Pengujian Hipotesis ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan Tabel 5.10, nilai R Square sebesar 0,564 lebih rendah dari 0,8 sehingga dapat disimpulkan bahwa distribusi data untuk gaya belajar mahasiswa dan prestasi belajar AKD II adalah tidak normal.

C. Pengujian Hipotesis

Dalam pengujian prasyarat analisis, yaitu uji normalitas bivariat diketahui bahwa distribusi data untuk hubungan kinerja dosen, keaktifan mahasiswa dalam pembelajaran, dan gaya belajar dengan prestasi belajar AKD II tidak normal, sehingga teknik pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan korelasi Spearman Rank dengan bantuan program SPSS for Windows versi 17.

1. Hubungan Kinerja Dosen dengan Prestasi Belajar AKD II

a. Rumusan Hipotesis Rumusan hipotesis untuk kinerja dosen dengan prestasi belajar AKD II sebagai berikut: Ho 1 : Tidak ada hubungan kinerja dosen dengan prestasi belajar Akuntansi Keuangan Dasar II Ha 1 : Ada hubungan positif kinerja dosen dengan prestasi belajar Akuntansi Keuangan Dasar II b. Pengujian Hipotesis Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan korelasi Spearman Rank adalah sebagai berikut: Tabel 5.11 Hasil Uji Hipotesis Hubungan Kinerja Dosen dengan Prestasi Belajar AKD II Correlations kinerjadosen prestasiakd2 Spearmans rho kinerjadosen Correlation Coefficient 1.000 .083 Sig. 2-tailed . .474 N 77 77 prestasiakd2 Correlation Coefficient .083 1.000 Sig. 2-tailed .474 . N 77 77 Tabel 5.11 menunjukkan bahwa nilai probabilitas Sig. 2-tailed untuk hubungan kinerja dosen dengan prestasi belajar AKD II sebesar 0,474. Nilai probabilitas tersebut lebih besar dari α = 0,05. Hal itu berarti rumusan hipotesis yang diterima adalah H o1 . Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan kinerja dosen dengan prestasi belajar AKD II. 2. Hubungan Keaktifan Mahasiswa dalam Pembelajaran dengan Prestasi Belajar AKD II a. Rumusan Hipotesis Rumusan hipotesis untuk keaktifan mahasiswa dalam pembelajaran dengan prestasi belajar AKD II sebagai berikut: Ho 1 : Tidak ada hubungan keaktifan mahasiswa dalam pembelajaran dengan prestasi belajar Akuntansi Keuangan Dasar II Ha 1 : Ada hubungan positif keaktifan mahasiswa dalam pembelajaran dengan prestasi belajar Akuntansi Keuangan Dasar II b. Pengujian Hipotesis Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan korelasi Spearman Rank adalah sebagai berikut: Tabel 5.12 Hasil Uji Hipotesis Hubungan Keaktifan Mahasiswa dalam Pembelajaran dengan Prestasi Belajar AKD II Correlations keaktifan prestasiakd2 Spearmans rho keaktifan Correlation Coefficient 1.000 .355 Sig. 2-tailed . .002 N 77 77 prestasiakd2 Correlation Coefficient .355 1.000 Sig. 2-tailed .002 . N 77 77 . Correlation is significant at the 0.01 level 2-tailed. Tabel 5.12 menunjukkan bahwa nilai probabilitas Sig. 2-tailed untuk hubungan keaktifan mahasiswa dalam pembelajaran dengan prestasi belajar AKD II sebesar 0,002. Nilai probabilitas tersebut lebih rendah dari α = 0,05. Hal itu berarti rumusan hipotesis yang diterima adalah H a2 . Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa ada hubungan keaktifan mahasiswa dalam pembelajaran dengan prestasi belajar AKD II. Sementara itu, nilai koefisien korelasi Spearman sebesar + 0,355. Tanda plus menunjukkan bahwa hubungan keaktifan mahasiswa dalam pembelajaran dengan prestasi belajar AKD II mempunyai korelasi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI positif. Korelasi positif bermakna jika semakin tinggi keaktifan mahasiswa, maka semakin tinggi prestasi belajar AKD II yang didapat mahasiswa. Sebaliknya jika keaktifan mahasiswa semakin rendah, maka semakin rendah prestasi belajar AKD II yang didapat mahasiswa. Nilai 0,355 dapat diinterpretasikan bahwa hubungan kedua variabel tersebut mempunyai keeratan korelasi yang lemah karena berada di interval 0,21 – 0,40. 3. Hubungan Gaya Belajar dengan Prestasi Belajar AKD II a. Rumusan Hipotesis Rumusan hipotesis untuk gaya belajar dengan prestasi belajar AKD II sebagai berikut: Ho 1 : Tidak ada hubungan gaya belajar dengan prestasi belajar Akuntansi Keuangan Dasar II Ha 1 : Ada hubungan positif gaya belajar dengan prestasi belajar Akuntansi Keuangan Dasar II b. Pengujian Hipotesis Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan korelasi Spearman Rank adalah sebagai berikut: Tabel 5.13 Hasil Uji Hipotesis Hubungan Gaya Belajar Visual dengan Prestasi Belajar AKD II Correlations GBvisual PrestasiAKD2 Spearmans rho GBvisual Correlation Coefficient 1.000 .050 Sig. 2-tailed . .740 N 46 46 PrestasiAKD2 Correlation Coefficient .050 1.000 Sig. 2-tailed .740 . N 46 46 Tabel 5.13 menunjukkan bahwa nilai probabilitas Sig. 2-tailed untuk hubungan gaya belajar visual dengan prestasi belajar AKD II sebesar 0,740. Nilai probabilitas tersebut lebih besar dari α = 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan gaya belajar visual dengan prestasi belajar AKD II Tabel 5.14 Hasil Uji Hipotesis Hubungan Gaya Belajar Auditorial dengan Prestasi Belajar AKD II Correlations GBauditori prestasiAKD2 Spearmans rho GBauditori Correlation Coefficient 1.000 .410 Sig. 2-tailed . .493 N 5 5 prestasiAKD2 Correlation Coefficient .410 1.000 Sig. 2-tailed .493 . N 5 5 Tabel 5.14 menunjukkan bahwa nilai probabilitas Sig. 2-tailed untuk hubungan gaya belajar auditorial dengan prestasi belajar AKD II sebesar 0,493. Nilai probabilitas tersebut lebih besar dari α = 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan gaya belajar auditorial dengan prestasi belajar AKD II Tabel 5.15 Hasil Uji Hipotesis Hubungan Gaya Belajar Kinestetik dengan Prestasi Belajar AKD II Correlations GBkinestetik prestasiAKD2 Spearmans rho GBkinestetik Correlation Coefficient 1.000 .002 Sig. 2-tailed . .993 N 21 21 prestasiAKD2 Correlation Coefficient .002 1.000 Sig. 2-tailed .993 . N 21 21 Tabel 5.15 menunjukkan bahwa nilai probabilitas Sig. 2-tailed untuk hubungan gaya belajar kinestetik dengan prestasi belajar AKD II sebesar 0,993 . Nilai probabilitas tersebut lebih besar dari α = 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan gaya belajar kinestetik dengan prestasi belajar AKD II PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

D. Pembahasan Hasil Penelitian

Dokumen yang terkait

PRESTASI BELAJAR DASAR AKUNTANSI KEUANGAN 1 DITINJAU DARI STRATEGI MENGAJAR DOSEN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR Prestasi Belajar Dasar Akuntansi Keuangan 1 Ditinjau Dari Strategi Mengajar Dosen Dan Kemandirian Belajar Mahasiswa Pada Mahasiswa Pendidikan Akunta

0 2 16

PRESTASI BELAJAR DASAR AKUNTANSI KEUANGAN 1 DITINJAU DARI STRATEGI MENGAJAR DOSEN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR Prestasi Belajar Dasar Akuntansi Keuangan 1 Ditinjau Dari Strategi Mengajar Dosen Dan Kemandirian Belajar Mahasiswa Pada Mahasiswa Pendidikan Akunta

0 3 12

PRESTASI BELAJAR DASAR AKUNTANSI KEUANGAN 1 DITINJAU DARI KETRAMPILAN MENGAJAR DOSEN DAN MINAT BELAJAR Prestasi Belajar Dasar Akuntansi Keuangan 1 Ditinjau Dari Ketrampilan Mengajar Dosen Dan Minat Belajar Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Angkatan 2012 Uni

0 2 18

Hubungan kinerja dosen, keaktifan mahasiswa, dan gaya belajar dengan prestasi belajar Akuntansi Keuangan Dasar II: studi kasus mahasiswa angkatan 2015 Program Studi Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma.

0 0 186

Hubungan antara keaktifan belajar dan prestasi belajar mahasiswa pada mata kuliah akuntansi keuangan dasar 1.

0 1 104

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN KINERJA DOSEN TEKNOLOGI FARMASI DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA.

0 0 14

Hubungan motivasi belajar dan kinerja dosen teknologi farmasi dengan prestasi belajar mahasiswa AWAL

1 1 13

Hubungan motivasi belajar dan kinerja dosen teknologi farmasi dengan prestasi belajar mahasiswa indarto jurnal

0 0 12

Hubungan Antara Fasilitas Belajar Dan Kompetensi Dosen Dengan Prestasi Belajar Mahasiswa 000010

0 0 1

HUBUNGAN KINERJA DOSEN, LINGKUNGAN KELAS, DAN LINGKUNGAN TEMPAT TINGGAL MAHASISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I

0 0 189