Sinopsis Buku Shalawat Untuk Jiwa.

mencintai junjungan kita, serta mencetak generasi-genarasi muda yang beriman dan mencintai Rasulnya. Shalawat pada saat ini menjadi suatu metode ibadah dan pendekatan yang semakin dilupakan oleh masyarakat dan generasi muda pada saat ini, sehingga semakin jarang orang yang mengamalkan tentang shalawat kepada Nabi. Padahal kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW ditandai dengan cara kita sebagai manusia dan umatnya untuk selalu bershalawat kepada Nabi kita. Kedepannya dengan selalu bershalawat kepada Rasul kita, semoga kita dapat menjadi umat yang senantiasa mencintai Rasulullah Muhammad SAW dan selalu beribadah kepada Allah tanpa meninggalkan segala amal baik dan meninggalkan segala larangannya, dengan menggalakkan gerakan dari komunitas Sahabat Shalawat, “Shalawat Untuk Jiwa”.

C. Temuan Analisis dan Pembahasan

Pada bab sebelumnya peneliti telah memaparkan hasil komposit realibilitas pada kategori pesan dakwah yang terdapat dalam buku shalawat untuk jiwa dan hasil dari perhitungan tersebut menunjukan bahwa coding sheet yang dibuat telah reliable sebagai alat ukur dalam penelitian. Kategori pesan dakwah yang terdapat dalam penelitian ini adalah, pesan dakwah Aqidah, Syariah dan Akhlak. Dari masing-masing kategori tersebut terdapat sub kategori yaitu dalam pesan Aqidah terdapat Iman kepada Allah, Iman Kepada Malaikat, Iman Kepada Kitab Allah, Iman Kepada Rasulullah, Iman Kepada Hari Akhir dan Iman Kepada Qadha dan Qadr. Sub kategori dalam pesan Syariah adalah Ibadah dan Muamalah. Dan sub kategori dalam pesan Akhlak adalah Akhlak Mahmudah dan Akhlak Mazmumah. Setelah melakukan uji reliabilitas kepada 3 juri, selanjutnya peneliti akan menampilkan kalimat-kalimat yang mengandung pesan dakwah yang kemudian dihitung untuk mencari jumlah frekuensi sehingga dapat ditarik kesimpulan kecenderungan isi pesan dakwah dalam buku Shalawat Untuk Jiwa. Berikut ini adalah tabel yang mengandung rincian kategori pesan dakwah: Tabel 7 Rincian Kategori Pesan Kecerdasan Intelektual No Halaman Kalimat Kategori Pesan 1. 06 Cerita- cerita shalawat bukan hanya saya cari, tetapi seperti juga semakin mencari saya. Ketika saya mendekati shalawat, shalawat ini juga semakin mendekat pada saya, bahkan seperti mengepung saya. Ada saatnya ketika saya mempelajari sesuatu yang tidak ada hubungannya dengan shalawat, malah membawa saya jauh lebih jelas tentang shalawat. Kecerdasan Intelektual 2. 06 Shalawat adalah sebuah getaran. Shalawat adalah sebuah melodi yang ketika anda benar-benar menghadirkannya dalam benak, sebuah orkestra semesta Kecerdasan Intelektual menyanyikan lagu agung bersama jutaan malaikat. 3. 08 Dalam perjalanan sebagai psikologi yang banyak berhubungan dengan pengembangan diri, saya mengamati, shalawat memiliki daya ubah yang luar biasa pada diri seseorang. Shalawat mengubah sudut pandang point of view, cara berfikir mindset, perilaku, perasaan kita. Begitu banyak macam, kecepatan, keluarbiasaan, keunikan, dan keindahan dari shalawat. Kecerdasan Intelektual 4. 24-25 Shalawat membawa efek perubahan mood. Pengulangannya membuat jeda dengan tekanan pikiran yang kita alami sehingga kita tidak terkuasai oleh mood. Dalam mood yang lebih mampu dikendalikan, kesejahteraan emosi lebih mudah tercapai. Kecerdasan Intelektual 5. 39 Mari berangkat dari asumsi bahwa Nabi Muhammad saw adalah seseorang yang namanya paling Kecerdasan Intelektual