2. Indeks
Adalah tanda yang menunjukkan adanya hubungan alamiah antara tanda dan acuannya yang bersifat kausul atau hubungan sebab akibat, atau
tanda yang langsung mengacu pada kenyataannya. indeks pada ilustrasi Rubrik Gaya Hidup Majalah Tempo ditunjukan dengan Pose Nurdin Halid,
Ekspresi Arifin Panigoro, ekspresi mata mengecil, otot pada wajah dan tangan, Tulisan “Menanti Gereget Liga Tandingan”, Kalimat “Liga Primer
Indonesia telah digelar dengan semangat menjadi alternatif kompetisi yang profesional dan mandiri tetapi mendapatkan hambatan dari PSSI”,
Background dasar berwarna putih, Background berwarna hijau berbentuk bulat tidak rata, Bercak berwarna Hitam, Bercak berwarna coklat.
3. Simbol
Adalah tanda yang menunjukkan hubungan alamiah antara tanda dan acuannya berdasarkan hubungan konvensi atau perjanjian. Simbol dalam
karikatur Nurdin Halid Arifin Panigoro ini adalah Kaos berwarna Merah, Kaos berwarna kuning, Kartu Merah yang digenggam oleh sosok Nurdin
Halid.
2.1.18 Definisi Kartu Merah
Para pecinta sepak bola pastinya sudah sangat paham tentang arti dari kartu kuning dan merah yang dikeluarkan wasit apabila ada pemain yang
melakukan sebuah pelanggaran keras saat bertanding di lapangan. Kartu kuning sebagai tanda peringatan seperti halnya tanda pada rambu-rambu
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
lampu lalulintas yaitu diartikan berhati-hati, sedangkan kartu merah tersebut sebagai tanda pengusiran ke luar lapangan karena pelanggaran yang
dilakukan sehingga pemain harus meninggalkan lapangan dan berhenti bermain.
Tidak hanya dalam pertandingan sepak bola yang menggunakan kartu dalam memberikan hukuman, tetapi di bulutangkis ternyata juga ada. Ada
tiga jenis kartu, berwarna kuning, merah dan hitam. Seorang pemain menerima peringatan pertama akan ditampilkan kartu kuning peringatan.
Untuk peringatan kedua, pemain akan ditampilkan kartu merah dan lawan mendapat angka cuma-cuma dan akan melakukan servis sebuah kesalahan.
Dalam kasus kesalahan fatal atau terus-menerus, pemain dapat ditampilkan kartu hitam dan didiskualifikasi dari pertandingan. Wasit akan
mendiskualifikasi pemain kapan saja tidak perlu menunjukkan kartu merah kuning atau pertama. Dalam hal bahwa pemain harus segera meninggalkan
lapangan dan lawan menerima kemenangan untuk pertandingan seperti saat kompetisi Badminton yang bernama Uber cup ada pemain china yang
diganjar kartu kuning dan kemudian di beri peringatan oleh wasit yang memimpin pertandingan saat itu.
2.1.19 Representasi
Representasi adalah konsep yang mempunyai beberapa pengertian. Ia adalah proses sosial dari ”representing”. Ia juga produk dari proses sosial
”respresenting”. Representasi merujuk baik pada proses maupun produk dari
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
pemaknaan suatu tanda. Representasi juga bisa berarti proses perubahan konsep-konsep ideologi yang abstrak dalam bentuk-bentuk yang kongkret.
Jadi, pandangan-pandangan hidup kita tentang perempuan, anak-anak, atau laki-laki misalnya, akan mudah terlihat dari cara kita memberi hadiah ulang
tahun kepada teman-teman kita yang laiki-laki, perempuan dan anak-anak. Begitu juga dengan pandangan-pandangan hidup kita terhadap cinta, perang,
dan lain-lain akan tampak dari hal –hal yang praktis juga. Representasi adalah konsep yang digunakan dalam proses sosial pemaknaan melalui sistem
penandaan yang tersedia: dialog, tulisan, video, film, fotografi, kartun, dan sebagainya. Secara ringkas, representasi adalah produki makna melalui
bahasa. Menurut Stuart Hall 1997, representasi adalah salah satu praktek
penting yang memproduksi kebudayaan. Kebudayaan merupakan konsep yang sangat luas, kebudayaan merupakan konsep yang sangat luas,
kebudayaan menyangkut ’pengalaman berbagi”. Seseorang dikatakan berasal dari kebudayaan yang sama jika manusia-manusia yang ada disitu membagi
pengalaman yang sama, membagi kode-kode kebudayaan yang sama, berbicara dalam bahasa yang sama, dan salaing berbagi konsep yang sama.
Bahasa adalah medium yang menjadi perantara kita dalam memaknai sesuatu, memproduksi dan mengubah makna. Bahasa mampu melakukan
semua ini karena ia beroprasi sebagai sistem representasi. Lewat bahasa simbol-simbol dan tanda tertulis, lisan, atau gambar kita sesuatu hal yang
sangat tergantung dari cara kita ”mempresentasikannya” Dengan mengamati
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
kata-kata yang kita gunakan dan imej-imej yang kita gunakan dalam mempresentasikan sesuatu bisa terlihat jelas nilai-nilai yang kita berikan pada
sesuatu tersebut.
2.1.20 Definisi Perseteruan