Majalah Landasan Teori 1. Media Cetak

2.1.2. Majalah

Majalah itu sendiri berbeda dengan media cetak lainnya misalnya seperti surat kabar, karena majalah dispesialisasikan untuk menjangkau konsumen tertentu majalah juga dibedakan atas majalah bulanan, majalah dwimingguan dan majalah mingguan. Yang isinya meliputi berbagai liputan jurnalistik, informasi yang patut diketahui oleh konsumen pembaca, artikel, sastra, dan sebagainya. Majalah merupakan media cetak yang contentnya mengarah pada advertising, meskipun tidak secara penuh berisikan advertising, pada saat ini majalah telah memiliki segmentasi audiens nya sendiri. Seperti para penyuka olahraga tentunya akan cenderung membaca majalah olahraga,dan tidak tertarik untuk membaca majalah yang memiliki segmentasi audiens lainnya. Kelebihan yang dimiliki oleh majalah dibandingkan radio dan televisi, ialah dikarenakan majalah merupakan media cetak,oleh sebab itu majalah bersifat timeless, tidak menuntut audiens untuk tergesa-gesa dalam mengnkonsumsi pesannya. Kelebihan lainnya, audiens lebih focus dalam menangkap dan menginterpretasikan informasi yang disampaikan oleh majalah. Kekurangan majalah bila dikomparasikan dengan dua media elektronik televisi dan radio dalam segi aktualitasnya, dimana radio merupakan yang paling unggul dalam aktualitasnya menyampaikan pesan, dan televisi yang juga dengan keunggulannya audio visual dalam transmisi pesan yang dimilikinya. Hal tersebut berkaitan dengan proses produksi dari Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. ketiga media tersebut, radio yang dalam prosesnya lebih sederhana dibandingkan televisi dan majalah. http:lutviah.net20110114media- massa-majalah. Majalah umumnya berjilid, sampul depannya dapat berupailustrasi foto, gambar atau lukisan tetapi dapat pula berisi daftar isi atau artikel utama serta kertas yang digunakan lebih mewah dari surat kabar. Mejalah sebagai salah satu bentuk dari media massa yang sangat perlu diperhatikan keheterogenan pembaca yang merupakan ciri dari komunikasi massa. Adanya keinginan yang berbeda dalam pemenuhan kebutuhan sehingga sangatlah penting bagi suatu majalah untuk mengelompokkan pembaca. Pengelompokkan ini dilakukan dengan cara mengadakan rubrik untuk kelompok pembaca tertentu sebagai sasarannya. Majalah adalah terbitan berkalayang berita bacaannya ditujukan untuk umum dan ditulis oleh beberapa orang dengan bahasa yang popular sehingga mudah dipahami oleh masyarakat. Menurut Junaedhi 1991:54, dilihat dari isinya majalah dibagi dua jenis, yaitu : a. Majalah Umum Majalah yang memuat karangan-karangan, pengetahuan umum, komunikasi yang menghibur, gambar-gambar, olahraga, film dan seni. b. Majalah Khusus Majalah yang hanya memuat karangan-karangan mengenai bidang- bidang khusus seperti majalah keluarga, politik dan ekonomi. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2.1.3. Majalah sebagai Media Komunikasi Massa