2. Library Research Metode pengumpulan data dengan cara mempelajari dan
memahami buku-buku yang berhubungan dengan manajemen keuangan, risiko pembiayaan bank syariah, FDR dan profitabilitas bank syariah.
Selain itu penelitian kepustakaan dapat berasal dari jurnal dan hasil penelitian yang diperoleh dari berbagai sumber yang berhubungan atau
mendukung penelitian ini.
D. Variabel Oprasional 1. Profitabilitas ROA
Profitabilitas ROA merupakan variabel terikat dalam penelitian ini. Return On Assets ROA adalah indikator yang digunakan untuk
mengukur tingkat profitabilitas atau kinerja suatu lembaga khususnya Lembaga
Keuangan dalam
menghasilkan keuntungan
dengan memanfaatkan aktiva yang dimilikinya. Profitabilitas ROA yang tinggi
dapat menunjukkan kinerja keuangan bank yang baik. Sebaliknya jika profitabilitas yang dicapai rendah, mengindikasi kurang maksimalnya
kinerja keuangan manajemen dalam menghasilkan laba.
Tabel 3.1
Rata-Rata ROA ROA
Data Triwulan
BPRS BANDUNG
AMANAH RABBANIAH
BPRS TANGERANG
BERKAH RAMADAHAN
BPRS HIK TANGERANG
Mar-12 2,55
1,78 4,80
Jun-12 2,75
0,60 4,20
Sep-12 3,30
1,20 4,30
Des-12 3,14
1,89 4,40
Mar-13 2,98
0,70 4,30
Jun-13 3,12
1,31 4,30
Sep-13 3,41
1,5 4,40
Des-13 4,07
1,94 4,30
Mar-14 3,40
0,33 4,30
Jun-14 3,41
0,57 4,00
Sep-14 2,95
1,23 3,80
Des-14 4,11
1,85 3,70
Mar-15 4,32
0,63 4,80
Jun-15 4,62
0,92 3,50
Sep-15 4,95
1,21 3,50
Des-15 4,11
1,91 3,00
Rata-rata 3,57
1,22 4,10
ROA yang dihasilkan BPRS Amanah Rabbaniah Bandung dari Maret 2012 hingga Desember 2015 mengalami kenaikan yang fluktuatif.
Sedangkan ROA pada BPRS HIK Tangerang dari Maret 2012 hingga Desember 2015 terjadi penurunan. Dan pada BPRS Tangerang Berkah
Ramadahan dari Maret 2012 hingga Desember 2015 ROA terlihat stabil berkisar antara 0 sampai dengan 1.
Berdasarkan Tabel 3.1 rata-rata ROA yang paling besar terdapat di
BPRS HIK Tangerang sebesar 4,10. Diposisi kedua adalah BPRS Amanah Rabbaniah yang memiliki rata-rata ROA 3,57. Dan yang
terkecil adalah BPRS Tangerang Berkah Ramadahan sebesar 1,22. Sebagaimana kita ketahui bahwa kriteria penilaian peringkat Rasio Return
On Assets ROA yang sangat baik adalah ROA1,5 sedangkan batas ROA yang wajar berkisar
0,5ROA≤1,25. Sehingga dapat disimpulkan ROA yang sangat baik terdapat di BPRS HIK Tangerang dan
BPRS Amanah Rabbaniah, Sedangkan ROA yang cukup baik pada BPRS Tangerang Berkah Ramadahan yang hanya sebesar 1,22, ini
mengindikasi bahwa kinerja keuangan bank di BPRS tersebut sudah cukup baik.
2. Risiko Pembiayaan Murabahah NPF Murabahah
Risiko pembiayaan murabahah dengan menggunakan rasio NPF murabahah merupakan variabel bebas dalam penelitian ini. Risiko
pembiayaan murabahah adalah terlambatnya pembayaran oleh pihak ketiga, sedangkan pihak bank tidak dapat menuntut kompensasi apapun
atas keterlambatan pembayaran. Risiko pembiayaan murabahah NPF murabahah yang besar dapat berpengaruh pada kemungkinan terjadinya
penurunan besarnya keuntungan atau pendapatan yang diperoleh bank.