Reliabilitas Instrumen Instrumen Penelitian

79 b. Maturation, faktor ini dikontrol lewat penggunaan kedua sampel yang digunakan dengan usia yang relatif sama 15-16 tahun. Pemilihan pada dua kelompok sampel kelas X Program Keahlian Busana Butik. c. Testing, faktor ini dikontrol lewat penggunaan butir tes pretest dan posttest yang variatif dengan menyisipkan pernyataan pengecoh. d. Selection, faktor ini dikontrol dari kedua sampel yang mempunyai kemampuan dasar sama. Persamaan kemampuan dilihat dari materi yang telah dikuasai oleh kedua sampel. e. Mortality, dikontrol lewat penggunaan jumlah data pengukuran awal dan akhir yang sama tiap kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. f. Stratistical regression, faktor ini dikontrol melalui pengguanaan instrumen tes dan lembar kerja yang telah teruji reabilitasnya. g. Instrumenation effect, dikontrol dengan pemberian instrumen yang belum pernah diujikan pada kedua sampel. Instrumen ini telah diuji oleh para ahli yaitu, guru Dasar Teknologi Menjahit dan dosen ahli dalam bidang model pembelajaran. h. Participant sophisticated, faktor ini dikontrol dengan menggunakan kedua kelompok sampel yang belum pernah menggunakan model pembelajaran PBL Project Based Learning.

2. Validitas Eksternal

Validitas eksternal merupakan validitas berkaitan dengan sejauh mana hasil penelitian dapat digeneralisir. Kontrol yang dilakukan untuk memenuhi validitas eksternal. 80 a. Interaction of selection dan treatment, faktor ini dikontrol dengan menggunakan 2 kelas X pada program keahlian yang sama dan pemilihan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sudah ditentukan oleh pihak sekolah. b. Interaction of setting and treatment, faktor ini dikontrol dengan melakukan generalisir terhadap subyek penelitian siswa kelas X Program Keahlian Busana Butik pada setting kondisi kelas yang sama, kelompok usia belajar yang sama, dan penggunaan materi penyelesaian tepi yang sama pada setiap kelas. c. Multiple treatment interference, faktor ini dikontrol dengan upaya agar sebelum melaksanakan penelitian kedua kelompok sampel belum mendapat perlakuan pembelajaran penyelesaian tepi dengan meggunakan model pembelajaran PBL Project Based Learning.

G. Teknik Analisis Data 1. Analisis Statistik Deskriptif

Analisis data merupakan proses mencari dan menyusun data secara sistematis. Data yang diperoleh dari tes maupun nontes akan dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif dengan prosentase, penjelasan kelompok melalui modus, median, mean, dan variasi kelompok melalui rentang, simpangan baku dan distribusi frekuensi. Kategori penilaian berdasarkan nilai KKM Kriteria Ketuntasan Minimun. Nilai KKM yang ditetapkan oleh guru mata pelajaran Dasar Teknologi Menjahit adalah 76. Siswa dinyatakan tuntas apabila memperoleh nilai ≥ 76, dan siswa dinyatakan tidak tuntas apabila memperoleh nilai 76.