah Madani Cimanggis menghasilkan informasi bahwa kebutuhan nasabah dengan keberadaan koperasi ini sangat besar, nasabah mengharapkan adanya lembaga yang tidak sulit dalam pengajuan dan pencairan dana pinjaman, bisa melakukan pinjaman dalam jumlah yang kecil, bisa melakukan pinjaman dalam jumlah yang besar, pembayaran tidak merepotkan, kemudahan dalam pemberian jaminan berupa BPKB. Adanya program pemotongan pinjaman apabila melakukan pembayaran di awal atau tepat waktu serta adanya pembinaan dan pelatihan nasabah, merupakan program daya tarik yang pernah KJKS Berkah Madani Cimanggis lakukan. Kendala yang dihadapi dalam melakukan analisis pelanggan yaitu KJKS Berkah Madani Cimanggis memiliki informasi pelanggan yang tidak akurat dan karakter yang kurang baik pada nasabah. 6. Keuangan Analisis rasio keuangan adalah metode yang paling luas digunakan untuk menentukan kekuatan dan kelemahan suatu organisasi dalam area investasi, pembiayaan dan deviden. Oleh karena itu area fungsional bisnis terkait sangat erat dengan rasio keuangan. Rasio keuangan KJKS Berkah Madani Cimanggis Tabel 13 menandakan kekuatan atau kelemahan di dalam aktivitas 52 manajemen, pemasaran, produksi, penelitian dan pengembangan, serta sistem informasi manajemen. Return on Assets ROA digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen koperasi dalam memperoleh keuntungan laba sebelum pajak yang dihasilkan dari rata-rata total aset koperasi yang bersangkutan. Semakin besar ROA, semakin besar keuntungan yang dicapai koperasi sehingga kemungkinan suatu koperasi dalam kondisi bermasalah semakin kecil. Tabel 13. Rasio Keuangan KJKS Berkah Madani Cimanggis Rasio 2010 2009 2008 2007 2006 persen CAR 2.55 2.43 9.01 8.37 13.06 ROAA 4.42 5.24 0.52 1.57 3.79 ROAE 41.29 65.86 9.43 18.37 29.43 BOPO 86.82 86.03 97.43 93.70 129.74 LDR 72.05 83.96 57.35 55.99 96.74 CASH RATIO 56.37 29.08 54.89 40.86 8.58 NPF 18.13 24.60 25.29 13.17 3.69 Sumber: Laporan Kinerja KJKS Berkah Madani Cimanggis 2010 Laba sebelum pajak adalah laba bersih dari rata volume usaha atau aktiva. Sedangkan rata-rata total aset adalah rata-rata volume usaha atau aktiva. Rasio ini dirumuskan sebagai berikut SE BI No.330DPNP tgl 14 Desember 2001: ROA = Laba Sebelum Pajak X 100 Rata-rata Total Aset Besarnya rasio ROA disebut sehat jika sudah memenuhi standar ketentuan yang diatur oleh BI sebesar 1,215 persen. ROA terbesar dan sudah sesuai dengan ketentuan BI dimiliki KJKS Berkah Madani Cimanggis pada tahun 2009 dan 2010, sedangkan pada tahun 2006-2008 masih memiliki ROA rendah yang belum sesuai dengan ketentuan BI. Rata-rata tahunan ROA KJKS Berkah Madani Cimanggis adalah 1,592. Jika ROA koperasi dibawah standar maka koperasi dikatagorikan tidak sehat. ROA rendah menyebabkan investor akan mempertimbangkan kembali untuk berinvestasi di koperasi tersebut. CAR Capital Adequancy Ratio adalah rasio yang memperlihatkan seberapa besar jumlah seluruh aktiva koperasi yang mengandung unsur risiko kredit, penyertaan, surat berharga, tagihan pada bank lain yang ikut dibiayai 53 dari modal sendiri di samping memperoleh dana-dana dari sumber-sumber di luar koperasi. Rasio ini dapat dirumuskan sebagai berikut: CAR = Modal Koperasi X 100 Total ATMR Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum KPMM dihitung berdasarkan Peraturan Pemerintah No.512PBI2003 Tanggal 17 Juli 2003 diwajibkan mempunyai KPMM 8 persen. Jika mempunyai KPMM atau CAR 8 persen maka koperasi tersebut tidak sehat. Semenjak periode 2006 hingga 2008 CAR KJKS Berkah Madani Cimanggis masih tinggi berturut-turut yaitu 13,06 persen, 8,37 persen dan 9,01 persen. Namun pada tahun 2009 dan tahun 2010 ada perbaikan menjadi 2,43 persen dan 2.55 persen. Secara keseluruhan rata-rata CAR dan pertumbuhannya KJKS Berkah Madani Cimanggis selama lima tahun yaitu 7,084 persen walaupun mengalami fluktuasi kenaikan dan penurunan. Biaya Operasional Terhadap Pendapatan Operasional BOPO. Rasio ini sering disebut rasio efisiensi digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen koperasi dalam mengendalikan biaya operasional terhadap pendapatan operasional. Semakin kecil rasio ini berarti semakin efisien biaya operasional yang dikeluarkan koperasi yang bersangkutan sehingga kemungkinan suatu koperasi dalam kondisi bermasalah semakin kecil. Biaya operasional dihitung berdasarkan penjumlahan dari total beban operasional. Pendapatan operasional adalah penjumlahan dari total pendapatan operasional. Rasio ini dirumuskan sebagai berikut SE BI No.330DPNP tgl 14 Desember 2001: BOPO = Biaya Operasional X 100 Pendapatan Operasional Koperasi yang sehat harus memiliki BOPO80 persen. Artinya jika sebuah koperasi memiliki BOPO lebih dari ketentuan yang berlaku maka koperasi tersebut kategori tidak sehat dan tidak efisien. Sejak tahun 2006 hingga tahun 2010 BOPO KJKS Berkah Madani Cimanggis selalu diatas 80 persen. Dalam kurun waktu lima tahun, rata-rata masih memiliki BOPO yang tinggi yaitu 98,74 persen artinya koperasi ini belum memenuhi standar yang 54 ditetapkan. Hal ini berarti koperasi masih kurang efisien. Sedangkan pertumbuhan BOPO cenderung berfluktuasi kenaikan dan penurunan. Namun masih lebih tinggi nilainya dibandingkan yang telah ditetapkan. Loan to Deposit Ratio LDR. Rasio ini digunakan untuk menilai likuiditas suatu koperasi dengan membagi jumlah kredit yang diberikan oleh koperasi terhadap dana pihak ketiga. Semakin tinggi rasio ini, semakin rendah kemampuan likuiditas koperasi yang bersangkutan sehingga kemungkinan suatu koperasi dalam kondisi bermasalah akan semakin besar. Rasio ini dapat dirumuskan sebagai berikut SE BI No.330DPNP tgl 14 Desember 2001: LDR = Total Kredit X 100 Total Dana Pihak Ketiga Sesuai dengan Surat Edaran Bank Indonesia No. 330DPNP tgl 14 Desember 2001 bahwa LDR dikatakan sehat jika memiliki LDR 85 persen- 110 persen. Secara keseluruhan dari rata-rata LDR KJKS Berkah Madani Cimanggis dalam periode pengamatan 2006-2010 sudah memenuhi standar ketentuan yang ditetapkan BI selain tahun 2006 yaitu 73,218 persen dan pertumbuhannya selama periode pengamatan mengalami fluktuasi kenaikan dan penurunan. Return On Equity ROE. Rasio ini merupakan perbandingan antara laba bersih setelah pajak dengan modal sendiri. Rasio ini menunjukkan produktivitas dari dana-dana pemilik perusahanan dalam perusahaannya sendiri. Standar yang baik adalah 15 persen. Sementara KJKS Berkah Madani Cimanggis pada tahun 2010 menunjukkan angka 41,29 persen. Hal ini sudah cukup baik, dengan rata-rata periode 2006-2010 yaitu 21,104 persen dan masih mengalami pertumbuhan ROE yang berfluktuasi kenaikan dan penurunan. ROE = SHU X 100 Modal Sendiri Cash Ratio 56,37 persen menunjukkan bahwa kas di KJKS Berkah Madani Cimanggis masih besar dan belum tersalurkan semua. Dengan NPF 18,13 persen. 7. Penelitian dan Pengembangan 55 Tidak ada divisi khusus yang dilakukan oleh KJKS Berkah Madani Cimanggis dalam pengadaan penelitian dan pengembangan. Fungsi tersebut dilakukan olah pengurus dan pengawas sendiri. Kendalanya karena keterbatasan sumberdaya manusia yang akan meneliti pengembangan koperasi dan juga biaya yang mahal. Jenis riset yang pernah KJKS Berkah Madani Cimanggis lakukan hanya sebatas riset nasabah sebelum melakukan kredit. Dengan demikian KJKS Berkah Madani Cimanggis membutuhkan pihak luar yang meneliti koperasi seperti mahasiswa yang ingin menyelesaikan tugas tingkat akhirnya atau mahasiswa yang ingin magang atau KKN kuliah kerja nyata terutama dibidang koperasi syariah, sehingga dengan adanya pihak luar tersebut bisa membantu koperasi sekurang-kurangnya melihat dari sisi internal dan eksternal koperasi secara transparan dan nyata dan dapat menjadikan tambahan informasi buat KJKS Berkah Madani Cimanggis. 8. Sistem Informasi Manajemen Sistem Informasi Manajemen merupakan sistem pengolahan data informasi dari KJKS Berkah Madani Cimanggis mulai dari pengumpulan data sampai dengan pengambilan keputusan yang selanjutnya dilaksanakan oleh seluruh pengurus dan anggota KJKS Berkah Madani Cimanggis. KJKS Berkah Madani Cimanggis telah menggunakan komputer dalam penyelenggaraan administrasi organisasi yang meliputi database, pembukuan dan akutansi keuangan KJKS Berkah Madani Cimanggis agar diperoleh hasil pemeriksaan yang lebih akurat dan detail. Dengan menggunakan sistem informasi manajemen melalui komputer akan dapat memperkecil kesalahan dalam menghitung administrasi keuangan KJKS Berkah Madani Cimanggis dan mempermudah anggota untuk memperoleh data yang dibutuhkan. Dalam mengevaluasi kegiatan usaha dan keuangan KJKS Berkah Madani Cimanggis, setiap bulan diadakan rapat koordinasi pengelola, pengawas dan pengurus. Administrasi organisasi keuangan dan usaha akan diperiksa oleh Badan Pengawas KJKS Berkah Madani Cimanggis. Hasil evaluasi kemudian dilaporkan kepada anggota dalam rapat anggota. 56 Untuk informasi dari dalam biasanya berasal dari anggota, pengelola, pengawas atau pengurus. Informasi dari anggota sangat diperlukan karena merupakan bentuk kepedulian anggota terhadap kehidupan koperasi. Informasi yang berasal dari dalam koperasi biasanya akan disampaikan dalam rapat anggota, misalnya apabila ada masalah pada anggota yang mengalami kredit macet maka akan dibahas bersama. Informasi yang sifatnya tidak atau sedikit mempengaruhi bidang usaha biasanya hanya disampaikan melalui penempelan publikasi. Informasi manajemen diperoleh dari komunikasi antara anggota, pengelola atau pengurus dengan pihak-pihak yang terkait baik dari dalam maupun luar koperasi seperti pemerintah, lembaga keuangan lain dan lain-lain. Informasi dari luar, biasanya KJKS Berkah Madani Cimanggis mendapatkan informasi melalui telepon, mesin fax, internet surat dan tradisional tatap muka. Informasi ini bisa berupa perubahan pasar, konsumen, perubahan dan kebijakan koperasi serta informasi lain yang berhubungan dengan usaha KJKS Berkah Madani Cimanggis. Sistem Informasi Manajemen KJKS Berkah Madani Cimanggis telah menggunakan peralatan yang modern seperti komputer, mesin hitung, telepon, mesin fax, internet selain juga masih menggunakan cara tradisional yaitu tatap muka. Informasi tersebut akan sangat mempengaruhi kegiatan usaha yang dilakukan koperasi dalam rangka mengembangkan usahanya, juga untuk menentukan langkah kebijakan dalam perencanaan dan pengembangan koperasi agar lebih optimal meningkatkan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya. Meskipun Sistem Informasi Manajemen KJKS Berkah Madani Cimanggis telah berjalan dengan baik tetapi masih ada kekurangannya, yaitu masih terbatas akses ke informasi sehingga masih belum cukup dalam memperoleh informasi yang cepat berubah-ubah. Dalam penyampaian informasi kepada anggota biasanya disampaikan kepada anggota dalam rapat anggota, padahal belum tentu semua anggota hadir dalam rapat anggota sehingga ada kemungkinan anggota tidak memperoleh informasi yang ada. Kelebihan KJKS Berkah Madani Cimanggis adalah adanya sistem komputerisasi dalam pengelolaan administrasi dan pembukuan. Hal ini akan 57 memperkecil kesalahan perhitungan dan mempermudah anggota memperoleh data, juga mempercepat proses pengelolaan administrasi dan pembukuan.

6.2. Analisis Lingkungan Eksternal