Model Konformitas sebagai Mediator Model Konformitas sebagai Moderator

62

c. Skala Pembelian Impulsif

Koefisien skala pembelian impulsif sebelum dipilih item yang baik α = 0,799 sedangkan koefisien skala setelah dipilih 20 item yang baik menghasi lkan α = 0,838 ini dikatakan reliabel karena konsistensi nilai skala mendekati 1,00

G. METODE ANALISIS DATA

Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi karena penelitian ini memiliki dua variabel prediktor yaitu harga diri dan konformitas yang dikaitkan dengan variabel terikat yaitu pembelian impulsif. Adapun tahapan analisis yang digunakan untuk membuktikan model mana yang lebih sesuai dengan data adalah sebgai berikut :

1. Model Konformitas sebagai Mediator

a. Meregresikan variabel konformitas pada harga diri b. Meregresikan variabel pembelian impulsif pada konformitas c. Meregresikan variabel pembelian impulsif pada harga diri Harga Diri Konformitas Konformitas Pembelian Impulsif Harga Diri Pembelian Impulsif 63 d. Meregresikan variabel terikat pada dua variabel prediktor Pada model ini, konformitas dikatakan mediator apabila hasil regresi dari harga diri dan konformitas, konformitas dengan pembelian impulsif, harga diri dengan pembelian impulsif, dan kedua prediktor dengan pembelian impulsif harus signifikan p ≤ 0,05. Jika hasil regresi menunjukkan signifikansi terhadap semua tahapan, maka dapat dikatakan model penelitian adalah mediator Baron Kenny, 1986.

2. Model Konformitas sebagai Moderator

Pada model moderator, tahapan yang dilakukan tidak sebanyak mediator, akan tetapi ada satu langkah yang harus dilakukan pada model ini yaitu mengalikan variabel harga diri dengan konformitas. Setalah itu, lakukan regresi pada keseluruhan variabel prediktor, termasuk variabel baru hasil perkalian harga diri dan konformitas dengan variabel terikat yaitu pembelian impulsif secara bersamaan. Harga Diri Konformitas Pembelian Impulsif 64 Konformitas dikatakan moderator apabila keseluruhan variabel prediktor dan variabel terikat diregresikan menghasilkan signifikansi p ≤ 0,05 . Selain itu, perlu juga diperhatikan secara khusus mengenai hasil regresi bagian coefficients table pada SPSS bahwa hasil variabel perkalian antar variabel prediktor harus menunjukkan signifikansi p ≤ 0,05. Apabila dari hasil regresi tersebut menunjukkan adanya nilai yang signifikan, maka dapat disimpulkan model penelitian adalah moderator Baron Kenny, 1986 Peneliti akan melihat mana diantara kedua model ini yang memenuhi persyaratan mediator atau moderator menurut Baron dan Kenny 1986. Jika keduanya memenuhi syarat, peneliti akan melakukan analisis structural equation modeling untuk memperoleh nilai Akaike pada tiap modelnya. Model yang lebih baik adalah model yang memiliki nilai Akaike lebih kecil. Harga Diri Konformitas Harga Diri Konformitas Pembelian Impulsif 65

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. PERSIAPAN PENELITIAN

Sebelum melakukan penelitian, peneliti mempersiapkan blue print penelitian untuk menentukan jumlah item pada skala penelitian. Setelah itu, peneliti membuat item untuk setiap variabel berdasarkan definisi operasional yang sudah disiapkan. Peneliti melakukan konsultasi pada professional judgement yaitu dosen pembimbing skripsi agar alat ukur layak untuk diuji coba try out.

1. Uji Coba Alat Ukur

Setelah melakukan beberapa kali revisi, alat ukur siap diuji coba. Uji coba dilakukan pada tanggal 23 - 30 April 2013 dan dilakukan secara insidental yaitu mencari subjek yang sesuai dengan kriteria penelitian. Adapun kriteria penelitiannya adalah subjek remaja putri yang berusia 12 sampai 21 tahun. Subjek uji coba alat ukur sebanyak 120 subjek tetapi 18 subjek gugur karena tidak menjawab semua pernyataan skala penelitian. Setelah mendapatkan 102 subjek uji coba, peneliti melakukan uji validitas dan reliabilitas alat ukur menggunakan alpha cronbach. Berdasarkan uji validitas item yang dilakukan, skala harga diri memiliki 17 item yang gugur dari 54 item sehingga terdapat 37 item yang lolos seleksi untuk dijadikan skala penelitian. Skala konformitas memiliki