46
D. Kerangka Pemikiran
Kerangka  pemikiran  merupakan  model konseptual  tentang
bagaimana  landasan  teori  yang  telah  dijabarkan  berhubungan  secara  logis dengan  berbagai  faktor  yang  diidentifikasi  sebagai  masalah  yang  penting
Sekaran, 2006:135. Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  pengaruh  yang  terjadi
antara variabel Total Quality Management dan disiplin kerja terhadap kualitas pelayanan.
Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran
Kualitas Pelayanan Y
Total Quality Management
X
1
Disiplin Kerja X
2
H3 H1
H2
47
E. Hipotesis
Hipotesis  dapat  didefinisikan  sebagai  hubungan  yang diperkirakan secara logis di antara dua atau lebih variable yang diungkapkan
dalam  bentuk  pernyataan  yang  dapat  diuji.  Dengan  menguji  hipotesis  dan menegaskan  perkiraan  hubungan,  diharapkan  bahwa  solusi  dapat  ditemukan
untuk  mengatasi  masalah  yang  dihadapi  Sekaran,  2009:  135. Berdasarkan kerangka pemikiran diatas, maka hipótesis sebagai berikut:
a. Pengaruh variabel TQM terhadap kualitas pelayanan. H  : Tidak terdapat pengaruh antara TQM terhadap kualitas pelayanan.
H   :  Terdapat  pengaruh  antara  variabel  TQM  terhadap  kualitas pelayanan.
b. Pengaruh variabel disiplin kerja terhadap kualitas pelayanan H   :  Tidak  terdapat  pengaruh  antara  variabel  disiplin  kerja terhadap
kualitas pelayanan. H   :  Terdapat  pengaruh antara  variabel  disiplin  kerja terhadap  kualitas
pelayanan. c. Pengaruh  variabel  TQM dan  disiplin  kerja  terhadap  kualitas  pelayanan
secara bersama-sama. H   :  Tidak  terdapat  pengaruh  antara  variabel  TQM dan  disiplin  kerja
terhadap kualitas pelayanan secara bersama-sama. H  : Terdapat pengaruh antara variabel TQM dan disiplin kerja terhadap
kualitas pelayanan secara bersama-sama.
48
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian
Dalam    melaksanakan  penelitian  penulis  memerlukan  data-data  untuk melengkapi  dalam  penulisan  skripsi  ini.  Data-data  tersebut  bertujuan  untuk
mendukung dan memperkuat teori-teori yang ada untuk diaplikasikan. Penulis melakukan  riset pada  Klinik  RB  Fakhira 24  Jam. Alasan  penulis  mengambil
objek  di  klinik  Fakhira  karena  berdasarkan  fenomena  yang  telah  dijelaskan penulis  di  latarbelakang,  klinik  fakhira dapat  mendukung  fenomena  tersebut
serta  dikarenakan  Klinik  Fakhira  merupakan  Klinik  yang unggul  di  kawasan Jakarta  Selatan  khususnya  Manggarai. Objek  penelitian  ini  adalah  karyawan
Klinik Fakhira yang berjumlah 36 orang.
B. Metode Penentuan Sampel 1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang  mempunyai kualitas  dan  karakteristik  tertentu  yang  ditetapkan  oleh
peneliti  untuk  dipelajari  dan  kemudian  ditarik  kesimpulannya  Sugiyono, 2011:80. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai Klinik RB
Fakhira  dan  Umum. Populasi  pada  penelitian  ini  adalah  karyawan  Klinik Fakhira jl.Sawahlunto yang berjumlah 36 orang.
2. Sampel
Sampel  adalah  bagian  dari  jumlah  dan  karakteristik  yang  dimiliki oleh  populasi  tersebut  Sugiyono,  2011:  81. Menurut  Sugiyono
49 2011:122 istilah lain dari sampel jenuh ialah sensus. Sensus ialah teknik
penentuan sample bila semua anggota populasi digunakan sebagai sample. Hal  ini  sering  dilakukan  bila  jumlah  populasi  relative  lebih  kecil  kurang
dari 30 orang.
C. Metode Pengumpulan Data